Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Polwan Bawa Pesan Erdogan untuk Jokowi

Sederet Prestasi Briptu Tiara, Kerap Ditugaskan Misi Internasional, Ortu: Saya Hanya Tukang Ledeng

Lulusan terbaik peringkat lima Akpol Turki atau Turkish National Police Academy (TNPA) Briptu Tiara Nissa Zulbida ternyata langganan menjadi Polwan ya

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM/LUHUR PAMBUDI
Ayahanda Briptu Tiara Nissa Zulbida Akhmad Ariefin di Mapolda Jatim 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Lulusan terbaik peringkat lima Akpol Turki atau Turkish National Police Academy (TNPA) Briptu Tiara Nissa Zulbida ternyata langganan menjadi Polwan yang kerap ditugaskan mengemban misi berskala Internasional. 

Sebelum mengikuti pendidikan Akpol Internasional yang diikuti perwakilan 16 negara, di negara berjuluk 'Bumi Perisai Terakhir Kaum Muslim' itu, selama dua tahun. 

Dara kelahiran Kota Pasuruan, Jatim ini, pernah mengemban tugas selama setahun sebagai pasukan perdamaian United Nations (UN) Mission di Negara Sudan, Afrika Utara, tahun 2020-2021.

Ayahanda Briptu Tiara, Akhmad Ariefin tak menampik, dengan sepak terjang dan keaktifan sang anak perempuan dalam bertugas skala Internasional, membuat dirinya sempat merasa was-was. 

Apalagi saat sang anak ditugaskan sebagai pasukan perdamaian di Sudan, yang kala itu, situasi Pagebluk Pandemi Covid-19 sedang mewabah di hampir seluruh belahan bumi. 

Akhmad Ariefin mengakui, kondisi kesehatannya sempat down, lantaran kepikiran keselamatan sang anak. 

"Seperti dulu kan pernah misi di Afrika, itu kan sempat Covid-19. Saya sempat turun drastis (kondisi fisik dan kesehatan), kepikiran," ujarnya pada awak media di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Jumat (4/8/2023). 

Baca juga: Kisah Perjuangan Briptu Tiara Lulusan Terbaik Akpol Turki: 2 Tahun Rindu Orangtua dan Sego Sambel

 

Baca juga: Briptu Tiara Ceritakan Momen Erdogan Titip Pesan untuk Presiden Jokowi, Tangan Ditarik usai Pidato

Saat sang anak kembali mengemban misi menjadi satu diantara tiga anggota Polri untuk mengikuti pendidikan Akpol Turki. Akhmad Ariefin sempat dibuat kondisi tekanan darahnya naik turun karena was-was. 

Apalagi, saat negara berjuluk 'Bumi Bisyarah Nabi Muhammad' itu, sempat diguncang gempa dahsyat, pada Februari 2023 kemarin.

Pria berpeci hitam dan berkemeja batik warna kuning itu, berkali-kali menghubungi sang anak untuk memastikan keadaan. 

"Ya kaget (pas ada gempa) tapi saya diberitahu ternyata masih jauh dari kotanya dia. Seperti 30 km. Seperti dari Lawang ke Pasuruan. Sempat khawatir saat itu," jelasnya. 

Baca juga: Sosok Polwan asal Pasuruan Lulusan Terbaik Akademi Kepolisian Turki, Dulu Kerja Bank Kini Tim Siber

Kini sang anak telah kembali pulang berkumpul dengan keluarga dalam keadaan sehat walafiat. 

Namun, ia tak memungkiri, sang anak tetaplah anggota kepolisian yang sejak awal mengemban tugas tanggung jawab mengayomi masyarakat. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved