Berita Viral
Karyawan MRT Jakarta Tewas Dibunuh saat COD Mobil, Jasad Ditemukan Mengapung, 4 Orang Tersangka
Seorang karyawan MRT Jakarta tewas diduga dibunuh saat membeli mobil secara COD. Jasadnya ditemukan mengapung.
TRIBUNJATIM.COM - Seorang karyawan MRT Jakarta tewas diduga dibunuh saat membeli mobil.
Pembelian mobil tersebut dilakukan secara cash on delivery alias COD.
Namun COD mobil itu berujung maut.
Korban bernama Disa Dwi Yarto.
Jasadnya ditemukan mengambang di aliran Kanal Banjir Timur (KBT), Cakung Barat, Jakarta Timur.
Kini pembunuh pegawai MRT Jakarta saat COD mobil itupun akhirnya ditangkap polisi.
Baca juga: Sakit Hati Ditagih 1 M, Dukun Pengganda Uang Habisi Pegawai Honorer, Korban sempat Dilaporkan Hilang
Empat orang telah ditetapkan tersangka.
Tiga orang sudah ditangkap dan satu orang masih buron.
Adapun tiga orang yang telah ditangkap dan ditetapkan tersangka oleh polisi adalah R (29), IS (31) dan JS (48).
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Ully mengatakan, pihaknya menangkap para tersangka setelah menggelar penyelidikan selama kurang lebih 24 jam.
"Kami berhasil mengamankan tersangka yang berinisial R sebagai yang memiliki ide, IS sebagai eksekutor, dan JS sebagai penadah," kata Titus kepada wartawan, Sabtu (11/11/2023), dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: Mahasiswa FMIPA UNY Bantah Lecehkan Adik Tingkat, Tempuh Jalur Hukum, Ngaku sempat Dapat Ancaman

R dan IS ditangkap di salah satu hotel kawasan Cilegon, sedangkan JS ditangkap di rumahnya.
Titus tidak mengungkapkan lebih detail lokasi rumah JS.
"Pelaku (awalnya) sempat ingin melarikan diri ke luar kota," ucap dia.
Sebagai informasi, jasad Disa Dwi Yarto ditemukan mengapung di aliran Kanal Banjir Timur (KBT), Cakung Barat, Jakarta Timur, Jumat (10/11/2023) pagi.
Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Candra menduga Disa dibunuh saat melakukan cash on delivery (COD) untuk pembelian mobil.
"Sementara, kami mendapatkan informasi seperti itu (dibunuh saat COD mobil) dari anggota.
Ini sedang didalami oleh anggota," ucap Panji kepada Kompas.com, Jumat.
Panji melanjutkan, dugaan pembunuhan ini berasal dari kondisi fisik jasad saat ditemukan.
Yaitu luka sayatan yang lebar dan cukup dalam pada leher.
Selanjutnya adalah sekitar lima luka tusukan pada dada.
Luka sayatan pada pergelangan tangan sebelah kiri, dan lebam pada punggung tangan sebelah kiri.
"Luka di tangan kemungkinan (bentuk) perlawanan, lukanya dari sajam (senjata tajam)," ujar Panji.
Selanjutnya adalah bercak darah yang berada di jembatan di atas tempat korban ditemukan.
"Dari bercak darah, kemungkinan lokasi ini hanya tempat pembuangan saja. Eksekusi tidak di sini," kata dia.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
MRT Jakarta
cash on delivery
COD
Disa Dwi Yarto
Cakung
karyawan MRT Jakarta tewas dibunuh saat COD
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Anak Anggota Dewan ini Pamer Kena Tilang saat Kemudikan Mobil: Gak Semua Anak DPR Suka Nyuap |
![]() |
---|
Langkah Presiden Prabowo usai Wamenaker Noel Ebenezer Jadi Tersangka KPK, Bakal Reshuffle? |
![]() |
---|
Sempat Bantah Abaikan Raya, Kades Wardi Ternyata Keluarga Dekat Bocah yang Tewas Tubuh Penuh Cacing |
![]() |
---|
Tunjangan Rp 100 Juta, Anggota DPR RI Urai Alasan Masak Mie Pakai Elpiji Melon 3Kg: Ya Memang Layak |
![]() |
---|
Bahkan Lagu di Bus Juga Kena Royalti, Wawali Armuji Anggap Penciptanya Rugi Sendiri: Gak Masalah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.