Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Ganjar Pranowo Kunjungan ke Ngawi, Sandiaga Uno ke Ponorogo, Bakal Bertemu di Madiun?

Sandiaga Salahuddin Uno di Ponorogo, Sabtu (15/7/2023) sampai Minggu (16/7/2023). Setelahnya, Sandiaga Uno melakukan kegiatan internal dengan PPP di K

Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Pramita Kusumaningrum
Bapilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno di Ponorogo yang dikabarkan bakal bertemu dengan Ganjar Pranowo 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno di Ponorogo, Sabtu (15/7/2023) sampai Minggu (16/7/2023). Setelahnya, Sandiaga Uno melakukan kegiatan internal dengan PPP di Kota Madiun.

Pada hari yang sama, Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo melakukan Road Show di Kabupaten Ngawi, Minggu (16/7/2023).

Sementara itu jarak antara Kabupaten Ponorogo, Kota Madiun dan Kabupaten Ngawi diketahui cukup dekat.

Hal ini memunculkan isu kedua politisi yang digadang-gadang berpasangan untuk Pilpres 2024 ini akan bertemu?

“Hari ini saya belum diinformasikan, apakah akan bertemu dengan Pak Ganjar,” ujar Sandiaga Uno kepada media saat door stop setelah acara Workshop Kata Kreatif di Ponorogo, Minggu pagi.

Sandiaga Uno mengatakan memang beberapa kali telah bertemu dengan Ganjar Pranowo pada saat berkegiatan di lokasi yang sama. 

“Jika Allah mempertemukan semakin memperkuat kinerja kita untuk memperjuangkan beliau sebagai capres yang diusung oleh PPP dan koalisi kerjasama sama politik dengan PDI Perjuangan,” katanya.

Baca juga: Kunjungan Sandiaga Uno ke Madiun Bersamaan dengan Agenda Ganjar Pranowo ke Ngawi, Bakal Bertemu?

Menurutnya, PPP menugaskan dia sebagai Bapilu. Khusus di Jawa Timur, dia menganggap sangat strategis. Sandiaga Uno mengaku selama 3 hari terakhir berkegiatan di Jatim.

“Mulai dari Madura sampai nanti terakhir di Madiun, saya ingin menjadi langkah Konsolidasi kita menyentuh apa yang menjadi kebutuhan masyarakat,” terangnya.

Perihal penentuan Cawapres Ganjar Pranowo, dia mengaku semua ada kemungkinan. Terlebih di politik, semua ditentukan last minute.

“semuanya 50:50, tidak ada yg pasti. Kita harus siap, optimis. Tapi kita juga harus realistis itu yang kita tanamkan PPP sebagai partai yang fokus dibidang ekonomi,” bebernya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Dapat Dukungan dari Paguyuban Kepala Desa Jawa Timur

Dia mengaku bahwa masyarakat saat ini meminta harga yang terjangkau. Contohnya tempe yang harganya murah.

“PPP menjaga agar tempe itu terjangkau bagi masyarakat tidak membebani. Itu yang menjadi fokus kita,” urainya.

Dia menyebut jika Jatim,akan menjadi cash case yang baik. “Penerimaan baik ditengah masyarakat khususnya sebagai partai yang pada pembangunan ekonomi, lapangan kerja, harga bahan pokok terjangkau,” pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved