Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Pony Orangutan Jadi Pelacur di Kalteng Tarif Rp38 Ribu, Kini Direhabilitasi, Begini Kondisinya

Update terbaru nasib Pony, Orangutan yang dijadikan pelacur di Desa Karen Pangi, Kalimantan Tengah. Kini akhirnya direhabilitasi. Begini kondisinya.

|
Editor: Elma Gloria Stevani
Facebook
Pony Orangutan bersama induk semangnya, sebelum diselamatkan oleh tim rehabilitasi BOS Foundation. 

Berikut kisah Pony, orangutan yang dipaksa menjadi budak seks untuk memuaskan manusia dan kondisinya kini.

Kisah orangutan Pony

Pony menjadi korban perbudakan seks di Kalimantan Tengah pada awal tahun 2003.

Dilansir dari Kompas.com (30/7/2013), Pony lahir sekitar 1996 di hutan Kalimantan. Ia kemudian ditangkap oleh manusia dan dijadikan pelacur di Desa Karen Pangi, Kalteng.

Pony baru ditemukan tim Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) pada 2003 dalam keadaan mengenaskan.

Rambut di seluruh tubuh Pony dicukur habis sehingga membuat kulitnya banyak digigit nyamuk. Untuk mengusir rasa gatal, Pony berusaha menggaruk kulitnya, tapi menimbulkan infeksi.

Pony, orangutan yang pernah menjadi korban pelacuran.
Pony, orangutan yang pernah menjadi korban pelacuran, akhirnya mendapatkan kesempatan untuk hidup bebas lagi lewat pra-lepasliaran di Pulau Kaja.()

Sebelum diselamatkan, Pony dijadikan pekerja prostitusi di sebuah rumah, dikutip dari Dailymail (27/11/2018).

Ia berbaring di kasur dalam sebuah ruangan gelap dengan tangan terantai ke dinding.

Pelaku yang mempekerjakan Pony memasang tarif 2 poundsterling atau sekitar Rp38.863 untuk berhubungan seksual dengan orangutan tersebut.

Tak hanya itu, Pony juga dipakaikan perhiasan, rias wajah, dan parfum.

Dia bahkan diajari melakukan tindakan seks sesuai permintaan pelanggannya.

Sebagai pekerja seks, Pony seakan mengetahui apa yang ia lakukan.

Dilansir dari The Sun (14/9/2021), Pony akan menggerakkan pinggulnya seperti menggoda ke arah seorang pria yang mengunjunginya di kamar. 

Pony akhirnya berhasil dibawa ke tempat rehabilitasi pada 13 Februari 2003.

Butuh 35 perwira militer bersenjata untuk menyelamatkannya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved