Jadwal Laga Kandang Persebaya Digelar Malam Hari, Bajul Ijo Akan Kembali Lakukan Protes?

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Manajemen Persebaya Surabaya tidak menutup kemungkinan akan melakukan protes terhadap draft jadwal kompetisi musim ini yang dirilis PT LIB.

Manajer Persebaya, Yahya Alkatiri menyebut, kemungkinan protes yang akan dilakukan pihaknya berkaitan dengan jadwal laga kandang Persebaya yang digelar malam hari.

Dari draft jadwal yang dirilis, setidaknya ada delapan laga kandang Persebaya yang dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya yang digelar malam hari (di luar bulan puasa) dengan kick off pukul 19.00 WIB.

Yakni laga pekan 2 menjamu Barito Putera pada Sabtu (8/7/2023). Lalu menjamu Rans Nusantara pada Minggu (23/7/2023), yang merupakan laga pekan 4.

Kemudian laga pekan 8 menjamu Persita, Sabtu (12/8/2023), dan menjamu PSM Makassar, Minggu (20/8/2023) pada pekan 9.

Menjamu Borneo FC, Minggu (3/9/2023) pada pekan 11, serta meladeni Bali United pada laga pekan 16, Jumat (2/10/2023).

Menghadapi PSIS Semarang, Minggu (26/11/2023) pada pekan 20. Juga menjamu PSS Sleman, Minggu (3/3/2024) pada pekan 27.

"Jadwal liga kami akan berkomunikasi dengan teman-teman suporter, pihak kepolisian dan LIB, sepertinya itu akan ada masalah di main malam," kata Yahya Alkatiri, Minggu (4/6/2023).

Baca juga: Persebaya Tanggapi Soal Larangan Kedatangan Suporter Tim Tamu di Kompetisi Musim Ini

"Ya kita tahu semualah dari tahun lalu banyak kejadian-kejadian, ya semoga main malam ini bisa dihilangkan," tambahnya.

Yahya secara tegas menyebut bahwa dasar pihaknya akan melakukan protes terhadap jadwal laga kandang dimainkan terlalu malam demi keselamatan dan kenyamanan suporter.

"Faktor keselamatan, keamanan dan kenyamanan suporter itu prioritas, sehingga main malam ini kami agak khawatir, makanya kami akan koordinasi dengan pihak kepolisian, kalau memang ini (tidak mendapat rekomendasi), kami akan protes seperti tahun lalu," ucap Yahya.

Musim lalu, Bajul Ijo, julukan Persebaya, melakukan protes terhadap laga kandang yang digelar terlalu malam.

Baca juga: Song Ui-Young Bicara Target Bersama Persebaya, Ingin Juara Liga dan Bawa Bajul Ijo Mentas di Asia

Protes itu mendapat respons positif PT LIB yang akhirnya mengubah jadwal laga kandang Persebaya menjadi sore hari.

"Kalau tim yang lain gak tahu, tapi kalau Persebaya ini terlalu berisiko kalau main malam di GBT, karena jauh dari permukiman, rawan," pungkasnya.