Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Persebaya Surabaya

Uston Nawawi Serahkan Nasibnya pada Manajemen Persebaya

Tugas Uston Nawawi sebagai pelatih karteker Persebaya Surabaya di Liga 1 sudah selesai.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM/OFFICIAL PERSEBAYA
Pelatih Persebaya Surabaya, Uston Nawawi di Stadion Surajaya Lamongan, 2019. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tugas Uston Nawawi sebagai pelatih karteker sudah selesai.

Pelatih yang juga merupakan legenda Persebaya itu tidak terkalahkan lima laga, empat menang, satu laga imbang.

Tambahan 13 poin mendongkrak posisi Persebaya yang sempat berada di zona degradasi, ke peringkat enam klasemen sementara dengan raihan 18 poin.

Selisih satu poin dengan Borneo FC yang berada di peringkat tiga.

"Tentunya bersyukur karena tugas kami diridhoi dan dilapangkan jalannya. Itu juga berkat kerja keras semuanya di tim, baik ofisial, pelatih dan pemain," kata Uston Nawawi pada surya.co.id (Tribun Jatim Network), Selasa (5/9/2023).

Uston tidak merinci secara jelas apa saja yang dilakukan di dalam tim sehingga Persebaya yang sempat terseok-seok lima laga puasa kemenangan. Berbalik tidak terkalahkan lima laga.

"Pertama pemain harus enjoy, harus tahu tugas dan kewajibannya sebagai seorang pemain profesional. Kami ini membela tim besar Persebaya, yang kami tekankan di situ," jelasnya.

Uston sangat percaya dengan kualitas pemain Persebaya saat ini.

"Para pemain kan gak kebetulan juga ada di Persebaya saat ini," tambah pelatih asal Sidoarjo itu.

Setelah tugasnya sebagai karteker selesai. Uston menyerahkan nasib kelanjutannya di tim pada manajemen Persebaya.

"Kalau itu bisa ditanyakan langsung ke manajemen saja, belum bisa jawab," paparnya.

Sebenarnya, manajemen ingin mempermanenkan Uston Nawawi sebagai pelatih kepala, namun terganjal syarat lisensi kepelatihan harus AFC Pro yang saat ini sedang ditempuh Uston menyisakan modul terakhir.

Pelaksanaan modul terakhir sejatinya terjadwal bulan Juli lalu, tapi ditunda hingga waktu belum ditentukan.

Manajemen Persebaya sedang meminta dispensasi pada PSSI, karena lisensi kepelatihan AFC Pro Uston tidak cepat rampung akibat penundaan jadwal lisensi oleh lembaga lisensi kepelatihan di PSSI.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved