BREAKING NEWS : PJR Polda Jatim Terapkan Contraflow di KM 705 Ruas Jalan Tol Jombang-Mojokerto

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Polisi Satuan Patroli Jalan Raya, Direktorat Lalu Lintas (PJR Ditlantas) Polda Jatim  bakal menerapkan Contraflow di KM 705 ruas jalan Tol Jombang- Mojokerto (Jomo).

Rekayasa lalu lintas itu diterapkan menyusul kegiatan uji dinamis, evaluasi dan monitoring jembatan Brantas ruas Tol Jombang-Mojokerto oleh Dinas PU Pusat Jakarta. 

"Dalam rangka pelaksanaan giat tersebut akan diberlakukan rekayasa Lalin Contraflow di Jembatan Brantas Ruas Tol Jombang-Mojokerto KM 705, pada Selasa 24 Oktober 2023 mulai pukul 19.00 WIB sampai dengan selesai," ucap Kanit PJR Jatim III Ditlantas Polda Jatim, AKP Imam Sayfudin Rodji, Senin (23/10/2023).

Imam mengatakan durasi penerapan Contraflow akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan.

"Untuk estimasi rekayasa lalu lintas Contraflow kurang lebih lima jam," ungkapnya.

Baca juga: Lihat Truk Mogok di Bahu Jalan Tol, Anggota PJR Polda Jatim Gercep Jadi Montir Dadakan Beri Bantuan

Adapun rekayasa lalu lintas, kata Imam, pihaknya telah menyiapkan mekanisme Contraflow yakni mulai KM 702 sampai dengan KM 706.

Contraflow jalur B atau dari arah Surabaya menuju Jombang dimulai pukul 19.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB.

"Pengguna jalan dari arah Surabaya yang akan melintas KM 706 diarahkan Contraflow masuk/pindah ke Jalur A (Dari arah Jombang), sampai dengan KM 702 baru kembali sesuai jalur (Jalur B)," bebernya.

Imam mengungkapkan Contraflow Jalur A atau dari arah Jombang ke Surabaya dimulai pukul 21.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB.

"Pengguna jalan dari arah Jombang yang akan melintas di KM 702 diarahkan Contraflow masuk atau pindah ke Jalur B (dari arah Surabaya), sampai dengan KM 706 pengguna jalan baru kembali sesuai jalur (Jalur A)," jelasnya.

Pengendara yang melalui ruas jalan Tol Jomo di jam tersebut, kata Imam, diimbau berhati-hati, selalu waspada dan diharap mentaati rambu-rambu lalu lintas.

Terpenting, pengguna kendaraan juga diharapkan mengikuti petunjuk petugas di lapangan, demi keamanan dan jaga jarak aman saat berkendara serta utamakan keselamatan.

"Mohon maaf kepada pengguna jalan atau masyarakat yang melintas pada KM dan jam tersebut, apabila terganggu kenyamanan dan kelancarannya," pungkasnya.