Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Curhat Istri Kedua Suami Dimiskinkan saat Bulan Madu, Mau Pisah Meski Hamil, Dalangnya Terungkap

Curhat istri kedua saat bulan madu kena apes karena suami tiba-tiba dimiskinkan, ternyata dalangnya terungkap yakni istri pertama.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunWow.com
Ilustrasi poligami istri kedua kini istri kedua curhat hancurnya bulan madu dengan suami baru nikah 

TRIBUNJATIM.COM - Curhat istri kedua setelah suami dimiskinkan saat bulan madu terungkap.

Seorang istri kedua yang baru saja menikah dengan suaminya itu malah kena apes.

Bukannya bulan madu nyaman dan indah, istri kedua harus mendapatkan kesialan.

Meski kini tengah hamil, istri kedua menginginkan pisah dari suaminya itu.

Siapa sebenarnya dalang kondisi tersebut?

Seorang wanita curhat pilu bagaimana dirinya harus menghadapi kesulitan saat tengah bulan madu.

Wanita asal Malaysia itu mengaku sebagai istri kedua seorang pria.

Awalnya dia mengira istri pertama mengizinkan poligami.

Namun nyatanya, sang suami justru 'dimiskinkan' istri pertama setelah mereka balik dari bulan madu.

Dilansir TribunJatim.com dari Sanook.com via TribunStyle.com , Senin (19/6/2023), wanita itu bercerita dia dan suaminya berbulan madu di resor terkenal di Pulau Langkawi setelah menikah.

Baca juga: Nasib Memilukan Gadis Palembang Dijual Muncikari via Online, Layani Tamu Hanya Diberi Rp 700 Ribu

Keduanya memesan hotel mewah seharga 4.500 ringgit atau sekitar Rp 14,5 juta.

Mereka berencana menginap di hotel itu selama 4 hari 3 malam.

Begitu mereka tiba di hotel tersebut, mereka pun dihadapkan pada sesuatu yang mengejutkan.

Keapesan pun terus terjadi hingga akhirnya kedua pasangan memutuskan untuk pulang.

Ilustrasi wanita
Ilustrasi wanita (Tribunnews.com)

Keapesan tersebut lantaran mereka tak memiliki uang sedikitpun untuk berlibur.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved