Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Perang Hamas Lawan Israel

Bantu Palestina, Teuku Wisnu Berhasil Kumpulkan Donasi Rp1 Miliar dalam 6 Hari, Tuai Sorotan

Bantu Palestina, Teuku Wisnu berhasil kumpulkan donasi Rp1 miliar dalam enam hari saja.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/teukuwisnu
Teuku Wisnu kumpulkan donasi Rp1 M untuk Palestina hanya dalam enam hari saja 

TRIBUNJATIM.COM - Teuku Wisnu membagikan kabar gembira dirinya telah berhasil kumpulkan donasi Rp1 miliar untuk Palestina.

Yang membuat Teuku Wisnu bersyukur, hasil donasi tersebut mencapai Rp1 miliar hanya dalam kurun waktu enam hari saja.

Kabar ini langsung dibagikan pada media sosial Instagram miliknya, @teukuwisnu pada Sabtu (28/10/2023).

Informasi yang ia bagikan pada media sosial Instagram tersebut sontak banjir komentar.

Baca juga: Bela Palestina, Bella Hadid Tulis Surat Terbuka Desak Gencatan Senjata di Gaza, Dua Lipa Mendukung

"ALLAHU AKBAR TEMBUS 1 M. Maa Syaa Allah Tabarakallah, 5 hari terkumpul 500 juta, namun kemarin lebih deras mengalirnya, dalam sehari semalam 500 juta. Jadi saat ini terkumpul total 1 M ++," tulis Teuku Wisnu dalam keterangan unggahan.

Tak lupa untuk mengungkapkan rasa syukurnya, Teuku Wisnu mengucapkan terima kasih.

Ia berterima kasih untuk semua orang dan pihak yang telah ikut berdonasi untuk saudara-saudara di Palestina.

"Jazakumullahu khayran, Bapak, Ibu, dan teman-teman semua yang sudah ikut berjihad dalam hartanya.

Membantu meramaikan postingan, menyebarkan informasi donasi ke keluarga dan sanak saudara seraya melangitkan doa untuk saudara-saudari kita di Gaza," tambah caption Teuku Wisnu.

Teuku Wisnu juga membagikan informasi mengenai donatur yang telah menyumbang sebanyak 12 ribu orang.

Jumlah tersebut diyakini akan meningkat seiring dengan ajakan yang dibagikan melalui sosial media.

"Lagi-lagi, kalau bukan karena taufik dari Allah yang menyentuh hati kita, yang membuat hati kita basah, tidak keras dan enggan bungkam terhadap nasib mereka, 12rb lebih orang donatur tidak akan mudah terkumpul.

Ini salah satu nikmat teman-teman, kita bersyukur dan terima kasih juga kepada Allah, telah menghadirkan perasaan ini," tulis Teuku Wisnu.

Penggalangan dana tersebut dikelola oleh The Sungkars dan masih terus berlanjut dan tersisa 86 hari lagi.

Penggalangan dana untuk donasi kepada warga Palestina yang terdampak perang tersebut langsung menuai beragam komentar dari netizen.

Beberapa ada yang ingin ikut menyumbang dan beberapa lainnya ada yang memuji kepeduliaan sang artis.

Teuku Wisnu berhasil kumpulkan donasi untuk Palestina hingga Rp1 miliar dalam waktu enam hari saja
Teuku Wisnu berhasil kumpulkan donasi untuk Palestina hingga Rp1 miliar dalam waktu enam hari saja (Instagram/teukuwisnu)

"Bismillah berkah Ya Allah , jangan pernah di tutup yaaa karena besar kecil pemasukan buat saudara kita di Palestine , sangat sangatlah berarti daripada kita yg masih berkecukupan ada untuk kehidupan sehari2 , Bismillah semoga kemenangan segera didapatkan untuk saudara kita Palestine , semoga kebaikan orang2 baik semuanya di blz dengan beribu2 Oleh Allah Aamiin Ya Allah terharu MasyaAllah," tulis @ellyz***.

"Allahu Akbar! Alhamdulillah, semoga diberi kemudahan, bisa segera sampai bantuannya untuk warga Palestina. Jazakumullah khairan, orang-orang baik," tulis @faat***.

"Salah satu artis Indonesia yang mau dan terang-terangan membantu Palestina, salut sama mas," tulis @mma.***.

"Masya Allah, alhamdulillah semoga bantuannya segera sampai ke saudara Palestina amin," tulis @dian***.

Di sisi lain, Arie Untung ikut bersuara soal perang antara Palestina dan Israel yang kini tengah berlangsung.

Menurut suami Fenita Arie, sekarang ini media sosial bisa menjadi wadah untuk memberi edukasi soal menyuarakan kebebasan Palestina dari Israel.

"Sekarang saya rasa banyak kejadian dan ada solusi," kata Arie Untung ditemui Grid.ID di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan, Minggu (22/10/2023).

"Dengan maraknya sosmed yang kita punya, jadi kita semua mungkin bisa speak," lanjutnya.

Diharapkannya melalui media sosial, dapat mengedukasi masyarakat terkait perang Palestina dan Israel yang baru-baru ini terjadi.

"Dengan kejadian orang tentang Palestina jadi meningkat dan peran kita mengedukasi dan kejadiannya seperti apa dan mungkin orang banyak yang belum tahu dan kita punya sosial media dan kita perlu cari tahu dan kita infokan caranya dengan sampai ke hati, jangan pakai emosi, jadi ayo yang punya sosial media," tutur Arie Untung.

Lebih lanjut Arie Untung berharap, media sosial mampu membantu sesama umat muslim yang berada di Palestina sehingga menjadi ladang pahala tersendiri.

"Dan peran kita mengedukasi yang lain dan semoga jadi pahala besar buat kita semua. Semoga semua masalah cepat selesai, insyaallah," tutup Arie Untung.

Baca juga: Tegas Dukung Palestina, Syifa Hadju Tolak Tawaran Kerja Brand Pro Israel: Daripada Enggak Berkah

Serangan Israel di Gaza, Palestina, sendiri membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat terbatas.

Dalam pembahasan tersebut, Presiden Jokowi menyebut Indonesia sangat marah akibat situasi di Gaza yang makin memburuk.

Presiden Jokowi juga menegaskan posisi Indonesia pada serangan terhadap Palestina tersebut.

Terlebih serangan ini dilakukan acak oleh Israel terhadap masyarakat dan fasilitas sipil di Gaza, Palestina.

"Indonesia sangat marah terhadap memburuknya situasi di Gaza terutama situasi kemanusiaan," kata Jokowi dalam pernyataan persnya, Senin (30/10/2023).

Presiden Jokowi mengatakan, Indonesia akan mengikuti terus secara dekat perkembangan di Gaza.

Presiden Jokowi menegaskan bahwa posisi Indonesia mengutuk keras serangan tersebut.

"Posisi Indonesia sangat jelas dan tegas, mengutuk keras serangan acak terhadap masyarakat sipil dan fasilitas sipil di Gaza," katanya.

Presiden Jokowi juga mengatakan bahwa kekerasan di Gaza harus dihentikan.

Gencatan senjata antara militer Israel dan Hamas harus terus diupayakan.

Selain itu bantuan kemanusiaan harus terus didorong dan dipercepat.

"Kekerasan harus dihentikan, gencatan senjata harus terus diupayakan, bantuan kemanusiaan harus didorong dan dipercepat, diakselerasi, dan Indonesia terus melakukan komunikasi dengan banyak pihak untuk mengupayakan penyelesaian masalah ini," pungkas Jokowi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved