Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Trenggalek

Konser Happy Asmara di Alun-alun Trenggalek Ricuh, Bupati Mas Ipin Tak Setuju: Insiden Kecil

Konser Happy Asmara di Alun-alun Trenggalek diwarnai kericuhan, Bupati Mas Ipin tak setuju: Hanya insiden kecil.

TribunJatim.com/Sofyan Arif Candra
Terkait yang terjadi di konser Happy Asmara dalam puncak Pesta Rakyat di Alun-alun Trenggalek, Selasa (29/8/2023) malam, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin tidak sependapat jika hal itu disebut kericuhan. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Terkait yang terjadi di konser Happy Asmara dalam puncak Pesta Rakyat di Alun-alun Trenggalek, Selasa (29/8/2023) malam, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin tidak sependapat jika hal itu disebut kericuhan.

Menurut Mas Ipin, sapaan akrab Mochamad Nur Arifin, apa yang terjadi di konser artis bernama asli Heppy Rismanda Hendranata tersebut adalah insiden kecil yang masih dalam taraf yang wajar.

"Sebenarnya bukan kericuhan, hanya insiden kecil dan alhamdulillah berjalan lancar walaupun mbak Happy Asmara tidak menyanyikan 10 list lagunya, tapi bisa tampil dan di akhir tidak sampai ada tawuran," ucap Mas Ipin, Rabu (30/8/2023).

Ia yang memantau langsung jalannya konser dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Trenggalek ke-829 tersebut mengakui memang sempat ada gesekan kecil di tengah penonton.

"Hanya gesekan kecil orang joget, tapi lain kali mohon tidak diulangi," lanjutnya.

Mas Ipin mengucapkan terima kasih kepada Happy Asmara yang sudah hadir dan menghibur masyarakat Kabupaten Trenggalek.

"Konser semalam tetap menjadi momen yang indah dan menghibur masyarakat untuk merayakan hari jadinya yang ke-829," lanjutnya.

Di sisi lain, Polres Trenggalek telah mengamankan 11 orang yang diduga menjadi dalang terjadinya keributan.

Baca juga: Happy Asmara Tiba-tiba Hentikan Konsernya di Trenggalek, Ada Kibaran Bendera Silat hingga Sound Mati

11 orang tersebut berasal dari dua perguruan silat yang berbeda dan 4 di antaranya adalah warga Kabupaten Tulungagung.

Polisi masih melakukan pemeriksaan ada atau tidaknya pelanggaran yang dilakukan 11 orang tersebut.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved