PT ANJ Sukses Ekspor Edamame Premium Hasil Tanam di Jember ke India
PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ) sukses ekspor edamame premium hasil tanam di Jember ke India.
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ), perusahaan pangan berbasis agribisnis, meraih capaian baru dalam ekspor edamame di kuartal kedua 2023.
Terbaru, ANJ berhasil mengekspor Edashi (edamame beku) dan mukimami (edamame kupas) ke India di bulan Mei dan Juli 2023.
Edashi adalah brand edamame produksi PT Gading Mas Indonesia Teguh (GMIT), anak usaha ANJ yang berlokasi di Jember, Jawa Timur.
Direktur Utama GMIT, Imam Wahyudi mengatakan, aktivitas ekspor yang dilakukan perusahaan merupakan bagian dari komitmen dalam mengembangkan industri edamame di Indonesia dan memperluas pasar ekspor.
"GMIT berkomitmen untuk mengembangkan industri edamame di Indonesia dan memperluas pasar ekspornya. India merupakan pasar yang potensial untuk produk edamame Indonesia dengan meningkatnya permintaan konsumen India akan produk-produk makanan sehat," ujar Imam Wahyudi, Selasa (5/9/2023).
Dikatakannya, pihaknya merasa bangga dapat kembali mengekspor edamame ke India.
"Kami bangga, karena langkah besar ini bukanlah yang pertama kali bagi GMIT. Sebelumnya, pada Maret 2021, kami memulai ekspor edamame beku ke Jepang. Ini membuktikan kualitas produk kami mampu memenuhi persyaratan ketat pasar internasional," ujarnya.
"Kami yakin bahwa produk edamame Indonesia memiliki potensi tinggi untuk menembus pasar global," kata Imam.
Baca juga: Lepas Ekspor Rumput Laut ke Australia, Khofifah: Tumpang Sari Dorong Kesejahteraan Petani Tambak
Lebih lanjut Imam menambahkan, volume penjualan edamame beku merek Edashi selama tujuh bulan pada 2023 telah tumbuh 7 kali lipat dibandingkan periode yang sama pada 2022.
Imam juga menjelaskan, dengan capaian ini, ANJ membuktikan komitmen perusahaan untuk memproduksi pangan berkualitas tinggi yang tidak hanya memenuhi standar internasional, tetapi juga memberdayakan petani lokal melalui kolaborasi yang berkelanjutan.
Adapun dalam kegiatan operasionalnya, kata dia, GMIT menggunakan model kolaborasi, yaitu memberikan pelatihan agronomi, serta pendampingan di lapangan kepada petani setempat di Jember, Jawa Timur, untuk mempertahankan dan meningkatkan hasil dan kualitas edamame.
Baca juga: Ekspor Edamame Jember Moncer, Pemerintah Daerah Apresiasi GMIT Berkat Berdayakan Warga Setempat
"Kami berharap pencapaian ini akan menjadi awal dari langkah-langkah lebih lanjut dalam meningkatkan ekspor edamame berkualitas tinggi, serta memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian nasional," ujarnya.
"Bahkan, ke depan kami akan melakukan penetrasi pasar ke negara-negara di Eropa dan kawasan Timur Tengah. Selain itu, pasar Asia juga masih menjadi sasaran utama. Selain Jepang, kami juga akan melakukan perluasan ke Singapura dan Malaysia,” tutup Imam.
PT Austindo Nusantara Jaya Tbk
ekspor edamame
India
Imam Wahyudi
PT Gading Mas Indonesia Teguh
TribunJatim.com
berita bisnis
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Marak Aksi Berujung Kerusuhan di Berbagai Daerah, Polres Tuban Gandeng Brimob Perketat Pengamanan |
![]() |
---|
Peran Nadiem Makarim dalam Kasus Korupsi Chromebook, Eks Menteri Pendidikan: Allah Tahu Kebenarannya |
![]() |
---|
Gerald Vanenburg Kecewa Berat Timnas Indonesia U-23 Ditahan Imbang Laos: Tak Sesuai Ekspektasi |
![]() |
---|
Sosok Asli Ojol Berkacamata Temui Wapres Gibran, Wajahnya Mirip Buzzer Jokowi, Bahrun Najah: Kocak |
![]() |
---|
Kapolres Jombang Ajak Pelajar Fokus Belajar, Hindari Demonstrasi dan Bijak Bermedia Sosial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.