Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga 1

Mantan Palang Pintu Persebaya Resmi Gabung Borneo FC

Mantan palang pintu Persebaya, Leo Lelis sudah resmi diperkenalkan menjadi pemain baru Borneo FC musim ini.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
Borneo FC
Leo Lelis saat diperkenalkan menjadi rekrutan baru Borneo FC musim ini. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mantan palang pintu Persebaya, Leo Lelis sudah resmi diperkenalkan menjadi pemain baru Borneo FC musim ini.

Ia menjadi rekrutan baru keempat Borneo FC musim 2023/2024.

Sebelumnya tim berjuluk Pesut Etam itu mengenalkan Adittia Gigis, Ikhsan Nul Zikrak dan Nadeo Argawinata.

Leo Lelis didatangkan Borneo FC menyusul tidak diperpanjangnya kontrak Wildansyah.

Center bek yang sudah membela Borneo FC selama 4 musim.

Juga masih abu-abunya nasib Julio Cesar, apakah akan kembali dipakai, atau dilego ke klub lain.

Baca juga: Pesan ke Pemain dari Pelatih Kiper Persebaya Agar Sentuhannya Tidak Hilang Selama Libur: Minim 1 Jam

"Kedatangan Leo Lelis dengan kemampuannya kita percaya mampu membuat pertahanan Borneo FC lebih tangguh," kata Presiden klub Borneo FC, Nabil Husien Said Amin seperti dikutip dari laman resmi klub, Kamis (4/5/2023).

Leo Lelis memang tampil mengesankan bersama Persebaya di Liga 1 2022/2023 meski ia didatangkan dari tim yang harus terdegradasi, Persiraja Banda Aceh.

Tidak hanya kokoh di pertahanan, center bek 29 tahun asal Brasil itu mampu mencetak lima gol dari 29 penampilannya bersama Persebaya di Liga 1 2022/2023. Berkat torehan tersebut ia menjadi bek paling subur di musim yang sama.

Hobi mencetak gol sebenarnya sudah ditunjukkan Leo Lelis sejak membela Persiraja yang berhasil mengoleksi dua gol dari 29 penampilannya.

"Dia juga punya keistimewaan lain yakni mencetak gol, semoga dia bisa membantu tim ini mencapai target," pungkas Nabil Husien.

Sebelum diperkenalkan menjadi rekrutan baru Borneo FC, Leo Lelis menyampaikan ungkapan haru juga bangga pernah membela Persebaya.

Sebab, saat semua tim meragukan kemampuannya karena gagal menyelamatkan Persiraja Banda Aceh dari degradasi, justru Persebaya memberi kesempatan baginya untuk menunjukkan kemampuan.

"Terimakasih Bonek dan Bonita. Saya minta maaf jika saya telah membuat kesalahan dengan Anda."

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved