Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Pengakuan Zulfani 'Ikal Laskar Pelangi' Lakukan Penipuan, Tak Niat Jahat, Tapi karena Faktor Ekonomi

Menurut pengakuan Zulfani Pasha atau Ikal Laskar Pelangi, penipuan berkedok prostitusi lewat MiChat dilakukannya tanpa berniat jahat tapi karena ini.

|
Editor: Elma Gloria Stevani
Instagram
Zulfani Pasha pemeran Ikal 'Laskar Pelangi' akhirnya muncul dan meminta maaf atas kasus penipuan. Akui tak memiliki niat jahat, ikal beber alasan lakukan penipuan karena dipicu faktor ekonomi. 

TRIBUNJATIM.COM - Aktor Zulfani Pasha atau yang lebih dikenal sebagai pemeran Ikal di film "Laskar Pelangi" membuat publik terkejut usai ditangkap pihak kepolisian pada Sabtu(29/4) pukul 2.00 dini hari.

Ikal diamankan oleh Polres Belitung Timur (Beltim), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Mengejutkannya, Ikal dikabarkan ditangkap karena beberapa kasus.

Ia diduga terlibat kasus penipuan online berkedok prostitusi lewat MiChat, dituduh melakukan tabrak lari sampai mengacungkan senjata tajam (sajam).

Belum lama ini Ikal pun telah resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan penipuan di MiChat.

Ia lantas menyampaikan permintaan maaf dengan mengenakan rompi orange atas kasus dugaan penipuan via MiChat dengan modus prostitusi tersebut.

Ikal mengklaim tak berniat untuk melakukan kejahatan.

Namun ia mengaku salah telah menipu karena faktor ekonomi.

"Saya di sini, saya bersalah. Hanya memang dari awal saya tidak berniat melakukan tindakan kejahatan karena memang dipicu dengan faktor ekonomi mungkin," ungkap Zulfani Pasha.

Meski mengaku salah, namun Ikal juga mengklarifikasi tuduhan menjual istri. Ia membantah tegas hal tersebut.

"Tidak, kalau menjual istri saya tegaskan tidak benar itu," ujarnya.

Ikal lantas kembali menyampaikan permintaan maafnya dan mengaku khilaf.

"Ya kita khilaf. Kita minta maaf untuk masalah itu," tandas aktor 26 tahun tersebut.

Sementara itu, AKP Wawan Suryadinata membeberkan kronologi penipuan yang dilakukan oleh Ikal. Hal itu terjadi saat sang aktor berkunjung ke tempat mertuanya.

Ikal yang menyadari tak membawa buah tangan lantas memutuskan untuk melakukan penipuan demi bisa membeli oleh-oleh untuk sang mertua.

"Untuk perencanaan dari Tanjung Pandan Belitung, yang bersangkutan belum kerendahan hal ini.

Tetapi setelah sampai di Genting Apit (nama daerah) baru terpikir karena tidak ada barang yang dibawa," ungkap Wawan.

"Karena tidak ada uang, jadi cari uang untuk beli oleh-oleh atau bingkisan untuk dikasih keluarga yang di Manggar," sambungnya.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Ikal beserta sang istri dan satu rekannya yang lain pun telah menjalani tes urine dan dinyatakan negatif.

Namun karena tindakan tersebut, kini ketiganya dibayang-bayangi hukuman maksimal empat tahun penjara atas aksi dugaan penipuan di MiChat.

Zulfani Pasha 'Ikal Laskar Pelangi' Ternyata Pernah Pakai Sabu, Hasil Tes Urine Terbongkar

Polisi melakukan pemeriksaan urine pada Zulfani Pasha, sang istri (PA) dan ketiga orang lainnya.

Setelah pemeriksaan, polisi membeberkan hasil tes urine dari aktor pemeran Ikal di film "Laskar Pelangi" itu.

Zulfani Pasha dan 4 orang lainnya dipastikan negatif dari zat obat-obatan terlarang.

Meski begitu, polisi membeberkan pengakuan Zulfani yang ternyata pernah memakai sabu.

"Sudah dilakukan tes urine terhadap mereka hari ini. Dari hasil tes urine, lima orang ini negatif termasuk saudara ZP," seru Kasat Reskrim Polres Belitung Timur AKP Wawan Suryadinata. "Namun dari pengakuannya, dia pernah menggunakan sabu di masa lalu."

Sejauh ini, polisi belum membeberkan langkah berikutnya usai penangkapan Zulfani Pasha.

Yang pasti, aktor lulusan IKJ itu terancam hukuman berat terkait dugaan penipuan dan penyalahgunaan senjata tajam.

Ia diduga melanggar pasal 378 KUHP dan pasal 2 ayat 1 UU nomor 12 tahun 1951 tentang senjata tajam dengan ancaman hukuman maksimal 14 tahun penjara.

Sebelumnya, Zulfani Pasha dan istri dituding sekongkol menipu pria pemesan layanan aplikasi open BO.

Dalam modusnya, Second Assistant Director dalam film arahan sutradara Joko Anwar, "Gundala", pada 2019 tersebut bekerjasama dengan PA untuk merampas uang korban senilai Rp500 ribu.

"Kronologi kasus penipuan terungkap setelah korban penipuan, yakni R melapor ke polisi,” kata AKP Wawan.

"Korban merasa tertipu oleh pelaku yang pura-pura sebagai pengguna layanan MiChat. Korban tertipu Rp500 ribu. Saat di hotel, PA membawa kabur uang pria pemesan tersebut bekerjasama dengan suaminya."

Yang menarik, sosok PA ternyata merupakan istri baru Zulfani Pasha.

Adapun sebelumnya, Zulfani Pasha pernah menikah dengan perempuan cantik berhijab bernama VP.

Pernikahan Zulfani Pasha dan VP digelar di masa pandemi COVID-19 pada 2020 silam.

Sayangnya setelah dua tahun menikah, Zulfani Pasha dan VP ternyata sudah resmi bercerai sejak 2022.

"Maaf kak, tolong dihapus fotonya, istri Zulfani bukan saya," bantah VP pada 2 Mei.

"Saya sudah resmi berpisah Agustus tahun kemarin. Inisial PA itu nama istrinya yang baru. Saya gak terlibat atas kasus ini, jadi mohon dihapus foto saya."

Artikel ini telah tayang di Tribun Trends

Berita seleb lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved