Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Pasien Ditikam Pembesuk di RS Magelang, Awalnya Adu Mulut, Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa

Nasib pasien ditikam pembesuk di rumah sakit Kota Magelang, Jawa Tengah. Awalnya adu mulut. Pelaku ternyata pernah dirawat di rumah sakit jiwa.

Editor: Hefty Suud
Thinkstockphotos via TribunBali
Ilustrasi pasien ditikam pembesuk di sebuah bangsal rumah sakit di Kota Magelang, pada Sabtu (11/11/2023) kemarin. Kini pelaku dan korban sedang menjalani perawatan intensif. 

Ayah IDP, Agus Abdul Rokhim (67) yang saat itu berkunjung ingin melihat cucunya ternyata sudah menangis histeris di samping jasad kedua orang tuanya.

Dua orang anak tersebut merupakan karunia yang didapatkan korban setelah 3 tahun menikah.

Kini, kedua anaknya pun menjadi yatim piatu dan diasuh oleh kakek dan neneknya.

Sementara, setelah satu bulan kasus kematian pasutri di Klaten ini diselidiki, polisi akhirnya mengetahui penyebabnya.

Baca juga: Nasib Pilu Kakek di Magetan Pergi Tak Pamit, Ditemukan Terbujur Kaku di Parit, Dikira Hilang

Keduanya diduga kuat tewas karena mengakhiri hidup.

Diketahui alasan pasutri tersebut mengakhiri hidup lantaran terlilit utang yang jumlahnya ratusan juta.

Adapun diketahui, utang pasutri tersebut mencapai Rp 800 juta.

KBO Satreskrim, Iptu Umar Mustofa mengatakan, setelah Y dan IDP tewas, banyak orang mendatangi rumah mereka untuk menagih utang.

"Dugaan kuat (bunuh diri) karena di sisi lain kan petunjuk sudah memperkuat."

Pasutri di Klaten mengakhiri hidup lantaran terlilit utang yang jumlahnya ratusan juta. Anak menangis histeris di samping jasad orang tua.



Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Terlilit Utang Rp800 Juta, Alasan Pasutri di Klaten Minum Racun hingga Tewas Berpelukan, https://sumsel.tribunnews.com/2023/11/10/terlilit-utang-rp800-juta-alasan-pasutri-di-klaten-minum-racun-hingga-tewas-berpelukan?page=all.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Pasutri di Klaten mengakhiri hidup lantaran terlilit utang yang jumlahnya ratusan juta. Anak menangis histeris di samping jasad orang tua. Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Terlilit Utang Rp800 Juta, Alasan Pasutri di Klaten Minum Racun hingga Tewas Berpelukan, https://sumsel.tribunnews.com/2023/11/10/terlilit-utang-rp800-juta-alasan-pasutri-di-klaten-minum-racun-hingga-tewas-berpelukan?page=all. Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny (TribunSolo.com/Zharfan Muhana)

"Dia utangnya juga banyak. Utangnya ada orang per orang, perbankan juga."

"Kemarin sementara dari penyidik yang mendata pada saat beberapa hari setelah meninggal itu totalnya ada sekitar Rp 800 juta," jelas KBO Satreskrim, Iptu Umar Mustofa didampingi Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Yulianus Dica Ariseno, di Mapolres Klaten, dilansir dari Tribun Jakarta, Kamis (9/11/2023).

Diketahui, pasutri ini mengakhiri hidup dengan cara minum zat beracun.

Hal tersebut dikuatkan dengan hasil sampel makanan dan cairan teh yang dikirim laboratorium forensik (Labfor) Semarang, Jawa Tengah.

Dari hasil Labfor, cairan teh yang diuji mengandung zat kimia berbahaya.

Kandungan kimia berbahaya itu berasal dari obat nyamuk cair.

"Minuman yang diminum pasutri, setelah kita bawa ke labfor, hasil dari yang kita ambil kemarin, di dalamnya ada kandungan kimia berbahaya," ucapnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved