Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pria Jember Mudik Kesasar 'Kemakan' Google Maps saat Lewati Jembatan Gladak Perak, Belum Diupdate

Kisah pemudik kesasar karena korban Google Maps dirasakan seorang pria asal Jember.

KOMPAS.com/Miftahul Huda
Tangkapan layar kemacetan terjadi di Jembatan Gladak Perak Lumajang sesaat setelah dibuka, Sabtu (8/4/2023). 

TRIBUNJATIM.COM - Kisah pemudik kesasar karena korban Google Maps dirasakan seorang pria asal Jember.

Rupanya, jalur yang ia lewati belum terupdate datanya di aplikasi Google Maps.

Kejadian pemudik kesasar ini terjadi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Jembatan Besuk Kobokan atau yang lebih akrab disebut dengan Jembatan Gladak Perak di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur sudah mulai difungsikan secara normal.

Meski belum diresmikan oleh pemerintah, kendaraan roda dua, roda empat atau lebih sudah tampak melintasi jembatan yang baru selesai dibangun ini.

Namun, di balik banyaknya kendaraan yang melintasi jembatan, ternyata beberapa pengendara malah salah jalan dan melewati jalur alternatif via Curah Kobokan.

Baca juga: Nasib Pemuda Mudik Jalan Kaki karena Tak Dapat Gaji, Padahal Kerjanya Berat, Akhirnya Bertemu Polisi

Kebanyakan, para pengendara dan pemudik ini berasal dari luar kota dan belum pernah melintasi jembatan penghubung Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang via jalur selatan.

Salah di antaranya Yayan, pemudik asal Kabupaten Jember yang hendak menuju ke Kota Malang.

Menurut Yayan, ini adalah kali pertama dirinya melintasi jalur selatan untuk menuju ke Malang.

Biasanya, ia lewat jalur Lumajang-Malang via Ranupane.

Karena ketidaktahuannya, ia menggunakan aplikasi Google Maps untuk menunjukkan jalan.

Namun, yang didapatinya adalah jalur memutar melewati jalur alternatif aliran lahar Curah Kobokan atau biasa disebut Tol Cikali oleh warga sekitar.

Baca juga: Bu Guru Terpaksa Ikhlaskan Rp80 Juta Lenyap, Impian Mudik Naik Mobil Baru Pupus karena Penjual Palsu

"Biasanya lewat Ranupane, kemarin lihat di medsos kan rame Gladak Perak jadi penasaran dan mau coba. Saya pakai maps diarahkan lewat Curah Kobokan tembus Supiturang," terang Yayan di Lumajang, Kamis (13/4/2023), dikutip dari Kompas.com.

Kasatlantas Polres Lumajang AKP Radyati Putri Pradini mengatakan, Jembatan Gladak Perak sejatinya memang belum dibuka secara resmi.

Namun, dalam rangka menyambut arus mudik 2023, jembatan difungsikan sementara dengan pembatasan muatan kendaraan maksimal delapan ton.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved