Menjadi Kegiatan Penunda Lapar dan Jembatan Silaturahmi, Ini Arti Kata Ngabuburit saat Bulan Ramadan

TRIBUNJATIM.COM - Bulan Ramadan menjadi bulan yang sangat ditunggu-tunggu oleh seluruh umat Islam, ya.

Bulan penuh berkah tersebut diisi dengan berpuasa selama sebulan penuh, pun dengan meningkatkan berbagai ibadah lainnya.
 
Berbicara terkait puasa, siapa sih yang tak lapar saat momen-momen tertentu?

Khususnya saat berada pada jam-jam kritis yakni saat sore menjelang waktu berbuka puasa, nih.

Rasanya tuh sudah berada di titik puncak rasa lapar hingga kebosanan menunggu adzan maghrib tiba.
 
Dari situ rasanya langsung terlintas istilah ngabuburit yang jadi rutinitas saat bulan Ramadan bukan?

Iya, ngabuburit yang umumnya dilakukan untuk mengisi waktu kosong sembari menunggu buka puasa itu.

Arti Kata Ngabuburit

Kalau kamu mengerti bahkan selalu mempraktikkan istilah ngabuburit selama bulan Ramadhan, apa kamu tahu asal kata ngabuburit itu dari mana?

Sadar atau tidak, kata ngabuburit ini berasal dari bahasa Sunda, lho.

Yang mana menurut Kamus Bahasa Sunda yang diterbitkan oleh Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda (LBSS), kata ngabuburit secara lengkap diambil dari kalimat "ngalantung ngadagoan burit" yang memiliki arti bersantai-santai sambil menunggu waktu sore, nih.

Di bulan Ramadan sendiri, ngabuburit itu merupakan tradisi untuk mengisi waktu kosong pada sore hari dengan melakukan berbagai kegiatan yang manarik, ya. Oleh karenanya, tak jarang ngabuburit ini dijadikan sebagai ajang untuk kumpul-kumpul.

Mulai dari kumpul bersama keluarga, sahabat, rekan kerja, teman lama, dan lain-lain.

Dari sini, ngabuburit juga bisa menjadi jembatan untuk bersilaturahmi, nih.
 
Nah, sesuai dengan latar belakang utama dari adanya ngabuburit yakni menghilangkan rasa bosan karena telah seharian penuh berpuasa, maka kegiatan ngabuburit yang dilakukan harus yang asyik, ya. Tentunya kegiatan asyik hanya bisa terjadi kalau bersama orang yang tepat, bisa dibilang orang yang satu frekuensi, ya.
 
Kamu bisa melakukan ngabuburit di sore hari dengan mengaji bersama sahabatmu, menonton drama yang bernuansa islam, mengikuti kajian islami, hingga melakukan kegiatan sosial lainnya.

Tentunya berbagai kegiatan yang positif itu bisa menambah pahala puasamu di bulan yang penuh berkah ini, ya.
 
Selain itu, kamu juga bisa melakukan hal menarik pun unik seperti berburu takjil, bercerita hal sepele hingga hal paling serius bersama sahabatmu, hingga membuat TikTok unik menggunakan filter dan efek yang tengah viral.
 
Hal-hal tersebut cukup asyik bukan?

Dengan bersenang-senang selama ngabuburit, kamu pun akan lupa akan rasa lapar dan bosanmu, lho.

Hingga tanpa terasa sudah waktunya berbuka puasa, nih.
 
Demikian penjelasan terkait arti kata ngabuburit.

Sekarang, saatnya kamu untuk menyusun berbagai kegiatan ngabuburit yang bisa mewarnai bulan Ramadan 2023. 

Artikel ini telah tayang di Tribun Palu

Berita tentang Ramadan 2023

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com