Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Posan Tobing Jengkel Somasi Tak Digubris, Tantri Syalindri Masih Asyik Nyanyi Lagu Kotak: Pidanakan!

Posan Tobing menegaskan kalau Tantri Syalindri, Cella, dan Chua tidak menggubris somasi, akan pidanakan mereka.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
YouTube/TRANS TV Official - Instagram/tantrisyalindri
Posan Tobing jengkel somasinya tak digubris, Tantri Syalindri masih asyik nyanyi lagu Kotak 

TRIBUNJATIM.COM - Jengkel somasinya tak digubris selama seminggu, Posan Tobing akan pidanakan Tantri Syalindri, Cella, dan Chua.

Posan Tobing dan Julia Angelia alias Pare memang layangkan somasi terbuka kepada mantan rekan satu band mereka di Kotak.

Bersama Pare, Posan Tobing melayangkan somasi berupa larangan Tantri Syalindri, Cella, dan Chua untuk membawakan 17 lagu.

Pasalnya lagu-lagu tersebut tertera nama Posan Tobing dan Pare yang merupakan karya mereka.

Baca juga: Jawaban Posan Tobing Dituduh Ingin Balik ke Kotak, Sang Eks Drummer Itung-itungan, Gue Sakit Hati

Sudah lebih dari satu pekan somasi terbuka disampaikan, Posan Tobing menegaskan kalau Tantri Syalindri, Cella, dan Chua tidak memberikan balasan apapun.

"Jadi saya sampaikan, kalau Tantri, Cella, dan Chua tidak menanggapi atau mengindahkan somasi saya sampai detik ini."

"Mereka diam," ujar Posan Tobing ketika ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023).

"Jadi mereka sama sekali tidak menjawab somasi terbuka saya," imbuhnya.

Karena somasi terbukanya tak diindahkan, Posan Tobing menegaskan akan membawa permasalahannya dengan Tantri Syalindri, Cella, dan Chua ke ranah hukum.

"Sebentar lagi saya akan buat laporan dan ambil langkah pidana," tegas ucap pria berusia 40 tahun ini.

"Tapi lebih tepatnya seperti apa, bicara sama kuasa hukum saya," jelasnya.

Alasan Posan ingin membawa permasalahannya dengan Tantri Syalindri, Cella, dan Chua ke ranah hukum, karena para personel Kotak masih asyik nyanyi.

"Mereka tidak mengindahkan karena tetap membawa karya-karya saya setiap dia manggung. Di Toraja dan PRJ."

"Di Toraja mereka mengganti lirik menggunakan bahasa daerah," jelasnya.

Melihat fakta kalau karyanya masih dibawakan personel Kotak, Posan merasa somasinya pun dianggap main-main.

Sehingga Posan Tobing bersikap tegas akan menyeret Tantri dan kawan-kawan ke ranah hukum.

"Indonesia negara hukum, enggak ada yang kebal sama hukum."

"Ayo buktikan di Pengadilan, lo semua benar apa salah. Itu aja cukup," kata Posan Tobing.

Baca juga: 12 Tahun Dipendam, Pantas Posan Tobing Gugat Kotak? Dipicu Peristiwa di Bali: Buat Apa Uang Banyak

Lebih lanjut Posan Tobing minta maaf soal ucapannya tentang Tantri Syalindri.

Dalam sebuah podcast bersama Uya Kuya, beberapa waktu lalu, Posan Tobing menyebut wajah Tantri Syalindri seperti pembantu.

Di hadapan awak media, Posan Tobing menyampaikan permintaan maaf dan menjelaskan detail ucapannya itu.

"Saya minta maaf, tapi itu (sebut muka pembantu) bukan saya yang ngomong, jadi tolong tonton full videonya," beber Posan Tobing di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023).

"Saya bilang kan waktu itu di podcast Uya Kuya, dia nanya bagaimana awal ketemu Tantri dan Chua bisa dapat."

"Udah sembilan bulan lalu (podcastnya)," jelas Posan Tobing.

Posan Tobing dibalas menohok Tantri Syalindri alias Tantri Kotak
Posan Tobing dibalas menohok Tantri Syalindri alias Tantri Kotak (YouTube/TRANS TV Official - YouTube/Insert Siang)

Posan Tobing mengatakan bahwa statemen soal Tantri Syalindri bukan dari dia yang pertama mengucapkan.

Menurutnya, hampir sebagian besar orang terdekat di band Kotak mengucapkan hal itu, dan kini ia hanya menyampaikan ulang.

Posan Tobing hanya mengakui bahwa selain statement soal Chua, ia tak pernah memberikan pendapat apapun.

"Saya ceritain semua, untuk soal Chua emang statement dari saya," tuturnya.

"Tapi kalau Tantri pada waktu hampir semua orang tidak setuju kalau dia adalah penyanyinya."

"Tapi saya memperjuangkan itu berdasarkan referensi dari Manji," papar Posan Tobing.

Baca juga: Terbongkar Alasan Posan Tobing Hengkang dari Kotak, Bahas Pertengkaran Hebat, Tantri: Ngoyak-ngoyak

Netizen pun banyak yang salah kaprah dan menganggap jika Posan Tobing ingin kembali bergabung menjadi personel tetap Band Kotak.

Terkait hal itu, Posan Tobing menegaskan, aksinya mengamuk di media sosial bukan semata-mata untuk mencari simpati atau setting-an guna kembali bergabung dengan Band Kotak.

Menurutnya, dirinya merasa lebih baik jika tak lagi tergabung dalam grup yang digawangi oleh Cella, Chua, dan Tantri Syalindri tersebut.

Hal itu diungkapkan Posan Tobing ketika ditemui di kediamannya di kawasan Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (4/10/2022) lalu.

"Sumpah gue enggak ada niatan pengin balik ke Kotak. Secara gue buka kalkulator juga, enakan gue enggak balik, dari itungannya," kata Posan Tobing.

Posan Tobing mengaku, ada juga netizen yang menduga bahwa dirinya ingin kembali populer dengan mengamuk kepada para personel Kotak.

Drummer grup band The Winner ini menegaskan, amarahnya di media sosial hanya ingin meluapkan kekesalannya yang sudah ia pendam selama 11 tahun.

"Banyak yang tanya kenapa baru ngomong sekarang, ya itu alasannya karena gua sakit hati," ucapnya, dikutip dari Tribunnews.com.

Jawaban Posan Tobing Dituduh Ingin Balik ke Kotak, Sang Eks Drummer Itung-itungan
Jawaban Posan Tobing dituduh ingin balik ke Kotak (Instagram)

Posan Tobing juga menyayangkan langkah Kerabat Kotak (sebutan penggemar Kotak), yang telah menyerangnya dengan komentar negatif.

"Woi lo tahu enggak alasan gue begini? Sebelum suka Kotak harusnya lo tahu dulu Kotak itu siapa, personelnya siapa, siapa pendahulunya, siapa pencipta lagunya, lo baru Kerabat Kotak sejati," jelasnya.

"Lo kerabat Kotak kemarin sore aja ngegas gue. Lo lihat dulu siapa yang lo gas," tambahnya.

Lebih lanjut, Posan Tobing pun meminta maaf atas tindakannya yang mengamuk kepada para personel Band Kotak karena permasalahan hak royalti.

"Ya gua minta maaf gua marah-marah, bukan gua yang begini. Kasih gua ruang dan waktu buat gua luapin ekspresi gua."

"Kalian pernah merasakan marah, kesal, sakit hati, dan lu mau luapin. Gua mau melakukan itu," terangnya.

Tak mau masalahnya dengan Kotak menjadi bias, Posan Tobing ingin agar Cella, Chua, dan Tantri Syalindri menemuinya untuk menyelesaikan secara baik-baik.

"Udahlah Tantri, Chua, dan Cella, dateng ketemu gue, gue masih kasih kesempatan, kita ngobrol. Inget ya, kita ngobrol," ujar Posan Tobing.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved