Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ledakan di Kasembon Malang

4 Kantong Bubuk Bahan Petasan Ditemukan saat Olah TKP di Kasembon Malang, Ada 2 Titik Ledakan 

Polisi menemukan empat kantong bahan baku petasan dan kembang api saat melakukan olah TKP di Kasembon Malang.

Penulis: Dya Ayu | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM/DYA AYU
Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin menjelaskan petugas menemukan bubuk bahan petasan sebanyak empat kantong di lokasi ledakan Kasembon Malang, Minggu (12/3/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polisi telah menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Minggu (12/3/2023) di lokasi ledakan di RT 7/RW 11 Dusun Pulosari Desa Sukosari Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang yang terjadi Sabtu (12/3/2023) kemarin.

Seperti diketahui, sebelumnya ledakan terjadi diduga karena petasan, hingga mengakibatkan satu orang tewas bernama Ahmad Hasan Rifai, dan dua orang mengalami luka-luka serta dua rumah mengalami kerusakan parah.

Untuk mengetahui pasti penyebab ledakan, polisi melakukan olah TKP dengan menerjunkan Penjinak Bom (Jibom), petugas Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur dan petugas Satreskrim Polres Batu.

Setelah berjam-jam melakukan olah TKP, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin menjelaskan petugas menemukan bubuk bahan petasan sebanyak empat kantong, masing-masing kantong memiliki berat 500 gram dan juga beberapa biji kembang api.

“Dari hasil olah TKP petugas menemukan bubuk, secara teknis untuk nama dan lainnya nanti masih akan diperiksa oleh tim Labfor, hasilnya akan keluar kurang lebih 14 hari. Kemudian ada beberapa kembang api dan sendok kecil serta beberapa barang bukti lainnya,” kata AKBP Oskar Syamsuddin, Minggu (12/2/2023).

Sementara itu polisi juga menemukan lubang yang merupakan titik ledakan sebanyak dua lubang. 

“Titik ledakan pertama diameter lebar 50 cm dengan kedalaman 11 cm. Titik kedua diameter 49 cm dengan kedalaman 11,5 cm,” ujarnya.

Oskar menuturkan, dari informasi yang dihimpun petugas, korban meninggal memang setiap tahunnya membuat petasan menjelang Idul Fitri.

“Berdasarkan keterangan setiap tahun korban membuat petasan. Petasan itu digunakan sendiri dan juga masyarakat yang berada di lingkungan sini menjelang Ramadan. Jadi dugaan kami ini karena petasan. Tapi untuk pastinya nanti masih menunggu uji Labfor,” jelasnya.

Berita ledakan di Kasembon Malang lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved