Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

TERPOPULER JATIM: Santri Diduga Dianiaya 2 Pengajar Ponpes - Satpam Surabaya Coba-coba Jadi Jambret

3 berita terpopuler Jatim Kamis 25 Mei 2023: dugaan penganiayaan santri di Lamongan - Aksi dua jambret di Mulyorejo Surabaya.

Editor: Hefty Suud
Kolase Tribunnews.com - TribunJatim.com/ Tony Hermawan
Ilustrasi dugaan tindakan kekerasan pada santri yang terjadi di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Maduran Lamongan. - RP dan ABS, pelaku penjambretan di Surabaya yang aslinya kerja sebagai satpan. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Kamis 25 Mei 2023.

Pertama tersaji berita tentang kekerasan terhadap anak yakni seorang santri terjadi di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Maduran Lamongan.

Selanjutnya berita aksi dua jambret yang digagalkan seorang bocah di Mulyorejo, Surabaya

Ada juga berita tentang penyebab kebakaran minibus Daihatsu Granmax di Lapangan Curahpetung, Kedungjajang, Lumajang, yang membawa jeriken berisi Pertalite terungkap, Selasa (23/5/2023).

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Kamis (25/5/2023) di TribunJatim.com.

Baca juga: Jualan Es Teh sambil Pakai Daster, Wanita ini Ternyata Polisi, Sempat Dilarang Orangtua Berdagang

Baca juga: Balas Dendam Suami karena Dibohongi Istri, Anak Jadi Sasaran, Dicekoki Sabu hingga Digauli 3 Tahun

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Fakta Siswa SMA Jalan Kaki 16 Km ke Sekolah - Sosok Pembunuh Anak Gubernur

1. Santri Diduga Dianiaya 2 Pengajar Ponpes di Lamongan, Berawal Pinjam Gantungan, Kini Dirawat di RS

Ilustrasi penganiayaan santri
Ilustrasi penganiayaan santri (Tribunnews.com)

Dugaan kekerasan terhadap anak yakni seorang santri terjadi di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Maduran Lamongan.

Korbannya, ADS (15) kini harus menjalani rawat inap di RSUD dr Soegiri Lamongan karena sakit yang dideritanya akibat pukulan benda tumpul yang di diduga dilakukan oleh 2 pengasuh Ponpes tersebut.

Insiden dugaan tindakan kekerasan pada santri semula tidak diketahui oleh orang tua santri, Miftakhul Khoir (40) warga Pucuk Lamongan.

Terungkapnya dugaan kekerasan yang dialami korban ini bermula saat pada Minggu (21/5/2023) orang tua korban menghadiri wisuda putranya, ADS.

Baca juga: Nasib Perwira TNI Aniaya Bocah 11 Tahun yang Bertengkar dengan Anaknya, Pak RT Ungkap Tabiat: Arogan

Acara wisuda berlangsung, dan korbanpun turut serta mengikuti prosesi wisuda sampai selesai acara. Sesaat setelah acara wisuda tersebut, pelapor, Miftakhul Khoir mendapati sepertinya ADS kurang sehat dan menahan sakit.

Miftakhul Khoir tidak berusaha menanyakan apa sejatinya yang sedang dialami anaknya, ADS.

Usai acara wisuda, Miftakhul Khoir lebih memilih mengajak putranya pulang ke rumah di Dusun Pucuk RT 002 RW 002 Desa Pucuk Kecamatan Pucuk.

Setiba di rumah, korban ADS mengeluh badannya sakit semua. Ada terasa nyeri pada pinggang dan dada.

Benar dugaan Miftakhul Khoir kalau anaknya sedang menderita saki. Saksi, Miftakhul berusaha mencari tau dan menanyakan sebab sakit yang dialami korban.

Baca selengkapnya

2. Satpam di Surabaya Coba-coba Jadi Jambret Ponsel, Terikan Bocah Bikin Pelaku Babak Belur

RP dan ABS, pelaku penjambretan di Surabaya
RP dan ABS, pelaku penjambretan di Surabaya (TribunJatim.com/ Tony Hermawan)

Warga Mulyorejo Tengah digemparkan dengan aksi dua jambret yang digagalkan seorang bocah.

Pelaku yang tertangkap lantas jadi bulan-bulanan massa hingga babak belur.

Kemudian dua pelaku diserahkan ke polisi.

Informasi yang berhasil dihimpun pelaku adalah RP dan ABS.

RP diketahui sehari-hari kerja sebagai satpam Siola. Sedangkan ABS pengangguran.

Kejadian penangkapan bermula ketika korban asyik main smartphone di pinggir jalan. Datang RP dan ABS mengendarai motor Honda Scoopy.

RP melangkah turun dari motor menghampiri korban dan menanyakan alamat. Saat menjawab pertanyaan, ponsel yang ada di tangan korban pun langsung dijambret RP. Sontak, korban berteriak meminta pertolongan.

Baca juga: Gegara Viral Rekaman CCTV, 3 Pencuri Pakaian di Madiun Bisa Terkuak, ini Identitas dan Nasib Pelaku

Warga sekitar lantas mengejar pelaku.

Ada warga yang menendang motor pelaku sampai roboh hingga membuat RP dan ABS tersungkur di jalan.

Keduanya pun tertangkap.

"Anggota Unit Reskrim Polsek Mulyorejo ketika mendengar informasi ada jambret tertangkap langsung menuju lokasi," kata Kompol Sugeng Rianto Kapolsek Mulyorejo.

Hasil introgasi dua pelaku sudah dua kali menjambret. Pertama mencopet dompet di kawasan Jalan Pogot dengan korban ibu usia 40 tahun. Kedua handphone milik bocah laki-laki. Nah, aksi kedua mengantarkan RP dan ABS masuk penjara.

Baca selengkapnya

3. Terungkap Pemicu Kebakaran Daihatsu Granmax di Lumajang yang Bawa Jeriken Pertalite

Penyebab kebakaran minibus Daihatsu Granmax di Lapangan Curahpetung, Kedungjajang, Lumajang, yang membawa jeriken berisi Pertalite terungkap, Selasa (23/5/2023).
Penyebab kebakaran minibus Daihatsu Granmax di Lapangan Curahpetung, Kedungjajang, Lumajang, yang membawa jeriken berisi Pertalite terungkap, Selasa (23/5/2023). (Istimewa/TribunJatim.com/Damkar Lumajang)

Penyebab kebakaran minibus Daihatsu Granmax di Lapangan Curahpetung, Kedungjajang, Lumajang, yang membawa jeriken berisi Pertalite terungkap, Selasa (23/5/2023).

Diduga munculnya api berawal dari air radiator habis, hingga sebabkan mesin overheat dan korsleting listrik.

Kapolsek Kedungjajang, Iptu Maryanto menjelaskan, pengemudi Hendri Irawan (21) warga Klakah, Kabupaten Lumajang, sudah merasa ada hawa panas di bawah jok kemudinya.

Mesin Daihatsu Granmax memang berada di kolong bawah jok kemudi.

Pengemudi saat itu, berjalan dari arah selatan menuju utara.

Baca juga: Masuk Musim Kemarau, BPBD Malang Petakan Daerah Rawan Kekeringan dan Kebakaran

"Kemudian pada saat melintas di Jalan Raya Kedungjajang, tiba-tiba korban merasakan panas yang menyengat di bagian tubuh bawah dan mengetahui ada korsleting radiator yg terbakar, lalu seketika itu korban langsung mengemudikan mobilnya masuk ke dalam Lapangan Desa Curahpetung," beber Iptu Maryanto ketika dikonfirmasi, Rabu (24/5/2023).

Iptu Maryanto menambahkan, api yang berasal dari bagian radiator menjalar ke mesin.

Korban yang sempat terkena api langsung berusaha keluar.

Di dalam mobil tersebut, terdapat 2 jeriken yang berisi Pertalite.

"Tidak lama kemudian, api semakin membesar dan korban langsung keluar dari mobil, sempat terjadi ledakan sebanyak dua kali yang diduga berasal dari jeriken berisikan BBM di dalam mobil tersebut," sebutnya.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved