Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Arti Kata

Arti Kata Klitih yang Diduga Terjadi di Ponorogo dan Tulungagung, Dulu Viral Kasus Klitih di Jogja

Berikut tersaji arti kata klitih dan penjelasannya. Viral diduga terjadi di Jawa Timur. Dulu ramai kasus di Jogja.

Editor: Hefty Suud
via Tribun Sumsel
Arti kata klitih, fenomena yang kerap terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Kini diduga marak terjadi di Jawa Timur. 

Jauh sebelum ramai klitih di Ponorogo dan Tulungagung, kasus ini marak terjadi di Jogja.

Lantas apa itu klitih?

Berikut arti kata klitih dan penjelasannya, melansir dari TribunTrends.com (grup TribunJatim.com).

Arti kata klitih

Klitih memiliki kepanjangan yang artinya Kliling Golek Getih (Keliling Cari Darah) yang merupakan fenomena kejahatan jalanan yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta terutama Klaten dan Magelang.

Diketahui kalau pelaku klitih adalah pelajar remaja dengan kekerasan.

Sasarannya bisa muda maupun tua di jalanan.

Mereka merampas apapun yang ada pada korban terutama harta beda.

Baca juga: Arti Kata Tantrum Girl, Bahasa Gaul Viral di TikTok, Berkaitan dengan Emosi dan Tingkah Lucu

Para korban ada yang selamat, luka fisik hingga meninggal.

Klitih berasal dari Bahasa Jawa yang artinya aktivitas keliling rumah tanpa tujuan jelas dalam mengisi waktu luang.

Sedangkan yang lainnya menyebut kalau klitih penyebutan pasar klitikan yogyakarta yang artinya melakukan aktivitas tak jelas serta bersifat santai dalam mencari barang bekas.

Dilansir dari Kompas.com, klitih berasal dari bahasa jawa yang ada dalam kamus Bahasa Jawa SA Mangunsuwito yang artinya tidak berdiri tunggal, tetapi merupakan kata ulang dari 'klithah-klithih'.

Ilustrasi klitih
Ilustrasi klitih (TribunJogja)

Baca juga: Arti Kata Semangka, Emoji Bela Palestina di Tengah Konflik dengan Israel, Viral di Media Sosial

Baca juga: Arti Kata Pinjam Dulu Seratus dalam Pantun Presiden Jokowi, Beda dengan Bahasa Gaul? Bukan Uang

Kata tersebut berarti berjalan bolak-balik dengan bingung.

Pakar Bahasa Jawa sekaligus Guru Besar Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Pranowo, mengartikan klithih sebagai keluyuran tidak jelas dan tidak tentu arah.

Kata ini juga bisa bermakna bolak-balik, mondar-mandir, dan pontang-panting.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved