Berita Trenggalek
Dekatkan Layanan Warga Trenggalek Lewat Program Mening Deh, Blank Spot Pegunungan Jadi Tantangan
Program Makaryo Ning Deso, Deso Hebat (Mening Deh) yang digulirkan Pemkab Trenggalek mendapatkan antusias yang tinggi dari masyarakat.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Program Makaryo Ning Deso, Deso Hebat (Mening Deh) yang digulirkan Pemkab Trenggalek mendapatkan antusias yang tinggi dari masyarakat.
Salah satu layanan yang paling diminati oleh masyarakat adalah layanan administrasi kependudukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), serta pendampingan UMKM dari Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan.
"Di Mening Deh sudah one stop service, masyarakat yang ingin mengurus perizinan bisa datang ke Mening Deh tanpa harus ke kantor OPD yang bersangkutan," kata Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara, saat meninjau Pelaksanaan Mening Deh di Desa Wonoanti, Kecamatan Gandusari, Rabu (1/11/2023).
Dengan membawa seluruh layanan OPD ke desa-desa diharapkan bisa mendekatkan masyarakat untuk mengurus surat-surat administrasi, perizinan, dan lain-lain
Baca juga: Niat Hati Bakar Sampah, Kandang Ayam di Trenggalek Ikut Ludes Terbakar
Terlebih lagi warga Trenggalek yang tinggal di area pegunungan dan butuh waktu tempuh lebih dari satu jam untuk menjangkau Kecamatan Trenggalek, Program Mening Deh dinilai sangat membantu.
"Tapi mayoritas layanan kan mengandalkan internet, seperti layanan di Dispendukcapil. Nah, Blank spot di desa yang ada di pegunungan ini menjadi tantangan tersendiri bagi kami," lanjutnya.
Baca juga: 20 Pejabat Administrator Trenggalek Dilantik Bupati Mas Ipin Malam Hari, Panggilan Negara
Mening Deh sendiri sudah berjalan selama 10 bulan sejak awal tahun 2023 yang dilaksanakan setiap hari Rabu.
14 kecamatan yang ada di Kabupaten Trenggalek telah melaksanakan Mening Deh 2 hingga tiga kali.
"Program ini akan terus berlanjut dan tidak akan berhenti di tahun ini saja karena manfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat," pungkasnya.
Kisah Warga Trenggalek Bangun Kedai Healthy Food dari Modal Rp 200 Ribu, Kini Jadi Langganan Bupati |
![]() |
---|
Sapi Potong Sehat Jadi Prioritas Vaksinasi PMK di Trenggalek, Dinas Peternakan: Bisa Vaksin Mandiri |
![]() |
---|
Modus Penipuan Jual Beli Emas Rp 27 Juta, Pelaku Hanya Bermodal HP, Wanita Trenggalek Jadi Korban |
![]() |
---|
Masa Pendaftaran Seleksi PPPK Gelombang Kedua Trenggalek Diperpanjang, Terakhir 20 Januari 2025 |
![]() |
---|
Brak, Pohon Tumbang Timpa Warung di Desa Kedunglurah Trenggalek, Sempat Ganggu Arus Lalin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.