Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Suami Bakar Istri dan Anak Tiri

KRONOLOGI Suami Tega Bakar Istri Siri dan Anak Tiri di Surabaya, Berawal dari Pecah Jendela & Cekcok

Insiden suami membakar istri siri dan suami bakar anak tiri itu bermula, saat si suami bernama Sutikno dengan emosi mendatangi rumah istri sirinya.

|
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Sudarma Adi
Tribunnews via TribunJateng
Ilustrasi suami bakar istri dan anak tiri di Surabaya 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Insiden suami membakar istri siri dan suami bakar anak tiri itu bermula, saat si suami bernama Sutikno dengan emosi mendatangi rumah istri sirinya itu, sekitar pukul 00.30 WIB. 

Merasa kedatangannya tak dihiraukan, karena posisi pintu tertutup dan terkunci. Sutikno dengan membabi buta menjebol jendela kaca yang berbatasan dengan teras rumah. 

"Rumah korban dalam keadaan pintu terkunci, lalu pelaku memasuki rumah korban dengan cara memecah kaca jendela," ujar Kapolsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya Kompol Hakim saat dihubungi TribunJatim.com

Para korban yang diketahui dalam keadaan tertidur sontak terbangun. Dan percekcokan di antara kedua belah pihak pecah di tengah malam menggegerkan warga.

Baca juga: BREAKING NEWS: Detik-detik Suami Bakar Istri Siri dan Anak Tiri di Surabaya, Kondisinya Miris

Entah kerasukan setan apa. Sutikno yang makin kalap di tengah adu mulut dan saling bentak dengan sang istri siri itu, mendadak menyiramkan cairan bensin ke tubuh sang istri dan kedua anak tirinya yang berada di lokasi. 

"Korban terbangun dan sempat terjadi percekcokan antara korban dan pelaku. Lalu pelaku menyiramkan 1 jeriken 5 literan bensin terhadap korban dan dua anak tirinya," jelasnya. 

Cairan bensin tersebut dibawa oleh Sutikno dalam wadah jeriken berkapasitas lima liter. Lalu, tak dinyana-nyana, ia kontan menyalakan korek api untuk menyulut cairan bensin yang telah membasahi tubuh sang istri siri

"Lalu menyulut dengan korek api sehingga mengakibatkan terjadinya kebakaran terhadap para korban," terangnya.

Baca juga: Suami Pura-pura Dibegal Malah Kena Sial, Ketahuan Habiskan Uang Istri untuk Zina, Berbaring di Jalan

Merasa puas rencananya melukai istri siri dan kedua anak tirinya berhasil.

Sutikno bergegas keluar, dan sempat berpapasan dengan beberapa orang tetangga atau warga setempat yang terlanjur terganggu dengan keributan di antara mereka. 

Saat berpapasan dengan para tetangga. Sutikno sempat meracau bahwa perbuatannya itu dilatarbelakangi oleh kelakuan sang istri sirinya yang enggan menurut. 

"Setelah melakukan pembakaran pelaku sempat berjalan keluar rumah sambil berkata kepada saksi Budi 'bojo ditoto gak kenek, wes tak obong ae omahe masio urusan polisi gak popo' (istri kalau dibimbing tidak bisa, sudah saya bakar saja rumahnya, meski berurusan Polisi tidak masalah)," jelasnya. 

Tak jelas, apa maksud dari pernyataan Sutikno. Sejumlah warga dan para tetangga korban, lantas menghubungi BPBD Surabaya dan anggota Polsek Lakarsantri melalui command center 112, untuk meminta bantuan medis. 

"Adanya kejadian tersebut saksi Budi kemudian menghubungi call center 112 dan pihak Kepolisian (Polsek Lakarsantri)," pungkasnya.

Baca juga: Kasus Suami Bakar Istri dan Anak Hidup-hidup di Probolinggo karena Cemburu

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved