Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan

Avanza Tertabrak Kereta di Lamongan, Bangkai Mobil Teronggok di Saluran Air dengan Posisi Terbalik

Toyota Avanza tertabrak kereta api di Lamongan, bangkai mobil teronggok di atas saluran air dengan posisi terbalik. Begini kondisi penumpangnya.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Hanif Manshuri
Bangkai mobil yang teronggok di atas saluran air usai ditabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Karangtinggil, Kecamatan, Pucuk, Lamongan, Kamis (6/4/2023) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Terjadi kecelakaan di Lamongan pada Kamis (6/4/2023) malam.

Sebuah mobil Toyota Avanza tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu, jalan masuk ke Desa Karangtinggil, Kecamatan Pucuk.

Akibatnya, mobil Avanza terpental sekitar 15 meter dari TKP.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan di Lamongan tersebut.

Namun tiga penumpang mobil mengalami luka serius dan harus mendapat perawatan medis.

Sementara kondisi mobil terbalik dan rusak berat.

Seorang saksi, Gatot (52) warga Karangtinggil menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.40 WIB .

Mobil warna silver nopol B 1831 PQR itu dikemudikan Amir Syarifuddin (27) warga Desa Jubel lor, Sugio, Lamongan.

"Pada saat yang bersamaan melintas KRD nomor lok CC 2061396 dari arah timur ke barat dengan tujuan Cepu," kata saksi lain bernama, Gibran (16) pada Tribun Jatim Network.

Karena jarak sudah dekat, kecelakaan tidak bisa terhindarkan.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan di Tol Pemalang, 2 Orang Tewas Terbakar di TKP, Truk Pasir sempat Berhenti

Mobil Avanza tertabrak bagian depan hingga terpental ke arah barat sekitar 15  meter dan terguling di utara rel.

"Bangkai mobil teronggok di atas saluran air dengan posisi terbalik," katanya.

Minibus yang dikemudikan oleh Amir Syarifuddin membawa dua penumpang, yaitu Agus Supriyadi (59) yang tercatat sebagai warga Bali dan Wawan Saifudin (30) warga Desa Kedali, Pucuk, Lamongan, yang ketika itu hendak pulang ke rumah mereka di Desa Kedali.

Untuk menuju rumahnya, mereka harus melintasi rel KA.

Saat melintas, pengemudi diduga abai dan kurang memperhatikan adanya kereta api.

"Betul, minibus yang ditumpangi tiga orang di Lamongan tertabrak kereta api," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro kepada wartawan, Kamis (6/4/2023) malam.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun tiga korban yang mengalami luka dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan intensif. 

Baca juga: Tertabrak Kereta Api, Perempuan 56 Tahun di Sidoarjo Tewas Mengenaskan, Tubuh Terpental 10 Meter

Satu korban atas nama Agus Supriyadi dirujuk ke RS Bedah Mitra Sehat Karanglangit Lamongan untuk mendapat perawatan intensif, sementara dua korban lainnya dilakukan pertolongan di Puskesmas Pucuk.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan waspada saat melintas di rel KA. Perhatikan kanan kiri dan berhenti sejenak sebelum melintas.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved