Gugup Ukur Jokowi, Siswi SMKN 4 Jambi Kini Diundang ke Istana, Diberi Rp10 Juta untuk 2 Baju

TRIBUNJATIM.COM - Tidak pernah disangka oleh Zea Abadiah jika dirinya akan mendapatkan pesanan baju langsung dari Presiden Joko Widodo.

Siswi SMKN 4 Jambi kelas X1 jurusan Tata Busana ini pun gugup saat mengukur tubuh Jokowi untuk dibuatkan kemeja putih.

Zea Abadiah menceritakan, pada saat itu dia sedang praktek membuat baju di kelas.

Tiba-tiba Jokowi masuk kelas dan langsung bertanya apakah sudah bisa bikin baju.

Baca juga: Iriana Jokowi Usap Wajah Bocah Rela Basah Kuyup Viral, Sikap Ibu Negara Tuai Pujian, Publik Terharu 

"Berapa lama untuk membuat satu baju putih?" ujar Zea menirukan perkataan Joko Widodo, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Lebih lanjut dia menjawab pertanyaan Presiden tersebut dengan jika untuk membuat satu baju bisa satu hari, tapi harus beli bahan dulu.

"Eh, ternyata Pak Presiden langsung pesan dan saya disuruh langsung mengukur ukuran bajunya saat itu juga," katanya.

Momen mengukur baju tersebut sempat membuat dia gugup, bahkan tangannya sampai bergetar.

Tidak hanya tangannya bergetar, dia pun sempat salah dalam mengukur baju.

Jokowi pun menyadari kesalahan yang dilakukannya.

"Jadi waktu itu saya langsung mengukur lingkar lengan Pak Jokowi, seharusnya lingkar dada dulu," katanya

"Pak Presiden waktu itu langsung bilang, 'Kok tangan dulu, biasanya lingkar dada dul?'," tambahnya.

Hal yang sama juga dirasakan Sunia Ariska yang bertugas mencatat ukuran baju Joko Widodo.

Dia menceritakan, waktu ditugaskan, dia sempat gugup mencari pena dan kertas, dan akhirnya dia mencatatkan ukuran baju Jokowi di selembar kertas.

"Aku gugup sekali saat itu, tangan sampai gemetar," katanya.

Diketahui Jokowi memang memesan dua baju kemeja putih ke siswi SMKN 4 Kota Jambi dalam lawatannya ke Jambi pada Selasa (16/5/2023) lalu.

Tidak hanya memesan kemeja di kelas XI tata busana (TBS) 3, Jokowi juga memesan gaun di kelas XI TBS 1.

Kepala Sekolah SMKN 4 Kota Jambi, Asmiati mengatakan, Jokowi memesan dua baju kepada siswi mereka yang sedang kerja praktek di kelas.

"Bapak memesan baju kerja warna putih dan gaun untuk ibu (Iriana Jokowi)," ujarnya.

Siswi yang menerima pesanan tersebut, Zaqia Cahaya Chamila, merasa senang dan bangga kelasnya bisa mendapatkan pesanan langsung dari Presiden Indonesia.

"Senang banget, akan kita buat sebaik mungkin," katanya.

Sementara itu, Ketua Program Keahlian Tata Busana SMKN 4 Kota Jambi, Dwi Herawati mengatakan, dia akan membuat tim yang terdiri dari para siswi SMKN 4 Jambi untuk memproduksi baju pesanan Jokowi.

"Selain itu saya juga akan membentuk tim guru yang akan membimbing dan mengawasi kerja siswi kita," katanya.

Saat memesan baju putih, Jokowi langsung bayar ke pihak sekolah SMKN 4 Jambi.

Kepala Sekolah SMKN 4 Kota Jambi, Asmiati mengatakan, Jokowi langsung menyerahkan uang sebesar Rp10 juta untuk membuat baju pesanannya.

"Bapak hanya memesan dua baju, namun memberikan uang sebesar Rp10 juta," katanya.

Asmiati mengatakan, dengan uang sebanyak itu, dia akan membuatkan lima baju kerja warna putih.

Ia juga akan membuat baju sarimbit (baju berpasangan suami-istri) untuk Presiden Jokowi.

"Untuk baju berpasangan, Ibu akan kita buatkan gaun, sedangkan Bapak batik Jambi," katanya.

Asmiati sengaja membuatkan baju berpasangan dengan harapan bisa dipakai Jokowi di saat acara resmi.

"Untuk itu kita akan carikan bahan dan motif terbaik batik Jambi, agar bapak Presiden berkenan mengunakannya," jelas Asmiati.

Baca juga: Curhat Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Gagal Temui Jokowi, Rumah Didatangi Petugas Sejak Pagi

Sebelumnya Jokowi memamerkan kemeja putih buatan siswi SMKN 4 Jambi saat kunjungan kerja ke SMKN 2 Bengkulu.

Dalam video yang diunggah kanal YouTube Sekretariat Presiden, baju tersebut dikenakan Jokowi saat kunjungan kerja.

"Baju yang saya pakai ini juga produksi SMKN 4 Jambi. Saya pesan dua bulan lalu."

"(Setelah) jadi, langsung saya pakai, bagus juga," kata Jokowi kepada awak media.

Video Jokowi mengenakan kemeja putih saat kunjungan kerja tersebut ditonton oleh seorang guru bersama siswi-siswi SMKN 4 Jambi yang mengukur dan menjahit pakaian.

Dalam video yang sama, sang guru memuji dan menyampaikan harapan muridnya bisa membuat pakaian Presiden dan mengantarnya langsung ke Istana.

"Kalau saya lihat, bajunya pas, kerahnya (juga), bahunya juga. Harapannya suatu saat bisa kita antar ke sana (Istana)."

"Berdoa ya, kapan-kapan bisa ke Istana," ujar guru tersebut.

Beruntung, Presiden Jokowi pun akan mengundang siswa SMKN 4 Jambi yang sudah memproduksi baju putih yang dipakainya, ke Istana.

Ia akan mengundang siswi SMKN 4 Jambi pembuat kemejanya dalam perayaan HUT ke-78 RI di Istana Kepresidenan, Jakarta, 17 Agustus 2023 mendatang.

Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Protokol, Pers,dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, Minggu, (30/72023).

"Sejak awal, sebelum harapan siswa SMKN 4 Jambi disampaikan di video, Bapak Presiden sudah meminta kami, Sekretariat Presiden, untuk mengundang ke Istana saat perayaan HUT RI ke-78 pada 17 Agustus 2023," kata Bey.

Bey mengatakan, mereka yang diundang adalah siswi yang mengukur dan menjahit baju Presiden Jokowi.

"Ya benar, yang diundang mereka yang mengukur dan menjahit baju Bapak Presiden," katanya.