Mpok Alpa Beli Speaker Rp5 Juta via Online, Malah Apes Barang yang Datang Kopi 1 Sachet

TRIBUNJATIM.COM - Baru-baru komedian Nina Carolina atau yang lebih dikenal Mpok Alpa memberikan kabar kurang mengenakkan.

Pasalnya Mpok Alpa jadi korban penipuan jual beli online saat dia membeli speaker seharga Rp5 juta via online.

Betapa kagetnya Mpok Alpa karena ketika pesanannya datang, ternyata isinya malah satu sachet kopi.

Seperti apa penipuan yang dialami Mpok Alpa ini selengkapnya? 

Baca juga: Nasib Istri di Sulsel Salah Beli Susu, Pulang-pulang Bonyok Ditonjok Suami, Anak Ikut Jadi Korban

Mpok Alpa pun menjelaskan kronologi dirinya menjadi korban penipuan jual beli speaker.

"Gue nanya semua toko di Jakarta semua abis," ucap Mpok Alpa, seperti dikutip dari unggahan Instagram @folkshit, Kamis (19/10/2023).

"Gue tanya ternyata di luar daerah ternyata ada (speaker)," imbuh Mpok Alpa.

Merasa barang yang diinginkan dimiliki oleh toko online tersebut, tanpa pikir panjang Mpok Alpa kemudian membelinya.

"Karena laki gue mau banget ya udah lah, gue udah chat ready enggak, katanya ready," lanjut Mpok Alpa.

Wanita berusia 36 tahun ini lalu membayar Rp5,5 juta demi untuk membahagiakan sang suami setelah barang tersebut dikatakan penjual tersedia.

"Ya udah gue order harganya Rp5,5 juta," ungkap Mpok Alpa.

Tetapi rupanya Mpok Alpa menjadi korban penipuan.

Sebab speaker yang dia bayar jutaan tersebut justru tidak ada dalam paket yang tiba di rumahnya.

Sebagai gantinya, Mpok Alpa hanya menerima satu sachet kopi.

"Nyampenya begini (kopi satu sachet). Katanya bonus, katanya ini bonus."

"Barangnya sampai 3-4 hari, bayangin bonusnya begini, enggak masuk akal," ungkap Mpok Alpa.

Sementara itu sebelumnya curhatan netizen bernama Nayla yang mengaku rugi setelah beli iPhone dapat batu, jadi sorotan.

Dalam unggahananya, Nayla yang membeli iPhone lewat Tokopedia mengatakan sudah menyampaikan komplain.

Namun Nayla mengaku belum mendapatkan hasil yang diinginkannya.

Akibatnya, ia mengaku terancam rugi hinga Rp11 juta.

Baca juga: Kisah Mbah Nur Hadi di Pasuruan Cari Kerja untuk Belikan Cucu Hadiah Sunat, Rela Dibayar Seikhlasnya

Lantas kenapa paket berisi iPhone setelah dibuka isinya batu?

Sebelumnya curhatan Nayla yang mengaku rugi setelah membeli produk handphone merek iPhone 13 128GB di platform e-commerce Tokopedia, viral di media sosial (medsos).

Melansir Tribunnews.com, total kerugian ditaksir mencapai Rp11 juta.

Dikutip melalui akun media sosial Twitter-nya, @Nayla_sa11, Nayla menuliskan bahwa handphone merek iPhone yang dia beli malah berubah menjadi batu.

"Bali hp yang diterima batu. @TokopediaCare menolak proses klaim dengan alasan tak masuk akal. Saya terancam kehilangan uang Rp 11 juta," tulis Nayla dikutip pada Rabu (13/9/2023).

Dikatakan Nayla, mulanya paket handphone yang dia beli dikirim pada tanggal 28 Juli 2023 lalu.

Kemudian paket tersebut sampai di tempat penitipan paket esok harinya atau 29 Juli 2023.

"Saya baru ambil paketnya 1 hari kemudian tanggal 30 Juli 2023. Paket saya unboxing pada malam harinya dan ternyata isi paket adalah "Batu" dan kondisi paket tidak rapi seperti repacking. Saat itu juga saya langsung komplain ke @tokopedia," tutur Nayla.

Mengetahui paket tersebut berisi batu, Nayla lantas mengirimkan komplain kepada toko yang menjual handphone tersebut di Tokopedia.

Dia bahkan sempat mendapat tanggapan dari toko tersebut.

Namun sayangnya, penjual enggan memberikan bukti video maupun foto paket handphone yang dikirim kembali ke Nayla.

"Penjual baru mengirimkan bukti video packing 1 hari kemudian di tanggal 31 Juli 2023. Namun pada bukti video packing penjual tidak tertempel resi @tokopedia dan video seperti terputus," ungkapnya.

Nayla mengaku, komplain yang dia sampaikan kepada Tokopedia berjalan sangat lamban.

Untuk itu, dia turut menindaklanjuti komplain tersebut kepada pengirim jasa paketnya.

"Tanggal 25 Agustus saya follow up ke @JNECare mengenai kendala saya di @tokopedia dan CS @JNECare infokan kalau mereka belum mendapatkan lampiran video packing penjual dari @TokopediaCare. 3 minggu lebih berlalu tapi koordinasi antara @TokopediaCare dengan @JNECare sangat lambat," tuturnya.

Hingga Senin (11/9/2023) lalu, Nayla menyebut @TokopediaCare kembali memberi informasi kalau proses klaimnya kembali ditolak oleh pihak pengirim jasa.

Baca juga: Istri Dosen Kaget Terima Paket Misterius, Dibuka Ternyata 12 Ekor Ular, sempat Dititipkan ke Satpam

Tokopedia menyampaikan alasan bahwa penolakan pihaknya didasari beberapa indikasi.

Seperti tidak adanya repacking barang, tidak ada kerusakan pada barang dan packingan dalam kondisi bagus.

Kemudian terdapat jeda pada proses unboxing.

"Sehingga kendala akan ditutup dengan solusi penerusan dana ke Penjual dan apabila tidak ada konfirmasi. Maka komplain akan ditutup pada 12 September 2023 pukul 14:30 WIB," ungkap Nayla.

Tokopedia sendiri buka suara terkait laporan dari seorang netizen yang membeli iPhone 13 128G B dan mendapatkan batu di kiriman paket yang diterimanya.

Public Affairs Senior Lead Tokopedia, Aditia Grasio Nelwan mengatakan, terkait informasi tersebut, pihaknya tengah melakukan investigasi lebih lanjut.

Tentunya koordinasi dilakukan dengan berbagai mitra, termasuk pihak jasa pengirim barang, dalam hal ini JNE.

"Tokopedia terus berkoordinasi dengan berbagai mitra strategis, termasuk mitra logistik, untuk melakukan investigasi," ujar Aditia saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (13/9/2023).

Adita juga mengatakan, Tokopedia akan terus melakukan komunikasi dengan pembeli terkait dengan investigasi agar transparan.

"Kami pun akan terus berkomunikasi secara transparan dengan pembeli perihal proses maupun hasil investigasi," pungkasnya.