Chat GPT
Makin Mengkhawatirkan! Peneliti Ciptakan DetectGPT Demi Perangi Chatbot Chat GPT di Dunia Pendidikan
DetectGPT diciptakan peneliti di tengah munculnya chatbot Chat GPT berbasis Kecerdasan Buatan (AI), termasuk Google, berdampak pada dunia pendidikan.
TRIBUNJATIM.COM - Belakangan banyak yang khawatir atas munculnya chatbot berbasis Kecerdasan Buatan (AI), termasuk Google dan bagaimana dampaknya terhadap dunia pendidikan.
Sekarang, solusinya telah muncul dengan DetectGPT.
Dibesut tim peneliti di Stanford University, DetectGPT menjadi salah satu alat pertama untuk memerangi teks yang dihasilkan oleh Large Language Models (LLM) pada aplikasi teks AI populer seperti Chat GPT di dunia pendidikan.
Metode seperti itu, yang didasarkan pada gagasan teks dihasilkan oleh LLM biasanya berada di sekitar wilayah tertentu menggunakan kelengkungan lokal dari fungsi probabilitas log model.
Artinya, model akan mengenali pola yang mungkin menunjukkan sepotong teks dihasilkan AI, berdasarkan apa yang disajikan berkat metode zero-shot.
Mengenali pola-pola ini, DetectGPT harus dapat mendeteksi jika terdapat sepotong teks dihasilkan oleh AI.
DetectGPT beroperasi sangat kontras dengan metode lain yang membutuhkan pengklasifikasi pelatihan dan kumpulan data dari bagian nyata dan yang dihasilkan.
Selain itu, tim peneliti menguji DetectGPT pada kumpulan data artikel berita palsu dan mengungguli metode zero-shot lainnya untuk mendeteksi teks yang dihasilkan mesin.
Secara khusus, mereka menemukan DetectGPT meningkatkan deteksi artikel berita palsu yang dihasilkan oleh parameter 20B GPT-NeoX dari 0,81 AUROC untuk baseline zero-shot terkuat menjadi 0,95 AUROC untuk DetectGPT.
Metode zero-shot yang tidak memerlukan data atau pelatihan tambahan, menjadikannya alat yang efisien dan efektif untuk mengidentifikasi teks yang dihasilkan mesin.
Karena penggunaan LLM terus berkembang, pentingnya sistem yang sesuai untuk mendeteksi teks yang dihasilkan mesin akan menjadi semakin penting, seperti dikutip dari Neowin, Senin, 30 Januari.
DetectGPT adalah pendekatan yang menjanjikan yang dapat berdampak signifikan di banyak bidang, dan pengembangan lebih lanjut dapat bermanfaat bagi banyak bidang.
Inilah cara membuat akun Chat GPT.
1. Cara membuat akun Chat GPT pakai email
Simak langkah-langkah atau cara membuat akun Chat GPT menggunakan email. Berikut petunjuknya untuk Anda:
- Buka laman https://chat.openai.com/auth/login
- Klik “Sign Up”.
- Masukkan alamat email Anda, bisa email Google, Yahoo, Microsoft, atau email lainnya.
- Klik “Continue”.
- Buat password atau kata sandi yang terdiri dari minimal 8 karakter. Password boleh huruf, angka, atau simbol, Anda bebas membuat password sesuka hati.
- Klik enter pada keyboard atau klik “Continue”. Anda akan diarahkan pada laman verifikasi email.
- Buka email Anda. Cek “Kotak Masuk” atau “Inbox”
Baca juga: Kini Jadi Trending di Seluruh Dunia, Chat GPT Ciptakan Game Puzzle yang Belum Pernah Ada Sebelumnya

Tribun Jatim
Chat GPT
DetectGPT
jatim.tribunnews.com
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
chatbot
Kecerdasan Buatan (AI)
kecerdasan buatan
Large Language Models (LLM)
aplikasi teks AI populer
metode zero-shot
dunia pendidikan
fungsi probabilitas log model
Cara Menggunakan Chat GPT untuk Mencari Jawaban Soal Matematika dengan Mudah, Begini Langkahnya |
![]() |
---|
Apa Itu ERNIE? Ini Arti Kata dan Keunggulannya, Chatbot Pesaing Chat GPT Buatan Perusahaan China |
![]() |
---|
Boleh Dicoba, Begini Cara Menggunakan Chat GPT untuk Membuat Motivation Letter, Praktis dan Mudah |
![]() |
---|
Apa Perbedaan Chat GPT Enterprise dan Chat GPT Reguler? Cek Kelebihan Kedua Chatbot Itu di Sini |
![]() |
---|
Pria Ini Sukses Turunkan Berat Badan 11 Kg Hanya dengan Bantuan Chat GPT OpenAI, Tertarik Coba? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.