Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Telanjur Babak Belur Dihajar Polisi, Pria Sukabumi Bukan Pembobol Minimarket, Mulut Disumpal Sandal

Tubuh sudah babak belur, pria di Sukabumi ternyata bukanlah pelaku pembobolan minimarket. Mulutnya disumpal sandal.

Shutterstock via KOMPAS.com
Ilustrasi pelaku pembobolan. Tubuh sudah babak belur, pria di Sukabumi ternyata bukanlah pelaku pembobolan minimarket. Mulutnya disumpal sandal. 

TRIBUNJATIM.COM - Tubuh sudah babak belur, pria di Sukabumi ternyata bukanlah pelaku pembobolan minimarket.

Hal ini dialami oleh B (35), warga Sukabumi, Jawa Barat.

B menjadi korban salah tangkap.

Ia dikira pembobol minimarket yang berada di Kecamatan Simpenan, Sukabumi, Rabu (8/11/2023) lalu.

Warga asal Kampung Lebak Larang, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Sukabumi itu diduga dihajar polisi.

Terdapat luka memar di tubuh B.

Baca juga: Nasib Remaja SMA Apel Gebetan Malah Diteriaki Bapaknya Maling, Lari ke Genteng dan Takut Turun

Bahkan ada luka yang diduga akibat sundutan rokok.

Ia menceritakan apa yang dialaminya bermula pada Rabu (8/11/2023) dini hari saat ia pulang dari Banten bersama anak dan istrinya.

Karena kelelahan, B saat itu yang mengendarai mobil beristirahat di parkiran minimarket.

Nahasnya, minimarket tersebut adalah minimarket yang dibobol maling.

Sekira satu jam beristirahat, ia bersama keluarganya pun pulang.

Besoknya, B kembali ke Kecamatan Simpenan untuk mengantarkan cabai.

Polisi melakukan olah TKP pembobolan minimarket di Kampung Simpenan, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/11/2023). Seorang pria inisial B jadi korban salah tangkap polisi. Ia dituduh bobol minimarket
Polisi melakukan olah TKP pembobolan minimarket di Kampung Simpenan, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/11/2023). Seorang pria inisial B jadi korban salah tangkap polisi. Ia dituduh bobol minimarket (Dok Polres Sukabumi)

Dikutip dari Tribun Jabar, di tengah perjalanan, ia mendapatkan telepon dari keluarganya bahwa ada polisi yang mencarinya.

Ia pun lantas bergegas pulang, namun dalam perjalanan pulang, B disergap sejumlah polisi.

"Pas di jalan saya disergap sama bapak-bapak polisi itu, di situ saya ditangkap lah dengan katanya kerjaan, saya itu (dituduh) pelaku pembobolan alfa, sebenarnya itu awal-awalnya bukan saya yang dikejar, (yang dikejar) itu mobil yang ada parkir di situ, terus penjelasan dari rumah, mobil itu disewa sama saya, mobil Avanza," kata B kepada awak media di rumahnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved