Berita Viral
Sosok Imas Masitoh Bos PDAM Cianjur yang Disorot Imbas Foya-foya Tebar Uang: Bukan Hasil Korupsi
Aksi Imas Masitoh yang tebar uang ke tubuh tersebut dinilai tak pantas sebagai pejabat, hingga panen hujatan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Saat dihubungi Tribun Jogja, Viurin Nursery tidak menyebutkan berapa jumlah uang tunai yang ia dapatkan dari jualan buah Mauludan.
Namun melihat dari video yang viral di media sosial, jumlahnya ditaksir bisa mencapai jutaan rupiah.
Viurin Nursery juga mengungkap alasannya menyimpan uang di kulkas.
Ia mengaku bingung di mana harus meletakkan uang hasil jualan buah tersebut.
Alhasil karena tempat yang kosong di rumah hanya kulkas, ia pun meletakkan uang tadi di dalam kulkas.
"Bingung naruhnya," ungkap Viurin Nursery.
"Karena di kamar cuma ada kulkas yang berisi beberapa minuman, jadi dimasukkan kulkas saja uangnya," tutur Viurin Nursery.
Perihal kapan video tersebut direkam, Viurin Nursery belum sempat bercerita.
Saat dihubungi, ia mengaku sedang sibuk di toko buah.
"Kalau pas enggak sibuk tak jawab, kebetulan hari ini hari libur toko agak ramai…," tutur Viurin Nursery.
Terpantau di akun Instagram milik Viurin @viurin_nursery, ia tidak hanya berjualan aneka buah-buahan, tetapi juga menjual dessert salad buah.

Imas Masitoh
Cianjur
bos PDAM Cianjur
viral di TikTok
bukan hasil korupsi
Asep Ibrahimi
Perumdam Tirta Mukti
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Kepsek SD Bantah Ancam Wali Murid karena Protes soal Beli LKS Rp 140 Ribu: Guru Tidak Boleh Dendam |
![]() |
---|
Akhir Nasib Roy Suryo Terkait Polemik Ijazah Jokowi & Gibran Disebut Denny Darko Bisa Berakhir Bui |
![]() |
---|
Adi Ngamuk, Gerebek Istrinya yang Tidur Bareng Pria Lain Berpakaian Minim, Ternyata Hamil |
![]() |
---|
Nunung Akhirnya Punya Rumah Mewah usai Tinggalkan Kos-kosan, Donatur Utama Bukan Raffi Ahmad |
![]() |
---|
Jupriadi 16 Tahun Mengabdi Jadi Guru, Dipecat usai Ngaku Sambat Pesan Politik di Grup WA Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.