Bapak dan Anak Meregang Nyawa di Jalur Blitar-Kediri Usai Ditabrak Pikap Muatan Bawang Merah

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Dua korban meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan lalu lintas di jalur utama Blitar-Kediri tepatnya di Jalan Raya Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar merupakan bapak dan anak.

Mereka, yaitu, Kadir (77) dan Winarsih (39), keduanya warga Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.

Bapak dan anak yang berboncengan naik sepeda motor tertabrak mobil pikap ketika hendak menyebarang di Jalan Raya Desa Karanggondang.

"Kedua korbang meninggal dunia merupakan bapak dan anak," kata Kasat Lantas Polres Blitar Kota, AKP Mulya Sugiharto, Kamis (31/8/2023).

Mulya mengatakan awalnya mobil pikap melaju dari arah utara ke selatan atau dari arah Kediri ke Blitar.

Saat melintas di Jalan Raya Desa Karanggondang, Kecamatab Udanawu, Kabupaten Blitar, mobil pikap menabrak sepeda motor yang dikendari korban.

Sepeda motor korban menyebrang dari timur ke barat atau keluar dari percabangan jalan kecil di lokasi kejadian," ujar Mulya.

Korban dan sepeda motornya sempet terseret mobil pikap sekitar 50 meter.

Mobil pikap baru berhenti setelah menabrak bangunan warung milik warga di lokasi.

"Bangunan warungnya kosong, dulu bekas dipakai jualan nasi pecel," ujarnya.

Dikatakannya, polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan lalu lintas tersebut.

Polisi sudah mengamankan barang bukti mobil pikap dan sepeda motor dalam kasus itu.

"Mobil pikap-nya muatan bawang merah dari Nganjuk hendak dibawa ke Blitar. Sopir dan keneknya mengalami luka ringan," katanya.

Diberitakan TribunJatim.com sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di jalur utama Blitar-Kediri tepatnya di Jalan Raya Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Kamis (31/8/2023) pagi.