Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sinyal PDI-P Ingin Memutus Ketergantungan Figur Jokowi, Terkuak Sosok Mahfud MD di Mata Tetangga

Melirik sinyal PDI-P ingin memutus ketergantungannya terhadap figur Joko Widodo. Kini nama Mahfud MD jadi sorotan.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com, YouTube/Kompas TV
Begini sosok Mahfud MD di mata tetangganya 

TRIBUNJATIM.COM - Melirik sinyal PDI-P yang tampak ingin memutus ketergantungannya terhadap figur Joko Widodo.

Kini, sosok Mahfud MD sedang menjadi sorotan.

Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam menilai, sikap PDI Perjuangan (PDI-P) yang mengumumkan calon wakil presiden (cawapres) saat Presiden Joko Widodo sedang berada di luar negeri merupakan penegasan untuk tidak lagi bergantung secara politik.

Menurut Umam, PDI-P ingin memutus ketergantungan politik terhadap sosok Jokowi.

"Pengumuman Mahfud MD selaku cawapres pendamping Ganjar di saat Presiden Jokowi sedang melakukan lawatan luar negeri ke China dan Saudi Arabia, bisa dimaknai bahwa PDI-P ingin secara tegas memutus ketergantungan politiknya pada figur Jokowi," ujar Imam saat dikonfirmasi Kompas.com pada Rabu (18/10/2023).

Selain itu, kata dia, tidak dilibatkannya Jokowi dalam pengambilan keputusan penentuan cawapres Ganjar, seolah mempertegas sikap PDI-P yang ingin membuktikan mesin politiknya independen, tetap kokoh, dan tidak lagi bergantung kepada ketokohan dan populisme Jokowi.

"Hal itu juga dikonfirmasi oleh penundaan pemanggilan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka oleh Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristianto terkait wacana pencawapresannya setelah keluar putusan MK kemarin," paparnya.

"Atinya, PDI-P tidak lagi mempertimbangkan variabel Jokowi dalam menjalankan mesin politiknya," lanjut Umam.

Adapun Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri sudah resmi mengumumkan Mahfud MD sebagai cawapres yang mendampingi capres Ganjar Pranowo.

Pengumuman digelar di Kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu pagi.

Baca juga: Mahfud MD Dinilai Cocok Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, PDIP Yakin Menang Tebal di Jawa Timur

Hadir jajaran petinggi dan pengurus DPP PDI-P dalam acara tersebut.

Selain itu, para ketua umum parpol koalisi PDI-P dan sejumlah pengurus juga hadir dalam deklarasi itu.

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Ketua Umum Partai Perindo Harry Tanoesoedibjo.

Sementara itu, Presiden Jokowi pada Rabu ini sedang berada di Beijing, China dalam rangka menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-3 Belt Road Forum (BRF).

(Kiri) Mahfud MD yang santer diisukan menjadi Cawapres dampingi Ganjar Pranowo (kanan). Hanura berikan bocoran
(Kiri) Mahfud MD yang santer diisukan menjadi Cawapres dampingi Ganjar Pranowo (kanan). Hanura berikan bocoran (Kolase TribunJatim.com/Yusron Naufal Putra)

Jokowi sendiri telah berada di China sejak Senin (16/10/2023).

Pada Rabu sore nanti, Kepala Negara akan melanjutkan perjalanan ke Arab Saudi.

Direktur Eksekutif Institute for Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam menilai, sikap PDI-P ini bisa dimaknai bahwa mereka ingin melepas ketergantungan politiknya pada figur Jokowi.

Menurutnya, tidak dilibatkannya Jokowi dalam pengambilan keputusan cawapres mempertegas sikap PDI-P yang ingin membuktikan mesin politiknya yang independen dan tetap kokoh.

"Hal itu juga dikonfirmasi oleh penundaan pemanggilan putra Jokowi Gibran Rakabuming Raka oleh Sekjen DPP PDIP Hasto Kristianto terkait wacana pencawapresannya setelah keluar putusan MK kemarin," kata Umam kepada Kompas.com, Rabu (18/10/2023).

"Artinya, PDIP tidak lagi mempertimbangkan variabel Jokowi dalam menjalankan mesin politiknya," sambungnya.

Jokowi diharapkan larang Gibran Rakabuming cegah jadi cawapres dalam Pemilu 2024 nanti
Jokowi diharapkan larang Gibran Rakabuming cegah jadi cawapres dalam Pemilu 2024 nanti (Tribunnews.com)

Meski nantinya Jokowi akan menunjukkan dukungan morilnya kepada perjuangan Ganjar, ia menyebut usaha ini tidak akan dinilai PDI-P sebagai variabel mendasar dalam agenda pemenangan. Ia menjelaskan, sikap PDI-P ini bukan tanpa alasan.

Sebab, sinyal politik Jokowi selama ini sudah cukup jelas telah memberikan dukungannya kepada Prabowo.

Hal ini ditandai dengan kehadirannya dalam acara Rakernas Projo yang diikuti oleh deklarasi Projo pada Prabowo Subianto.

"Meskipun mungkin Jokowi tidak akan menyebut secara terbuka dukungannya pada Prabowo, tapi manuver itu adalah sinyal kuat yang begitu mudah dibaca oleh PDI-P sebagai tantangan perang Jokowi terhadap mesin politik banteng," katanya lagi.

Sosok Mahfud MD ternyata kini dipilih sebagai bakal Cawapres di Pemilihan Presiden 2024.

Mahfud MD membuat banyak mata dan sorotan kini menuju kepadanya.

Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dan Bakal Calon Wakil Presiden dari PDI Perjuangan Mahfud MD saat pengumuman Bakal Calon Wakil Presiden dari PDIP di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa (18/10/2023). Mahfud MD resmi ditunjuk sebagai Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dan Bakal Calon Wakil Presiden dari PDI Perjuangan Mahfud MD saat pengumuman Bakal Calon Wakil Presiden dari PDIP di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Selasa (18/10/2023). Mahfud MD resmi ditunjuk sebagai Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (Tribunnews.com)

Seperti apa sebenarnya sosok Mahfud MD yang kini menjadi sorotan?

Tetangga Mahfud MD menyampaikan pendapatnya.

Warga di Sambilegi, Kalurahan Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman senang Mahfud MD ditunjuk menjadi bakal calon wakil presiden (Bacawapres) Ganjar Pranowo.

Salah satu warga Sambilegi, Bazari (69) mengaku senang Mahfud MD akan bertarung di Pilpres 2024 mendatang.

"Kalau kita sebagai tetangga senang saja. Karena otomatis akan meningkatkan di sini dalam artian ikut terkenal atau apalah istilahnya," ujar Bazari (69) usai menjalankan ibadah shalat dzuhur di masjid depan kediaman Mahfud MD, Rabu (18/10/2023).

Baca juga: Reaksi Keluarga Mahfud MD di Madura setelah Menkopolhukam Jadi Cawapres Ganjar, Sempat Minta Doa

Bazari menyampaikan dahulu sering bertemu dengan Mahfud MD.

Bahkan saat tidak ada kesibukan, Mahfud MD juga hadir di acara-acara kampung.

"Di sini (Mahfud MD) memang sering ke masjid sering ke kumpulan-kumpulan tapi setelah di Jakarta mungkin waktunya yang nggak ada," ucapnya.

Rumah Bazari berada di sebelah barat kediaman Mahfud MD di Sleman.

Bazari mengungkapkan sudah cukup lama kenal dengan Mahfud MD.

Baca juga: Pengamat Beber Alasan Ganjar Pranowo Pilih Mahfud MD, ini Nilai Lebih Sosok Pria Madura

Selama tinggal di di Jalan Waru, Sambilegi Lor, hubungan Mahfud MD dengan warga pun sangat baik.

"Kenal Pak Mahfud sudah puluhan tahun, ya 1980an lah. Mulai sejak tinggal di sini. Cuma Pak Mahfud punya rumah banyak tapi sering yang ditempati di sini," bebernya.

Bazari berharap ketika nantinya pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden dapat memperjuangkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

"Iya harapannya juga seperti itu (meningkatkan kesejahteraan rakyat)," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD resmi ditunjuk sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.

Hal ini diumumkan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di kantor DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023) pagi.

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved