Berita Entertainment
Tuding Orangtua Arie Kriting Sekongkol, Nursyah Kuak Keinginan yang Tak Dituruti: Apa Susahnya Sih?
Selain menuding besannya bersekongkol dengan Arie Kriting, Nursyah ibunda Indah Permatasari juga menguak keinginan yang tak dituruti.
TRIBUNJATIM.COM - Dendam kesumat masih dirasakan oleh Nursyah.
Hal itu terbukti dari sindiran-sindiran yang diberikan oleh ibu Indah Permasatari sejak awal pernikahan putrinya.
Enta sampai kapan perseteruan ibu, anak dan menantu ini akan berakhir.
Namun yang pasti turut menyindir sikap orangtua Arie Kriting.
Hal itu dilontarkan lantaran risih dibanding-bandingkan dengan orangtua Arie yang baru-baru ini dimanjakan oleh Indah.
"Ada orang (mertua) datang ke rumah baru, saya dihujat. (Emang) saya omong apa ya? Datang mertuanya disayang ini itu, saya tidak tahu (kalian netizen) yang bilang. Kenapa saya yang dihina? Salahnya saya dimana?" kata Nursyah.
"Padahal saya undang, gak berani ketemu saya di masjid, gak berani ketemu sama saya mertuanya jangan-jangan sekongkol, sudah dia (Arie) jambret, anak saya syuting sampai pagi, nikmati itu kemewahan."
Tak puas menuding sekongkolan, Nursyah membahas keinginannya yang belum dipenuhi.
Padahal sebenarnya permintaan Nursyah cukup sederhana. Ia hanya ingin bertemu Indah Permatasari, Arie Kriting dan orangtua Arie untuk berdiskusi soal masalah diantara mereka.
"Yang dikasih masuk makanan di anakku itu, dikasih mandi dengan air comberan supaya lupa daratan," kata Nursyah.
"Saya sudah bilang begitu, sesudah kawin 5 bulan, saya bilang, 'Panggil orangtuanya yang melahirkan, bapaknya, mamanya, ketemu sama Mami. Kita duduk manis'. Saya bilang begitu, Kak. Apa susahnya sih?"
Selain diskusi, Nursyah juga ingin Indah dan Arie Kriting bermubahalah (mirip sumpah pocong) di masjid.
Sayangnya keinginan tersebut juga tak dipenuhi oleh keduanya.
Sementara itu, konflik Nursyah dengan Arie Kriting dan Indah membuatnya dikecam netizen.
Kasihan dengan Nursyah, Ashanty sempat menghadirkan ibunda Indah itu ke podcast dan memberikan nasihat bijak agar legowo.
Namun, Nursyah agaknya masih dendam dan menyindir soal adab Indah maupun Arie Kriting kala bertemu.
Ia menyentil Indah arogan sedangkan Arie bersikap angkuh padanya.
"Arogan, dia membentak saya," kata Nursyah soal Arie Kriting.
"Anakku tidak biasanya marah, tidak biasanya benci sama saya jadi arogan," kata Nursyah.
"Dia membentak saya, mencaci maki saya. Jangan begitu Indah."
Bukan cuma Indah, Nursyah juga menyindir adab Arie sebagai menantu.
Alih-alih menemui dan salaman, Arie bahkan dari awal kenal bersikap angkuh padanya.
"Tiga kali bertemu sama saya, dalam jarak tiga meter, seharusnya kalau dia laki-laki jantan (tidak bersikap begitu). Tapi dengan keangkuhannya, seharusnya kan dia salaman sama saya," seru Nursyah.
"Saya tatap mata hatinya. Kalau kamu memang orang baik, diam kau di situ. Kalau kamu orang jahat, enyah kau dari situ. Akhirnya dia pergi nggak tau ke mana."
Disisi lain, sosok orang dekat yang membantu membersihkan rumah Indah justru mengungkap fakta mengejutkan.
Terlepas Indah dan Arie dicap miring oleh Nursyah, sang orang dekat justru memuji kepribadian pasangan tersebut.
"Hanya bertemu sebentar tapi sudah langsung terasa kebaikannya, keramahannya dan humblenya," kata orang dekat tersebut.
"Suatu kehormatan mendapat kepercayaan untuk membersihkan rumah penuh cinta Bang Arie Kriting dan Kak Indah Permatasari."
Masih terkait konflik Nursyah dengan Indah dan Arie, Ashanty sempat kena imbas diprotes netizen. Ini karena Ashanty menjadi pihak yang menghadirkan Nursyah sebagai tamu podcast hingga permusuhan antara sang dengan Indah dan Arie kembali memanas.
Namun meski mengundang Nursyah, Ashanty tak langsung membela ibunda Indah Permatasari itu mati-matian.
Ia justru bersikap netral dan mengungkap doa terbaik.
"Saya pribadi gak memandang ibu jahat, ataupun Indah atau gimana. Saya mungkin melihat ini hanyalah masalah komunikasi ya bu ya," kata Ashanty dengan lembut. "Karena mungkin begitu takutnya mereka di awal karena peseteruan. Saya sih berharap, konflik antara ibu dan anak, saya yakin dia melihat keadaan ini tidak akan nyaman. Menurut saya lebih baik ibu gak usah ada bicara lagi yang menyudutkan, supaya keadaan lebih reda. Saya doakan semoga segera selesai, ibu ditenangkan hatinya."

Langsung saja, berikut biodata Arie Kriting, komika yang belum mendapat restu Nursyah, ibu Indah Permatasari.
Biodata

Arie Kriting memiliki nama asli Satriaddin Maharinga Djongki.
Arie Kriting lahir di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Indonesia, 13 April 1985, saat ini usianya 35 tahun.
Ia dikenal sebagai seorang komika atau pelawak tunggal dan aktor Indonesia.
Pria yang berasal dari Kabupaten Wakatobi ini dikenal sebagai juara 3 Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim ketiga pada tahun 2013.
Sebelumnya, Arie Kriting mulai melawak di panggung-panggung kecil bersama komunitas pelawak tunggal Stand Up Indo Malang.
Kemudian ia akhirnya lolos setelah mencoba peruntungan yang kedua kalinya pada audisi Stand Up Comedy Kompas TV.
Tetangga Arya Saloka
Arie Kriting rupanya tinggal di kompleks yang sama dengan rumah Arya Saloka dan Putri Anne.
Diungkapkan Arie, ia sering berkomunikasi dengan Arya dan istrinya.
Namun, hal itu berubah setelah Arya Saloka disibukkan dengan syuting Ikatan Cinta sebagai Aldebaran.
"Gokil. Ada bulan-bulan di mana kami semua itu bertanya-tanya hari ini kemana dan tidak kemana-mana.
Sekarang Aldebaran kemana-mana terus ya, hampir tidak pernah kelihatan di sini. Keren," ucap Arie Kriting saat bertemu Arya Saloka.
Ciri Khas
Arie kerap kali melawak dengan ciri khasnya, yakni daerah Indonesia Timur sesuai dengan identitasnya.
Arie membawakan materi komedi bernuansa kritik sosial sekaligus memperkenalkan pada masyarakat bahwa masih banyak hal positif yang bisa digali dari Indonesia Timur seperti budaya, pariwisata, serta pemandangan alam yang indah.
Dengan logat ala Indonesia Timur nya yang khas inilah, Arie berhasil menembus 3 besar bersama Babe Cabita dan Fico Fachriza di ajang Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim 3 pada 2013.
Pada ajang itu Arie juga memiliki saingan sesama orang Indonesia Timur yaitu Gianluigi Christoikov, yang nantinya hanya mampu mencapai 7 besar.
Arie menjadi wakil Indonesia Timur pertama yang sukses masuk 3 besar di ajang itu, sebelum akhirnya prestasi tersebut dipecahkan oleh Abdurrahim Arsyad yang mampu masuk grand final pada tahun 2014.
Prestasi
Selain menjadi komika, Arie Kriting kemudian merambah ke dunia hiburan.
Ia kini juga dikenal sebagai aktor dan penulis skenario.
Berikut sejumlah judul film yang pernah ia bintangi.
2014
- Comic 8
- Malam Minggu Miko The Movie
2015
- CJR The Movie
- Lamaran
- Comic 8: Casino Kings part 1
- Ngenest
2016
- Comic 8: Casino Kings part 2
- Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara
- Copet
2017
- Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2
- Stip & Pensil
- Jomblo Reboot
- Susah Sinyal
- Si Juki The Movie
- 5 Cowok Jagoan
2018
- Petualangan Menangkap Petir
- Kulari ke Pantai
- Gila Lu Ndro!
2019
- Bumi Itu Bulat
2020
- Pelukis Hantu
Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Nursyah
Arie Kriting
Indah Permatasari
Ashanty
jatim.tribunnews.com
Tribun Jatim
TribunJatim.com
ibunda Indah Permatasari
berita seleb terkini
berita artis terkini
berita Jatim terkini
15 Tahun Bersama Berakhir Ceraikan Irma Kartika, Saldo ATM Bedu Kini Kosong |
![]() |
---|
Nasib Artis Dulu Divonis 14 Tahun Penjara Terlibat Pembunuhan Kekasih, Kini Jadi YouTuber Bantu UMKM |
![]() |
---|
Hotman Paris Kasihani Razman Perantau dari Kampung Divonis 1,5 Tahun Penjara: Nasib Tak Jaga Mulut |
![]() |
---|
Uya Kuya Nelangsa Baca Coretan Penjarah Rumahnya: Tolong Jangan Hina Keluarga Saya |
![]() |
---|
Dulu 'Cari Aman' Menikahi Deddy Corbuzier, Sabrina Chairunnisa Kini Hapus Status Mrs Corbuzier |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.