Kapal Tabrak Karang di Banyuwangi
Kelelahan Berenang, Satu ABK Kapal Nelayan yang Tabrak Karang di Perairan Banyuwangi Meninggal
Akibat kelelahan berenang menuju pantai, satu ABK kapal nelayan yang menabrak karang hingga karam di Perairan Banyuwangi meninggal.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Satu nelayan penumpang Kapal Sumber Berkat yang karam akibat menabrak karang di perairan wilayah Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (24/6/2023) meninggal.
Korban adalah Sumantri (35), warga Kampung Rambutan, Jakarta.
Usai kapalnya karam menabrak karang, Sumantri dan 20 ABK lainnya berenang menuju pantai.
Hal tersebut disampaikan Kasatpolairud Polresta Banyuwangi, Kompol Masyhur Ade.
Kapal nelayan Sumber Berkat itu berisi 29 anak buah kapal (ABK) dan nahkoda. Dari jumlah itu, 21 orang nekat berenang menuju daratan.
"Awalnya sebanyak 15 ABK berusaha menyelamatkan diri dengan cara berenang ke pinggir. Namun satu ABK meninggal karena kelelahan berenang," kata Kompol Masyhur Ade.
Berikutnya, rombongan ABK kembali berenang ke laut dari kapal sebanyak lima orang.
Mereka selamat sampai ke tujuan.
Sementara itu, delapan nelayan lain masih dalam tahap evakuasi oleh regu penolong.
Baca juga: BREAKING NEWS - Kapal Nelayan Tabrak Karang di Perairan Banyuwangi, Delapan ABK dalam Pencarian
"Posisi (delapan orang) di kapal. Menunggu evakuasi," kata Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setya Budi.
Satu tim pencarian diberangkatkan untuk mengevakuasi para korban yang masih berada di laut.
Tim tersebut terdiri dari anggota Basarnas, polsek, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pos Angkatan Laut, dan unsur-unsur lain.
Berdasarkan informasi yang Basarnas himpun, kecelakaan laut itu terjadi pada pukul 07.00 WIB.
Namun pihaknya baru mendapat laporan kejadian itu pada pukul 19.20 WIB.
"Tim pencari berangkat pukul 19.30 WIB," katanya.
Baca juga: Tiga Bocah di Trenggalek Tewas Tenggelam di Kolam Renang, Ada yang Sempat Dapat Pertolongan
Untuk menuju lokasi kapal, butuh waktu lebih dari dua jam.
Kapal tenggelam itu diketahui mencari ikan dengan rute Pekalongan-Tanjung Wangi, Banyuwangi.
Kapal menabrak karang di perairan Pantai Gesek, Kecamatan Tegaldlimo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.