Arti Kata Bengek Bahasa Gaul yang Populer di Media Sosial, Sudah Masuk KBBI dan Bermakna Sesak Napas

TRIBUNJATIM.COM - Dalam beberapa waktu terakhir, istilah bengek cukup sering digunakan di media sosial, terutama di Twitter.

Istilah gaul ini biasanya dipakai untuk menanggapi sesuatu yang mengundang tawa.

Secara harfiah, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mendefinisikan bengek sebagai penyakit sesak napas.

Namun, arti kata bengek dalam bahasa gaul berbeda dan sama sekali tidak berhubungan dengan penyakit tertentu.

Lantas, apa arti kata bengek sebenarnya?
 
Dalam bahasa gaul, bengek merupakan istilah yang dipakai untuk menunjukkan ekspresi tertawa atau terkikik setelah melihat sebuah posting-an di media sosial.

Konten tersebut sangatlah lucu sehingga sulit untuk menghentikan tawa dan membuat seseorang terengah-engah lantaran susah bernapas.

 
Di Twitter, kata bengek sering disandingkan dengan hyung menjadi “bengek hyung”.

Dalam Bahasa Korea, hyung merupakan panggilan khusus dari laki-laki untuk laki-laki lain yang usianya lebih tua.
 
Agar lebih paham, berikut contoh penggunaan istilah bengek di media sosial:

• Bengek banget nonton stand up comedy-nya Indra Frimawan di YouTube hahaha.
• Capek banget ngetawain editan ini ya ampun. Ngakak sampai bengek wkwkwk.
• Ngakak sampai bengek habis baca cerita ini.

Bahasa Gaul yang Populer di Media Sosial

Tak hanya bengek, media sosial juga diramaikan dengan istilah unik lainnya.

Istilah-istilah itu muncul di berbagai platform, mulai dari Twitter, Instagram, hingga TikTok.

Berikut beberapa di antaranya:
 
1. Rungkad

Dalam bahasa Sunda, rungkad mengandung arti tumbang, roboh, atau runtuh.

Di media sosial, istilah ini biasa digunakan seseorang untuk menunjukan bahwa dirinya tidak dalam kondisi baik-baik saja.
 
2. YTTA

YTTA merupakan singkatan dari Yang Tau Tau Aja. Bahasa gaul ini dipakai ketika membicarakan sesuatu yang bersifat rahasia.