9 Kuliner Khas Timur Tengah yang Populer di Indonesia Cocok Jadi Menu Buka Puasa, Sudah Pernah Coba?

1. Nasi Kebuli Dengan Rasa Kambing Yang Khas

Kuliner pertama adalah nasi kebuli. Makanan satu ini memiliki cita rasa gurih dan berwarna kekuningan. Rasanya yang lezat didapat dari kaldu daging dan susu kambing yang dimasak bersama minyak samin.

Rempah yang digunakan cukup banyak sehingga rasanya sangat nikmat. Sebut saja bawang putih, bawang merah, cengkeh, jintan, ketumbar, pala, lada hitam dan kayu manis. Nah, nasi kebuli disajikan dengan potongan daging kambing goreng.

Selain itu, beberapa restoran juga menyajikannya dengan taburan kurma atau kismis. Wah, buat yang punya darah tinggi enggak boleh terlalu banyak mengkonsumsi nasi kebuli, ya.

2. Nasi Biryani Yang Identik Dengan Rasa Pedas

Nasi biryani merupakan kuliner yang dikenal berasal dari India. Namun, nasi ini sebenarnya dibawa masuk ke India oleh dinasti Mughal dari Persia. Ada pula yang berpendapat nasi biryani dikenalkan oleh para pedagang Arab yang datang ke India bagian selatan.

Nasi biryani identik dengan rempah pedas dan hangat. Teknik memasaknya berbeda dengan lainnya. Nasi nantinya akan dimasukkan ke dalam alat, kemudian di bagian tengahnya ditaruh semacam baskom yang berisi rempah yang bisa menyerap rasa dan setelahnya akan dibuang.

Jika nasi kebuli disajikan dengan daging kambing, nasi biryani dilengkapi dengan ayam. Namun, ada pula yang menyajikannya dengan daging domba. Kalian tertarik mencoba?

3. Tabouleh, Salad Ala Timur Tengah

Tabouleh berasal dari kata tabulah yang berarti salad. Kuliner ini terbuat dari bulgur, tomat, peterseli dan daun mint. Bahan-bahan tersebut dicincang halus dan ditambahkan bumbu seperti bawang merah, bawang putih. Kemudian diberi sedikit minyak zaitun dan perasan jus lemon serta garam.

Rasa tabouleh yang menyegarkan cocok untuk menjadi hidangan pembuka. Pembuatan tabouleh disebut sebagai sarana berhemat dalam penggunaan daging. Makanan ini juga jadi pilihan asupan serat bagi orang-orang di tempat asalnya.

4. Shawarma Yang Mirip Sandwich

Kuliner selanjutnya adalah shawarma. Makanan khas Arab ini mirip dengan sandwich berupa daging domba yang dibungkus oleh roti halus dan di dalamnya isi pula dengan sayuran segar. Shawarma dapat dibilang cukup terkenal di Indonesia, lho.

Selain menggunakan daging domba, shawarma kerap disajikan dengan daging kalkun, sapi atau ayam. Penyajiannya memang mirip dengan kebab yang dijual di Indonesia. Namun kedua makanan ini tetap berbeda, ya.

5. Kebab Yang Banyak Ditemui Di Indonesia

Kebab merupakan kuliner Timur Tengah yang terbuat dari bahan dasar daging sapi atau domba yang dipanggang dengan ukuran kecil atau pipih. Wujud aslinya mirip dengan sate dari Indonesia, lho.

Nah, semakin terkenalnya kebab, di Eropa penyajiannya dipadukan dengan aneka bahan lain, seperti menjadi isian dari crepes, pancake atau kulit roti tortila. Di Indonesia, penyajian yang sering ditemui adalah menggunakan kulit roti tortila.

6. Samosa Yang Mirip Lumpia Segitiga

Sambosa atau yang lebih dikenal dengan samosa merupakan jajanan khas Timur Tengah yang sangat terkenal. Umumnya, samosa mirip dengan lumpia. Namun, bentuknya yang segitiga membuat samosa sangat unik.

Dari segi isian, samosa sedikit berbeda dari lumpia. Samosa berisi kentang yang dibumbui, bawang, kacang polong, daging sapi atau ayam. Beberapa juga mengisi samosa dengan berbagai sayuran agar lebih segar.

Salah satu ciri khas samosa adalah penggunaan bahan bumbu kari untuk isiannya. Wah, pasti nikmat banget, kan?

7. Roti Canai Dengan Cocolan Saus Kari Yang Nikmat

Kalian pasti sudah tidak asing dengan roti canai, kan? Makanan ini sangat populer di Indonesia, bahkan banyak pedagang kaki lima yang menjualnya dengan berbagai varian yang unik.

Roti canai menjadi pengganti nasi bagi orang-orang Timur Tengah. Kuliner ini biasanya disajikan dengan kari kambing, ayam maupun sapi. Rasanya sangat gurih dengan lapisan-lapisan tepungnya yang tidak menyatu satu sama lain.

Nah, di Indonesia sendiri, roti canai banyak dijual dengan rasa yang beragam. Mulai dari taburan meses, keju, dan berbagai selai yang nikmat.

8. Baklava, Jajanan Dari Timur Tengah

Baklava merupakan jajanan yang selalu hadir dalam setiap jamuan makan ataupun minum teh yang dilakukan masyarakat Turki. Jajanan satu ini memiliki cita rasa yang sangat manis. Cocok banget buat takjil berbuka puasa, nih.

Pembuatan baklava, yakni dari kulit pastry (phyllo) dengan isian kacang-kacangan yang kemudian disiram madu untuk menambahkan rasa manis. Madu juga bisa diganti dengan sirup, tergantung dengan selera. Rasa manis dan renyahnya kulit pastry bakal memanjakan lidah kalian, deh.

9. Musakhan

Musakhan, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai "memanas", adalah salah satu hidangan Palestina yang paling terkenal dan tradisional.

Menjadi favorit abadi pada menu yang muncul selama perayaan seperti musim panen zaitun.

Ini juga merupakan pesaing kuat bagi hidangan nasional Palestina melawan maqlouba, hidangan ayam, sayuran dan nasi yang terkenal karena terbalik.

Musakhan secara tradisional dibuat dengan ayam berbumbu sumac, duduk di atas sejenis roti pipih yang dikenal sebagai tabun.

Namun, variasi modern telah melihat yang berevolusi sehingga sekarang juga tersedia dalam gulungan.

Ini sangat baik disajikan dengan sup freekeh dan yoghurt.