Hindari Motor, Truk Tronton Terguling dan Menutup 2 Ruas Jalan di Lumajang, Arus Lalin Sempat Macet

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Truk tronton dengan nomor polisi W 8825 UQ terguling di jalan Soekarno Hatta, Sukodono, Lumajang pada Rabu (3/5/2023).

Akibat truk tronton terguling, seluruh badan truk menutupi 2 ruas jalan jurusan Surabaya - Lumajang tersebut.

Tampak di lokasi truk pabrikan Astra UD Trucks  itu sempat menabrak pembatas jalan. Tiang listrik di tengah jalan juga turut terseruduk truk tronton yang mengangkut kayu lapis itu.

Pengemudi truk bernama Adi Suhartoyo (33) mengatakan, dirinya berkendara dari sebuah pabrik kayu di Tempeh, Lumajang untuk mengangkut kayu lapis menuju Tanjung Perak Surabaya.

Baca juga: Santai Dituntut Nikita Mirzani Rp 3 M, Antonio Dedola Anggap Si Artis Cantik Musuh: Kupikir Kaya

Sesampainya di jalan Soekarno Hatta, pengemudi tiba-tiba melihat 2 pengendara motor matic bermanuver dari arah kiri menuju kanan jalan.

"Saya pun terkaget dan membanting setir ke arah kanan, spontan ngerem sangat mendadak. Kecepata saya tidak lebih dari 40 kilometer per jam kala itu. Akhirnya oleng dan terguling," ujar Adi usai berhasil menyelamatkan diri dari kabin truk.

Adi menuturkan jika keputusannya banting setir ke kanan untuk menghindari kecelakaan dengan 2 motor matic yang ada di depannya.

"Kalau saya tidak mengerem dan banting setir pasti menabrak motor tersebut," sebutnya.

Baca juga: Pendaftaran Caleg Masih Sepi, Parpol di Banyuwangi Bakal Daftar pada Tanggal Tertentu ini

Supir truk asal Jombang ini mengaku tidak punya pilihan lain untuk membanting setir ke arah kanan meski konsekuensinya truk yang ia tumpangi terbalik.

"Alhamdulillah saya selamat hanya lecet sedikit saja dan bisa keluar dari truk," beber Adi.

Adi menjelaskan jika bagian tuas peti truk patah sehingga muatan terpisah dari badan truk. Sementara itu, tangki solar juga mengalami kerusakan sehingga solar tercecer di jalanan. Sang supir menyebut kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta lebih.

"Itupun kalau barang kayu lapisnya tidak rusak. Kalau rusak bisa lebih dari itu kerugiannya," tutupnya.

Hingga berita ini di tulis, masih dilakukan upaya evakuasi. Petugas kepolisian masih mengatur arus lalu lintas. Kemacetan panjang pun tak bisa terhindarkan akibat tergulingnya truk tersebut, kabarnya kemacetan hingga 5 kilometer. Sementara itu, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

"Kami masih mendalami penyebab kecelakaan, dan untuk saat ini masih dilakukan upaya evakuasi truk agar tidak menutupi badan jalan," jelas Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Radyati Putri Pradini.