Dulu Terkenal di Sinetron Tutur Tinular, Aktor Kini Jualan Baju, Kehidupan Beda Drastis usai Hijrah

TRIBUNJATIM.COM - Inilah sosok aktor tampan yang kini jualan baju.

Kehidupan si aktor tampan berubah setelah hijrah.

Aktor tampan itu sampai menolak tawaran syuting.

Dulu ia terkenal bermain di Sinetron Tutur Tinular.

Sosok aktor tampan yang dimaksud adalah Rico Verald.

Pria asal Jambi itu adalah pemeran Arya Kamandanu pada Sinetron Tutur Tinular versi 2011.

Saat itu lawan mainnya Anna Gilbert.

Lalu Rico membintangi sinetron laga Damar Wulan tahun 2013 dan sinetron itu kembali sukses.

Di layar lebar ia membintangi Film Pengantin Pantai pada 2010 berperan sebagai Fathan.

Pada 2016, bermain di film Sang Sekretaris (Reno), kemudian membintangi film The Secret: Suster Ngesot Urband Legend pada 2018 dan berperan sebaga Adi.

Kemudian pada tahun 2020, ikut terlibat dalam film Toko Barang Mantan berperan sebagai Renaldi.

Film terbarunya yang dibintangi adalah Rumah Kuntilanak tahun 2022 berperan sebagai Cue.

Baca juga: Jual Bakso Ikan di Gerobak Sambil Bawa Bayi, Wanita ini Ternyata Istri Artis, Tinggali Rumah Rp 6 M

Pria 35 tahun tersebut pernah menikah sebanyak 2 kali.

Pernikahan pertamanya di tahun 2006 dengan wanita bernama Emilda Surya Nengsih.

Mereka mempunyai anak namun Rico sempat diisukan menghilang.

Pernikahan tersebut kandas pada tahun 2010 lalu ia menikah kembali di tahun 2018.

Kala itu, Rico menikahi wanita bernama Angelia Denti.

Rico dan Angelia dikaruniai seorang putra yang kini masih balita.

Baca juga: Pilot Resign Meski Gaji Rp60 Juta ini Ternyata Suami Artis, Pekerjaan Baru Didukung Istri: Cita-cita

Terkuak, kini Rico mempunyai usaha jualan pakaian di aplikasi orange dengan nama toko rico verald shop.

Pakaian yang ia jual ialah kemeja koko atau busana muslim pria.

Rico menjadi model baju koko yang ia jual sendiri tersebut.

Tampak, baju-baju koko itu dijual dengan harga bervariasi mulai dari Rp 175.000 per pcs.

Usaha tersebut tampaknya baru dirintis sejak bulan April lalu.

Hal itu terlihat dari postingan Rico ketika mempromosikan barang dagangannya melalui feed instagram @ricoveralreal.

“Bismillah kemeja koko modern berbahan adem dan nyaman dipakai insya allah.

Silahkan cek link shopee di bio ya barakallahu fiik, “ terang melalui caption, dikutip TribunJatim.com dari BanjarmasinPost.

Penampilan terbaru Rico terekam saat nongkrong bareng teman-teman prianya.

Terlihat, Rico kini telah berhijrah bahkan sudah berbusana syari memakai baju koko dan berjenggot.

Berbeda dengan dulu, Rico membiarkan wajahnya mulus tanpa jenggot.

Dulu, pakaiannya pun lebih kekinian menggunakan baju kemeja.

Sementara, cerita hijrah Rico terekam melalui channel youtube Afdhal Yusman.

Keputusannya untuk hijrah diawali saat dirinya di dalam mobil. Sesekali ia menonton tayangan ceramah ustadz di YouTube.

Biasanya ia lebih banyak mendengarkan lagu barat maupun mandarin, tapi ia merasa nyaman saat mendengarkan kajian ustadz.

“Di mobil sambil jalan, ternyata enak juga. Lalu lihat nyanyi-nyanyi lagi. Di Youtube, makin ditonton makin banyak muncul. Di jalan, pas ada satu titik, saya pingin berubah, kayaknya kita ini dituntut buat belajar agama,” kata Rico Verald pada Afdhal Yusman.

“Kita lihat video ustadz, sedikit demi sedikit, hati ingin ikut kajian. Awalnya ada pengajian di masjid, tidak tahu, tahunya belajar agama beli kitabnya, belajar doang. Jadi memang hati tidak lihat yang lain-lain, yang viral-viral. Sampai akhirnya beberapa lihat video, lihat kajian,” ucapnya.

Baca juga: Penjual Mie Ayam ini Ternyata Suami Artis Terkenal, Tak Gengsi Layani Pembeli, Skill Nomor Dua

Dia mengakui, ketika pusing ada masalah, seperti lebih tenang.

Dan seperti hilang itu masalah.

Karena jika menuntut ilmu, Allah itu bikin lebih tenang.

Dari situ ia ingin ingin terus belajar agama.

Bahkan, sehari bisa tiga kali belajar karena niat yang kuat.

Untuk syuting film dan sinetron, sekarang sudah dia tinggalkan.

Namun untuk program televisi yang tidak terlalu banyak menyita waktu, masih dia ambil karena masih memungkinkan untuk sholat tepat waktu.

“Program Makan Receh, Insya Allah masih bisa. Dua kameramen, sama gue,” ujarnya.

Baca juga: Nasib Aktor Kini Jual Kerupuk Naik Sepeda, Sadar Sudah Tua, sempat Diusir hingga Dagangan Tak Laku

Baru-baru ini, Rico mendapat tawaran main di FTV dengan peran ustadz, nyaris dia ambil.

“Gue iyain, pendapatan darimana lagi, mepet. Besok sama dia, dikabarin. Malam gue mau tidur. Hatiku tidak enak, bergejolak,ada bisikan, katanya mau ikut kajian, kapan waktunya. Bisikan ada terus. Gue WA lagi, tidak jadi diambil, hati tidak enak lagi, akhirnya tidak ada alasan lain,” jelasnya.

Kini, meski masih ada tawaran, dia kerap menolaknya.

“Ada tawaran sinetron modern, saya tolak, ada dua sampai tiga kali. waktu nolak. Mau ngurus anak kedua empat bulan. Selang berapa minggu, nawarin lagi, memang belum bisa. karena masih kecil,” ujar dia.

Lama tidak syuting, Rico juga sempat mencoba membuka usaha untuk mendapatkan penghasilan.

Sayangnya, usahanya minuman, tiga bulan tutup karena hasil belum mencukupi. Dalam waktu dekat ini, ia ingin berjualan baju kurta, atau baju ukuran 3/4. “Mau usaha, live (di medsos),” ujarnya.

Ia memutuskan meninggalkan syuting film dan sinetron karena sudah berniat belajar agama. Jika tetap syuting waktunya dari pagi sampai pagi, pagi ketemu malam.

“Kajian kapan, gue syuting sholat terbengkalai. Kalau telat-telatnya nanti bablas. kita syuting, waktu berantakan, mau habis terus. Kok kita masalah dunia kita bela-belain, kok beajar agama jadi males. Dapat pelajaran di situ, makin ke sini makin suka. Setelah Angling Darma itu web series terakhir,” jelasnya.

Kini dia memang hidup sederhana.

Bahkan, mobilnya dijual saat istrinya melahirkan.

Namun dia mengaku, hidupnya kini lebih tenang.

Baca juga: Sosok Wanita Penjual Daster Ini Ternyata Istri Artis Top, Rintis Usaha dari Nol

Dikutip TribunJatim.com dari Wikipedia, Tutur Tinular Versi 2011 adalah sinetron kolosal Indonesia produksi Genta Buana Paramita yang ditayangkan perdana 26 September 2011 pukul 20.00 WIB di Indosiar berdasarkan Tutur Tinular karya S. Tindakan.

Sinetron ini disutradarai oleh Vasant R. Patel serta dibintangi oleh Rico Verald, Anna Gilbert, dan Rosnita Putri.

Tutur Tinular 2011 awalnya mendapatkan rating yang cukup bagus dan mendapat penerimaan pemirsa.

Namun, memasuki pertengahan-akhir episode, terlihat bahwa ceritanya tidak sesuai aslinya.

Baca juga: Nasib Istri Artis Kini Laris Jualan Nasi Tempong di Magetan, Diboyong Suami Melipir dari Ibukota

Tutur Tinular banyak mendatangkan tokoh baru seperti Mak Lampir dan Grandong (dari serial Misteri Gunung Merapi); Krishna dan Kangsa (dari epos Mahabharata); Batman, Joker dan Penguin (dari komik DC Comics); Anak Bajang; Wiro Sableng dan Wong Fei Hung.

Bahkan benda termasuk sandal, tongkat, dan kelapa juga digambarkan bisa berbicara di Tutur Tinular versi 2011.

Beberapa tokoh di sinetron ini digambarkan bisa bertransformasi menjadi tokoh-tokoh binatang dan benda mati yang bisa berbicara.

Orang-orang pedalaman Papua juga ditambahkan ke dalam Tutur Tinular versi 2011.

Sebenarnya, tokoh semacam Batman tersebut sudah berusaha "disesuaikan" dengan cerita Jawa Kuno ala Tutur Tinular, seperti Batman diberi nama Jayapati.

Namun tampaknya penempatan tokoh dan kostum yang tidak tepat itulah yang membuat cerita Tutur Tinular terasa janggal di mata penonton.

Selain tokoh yang kontroversial, musik dan kostum juga menjadi mengalami hal yang sama karena banyaknya musik-musik dan kostum bernuansa India yang dirasa tidak sesuai dengan era Majapahit.

Pada akhirnya, pada Juni 2012 Tutur Tinular tidak lagi berada pada puncak kejayaannya, yang kemungkinan dapat disebabkan oleh gunjingan netizen di berbagai media sosial atas cerita dan tokoh yang tidak masuk akal ini.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com