Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Anak Artis Kini Jual Gorengan di AS, Kakak Pencuci Piring, Ayah Justru Bangga Nasib: Tak Sepeserpun

Anak artis tampak tak malu berjualan gorengan kini di Amerika Serikat, ternyata sang kakak juga bekerja keras demi mendapat uang, ayahnya bangga.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
YouTube, Instagram
Anak-anak artis yang kini berjuang cari uang sendiri di luar negeri ayah justru bangga dengan nasibnya 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang anak artis memilih untuk melakukan tugas berat demi mendapatkan uang yang ia mau.

Anak artis kini jual gorengan di Amerika Serikat.

Tak malu, ternyata tak hanya dirinya saja tetapi kakaknya juga ikut bekerja keras.

Kakaknya menjadi seorang pencuci piring di restoran.

Namun, gajinya ternyata tak main-main.

Siapa artis yang berani mengadu nasib anak-anaknya di luar negeri itu?

Dengan bangga, artis dan presenter Uya Kuya memperlihatkan caranya mendidik anak.

Kini selain menyekolahkan anaknya di Amerika Serikat, presenter Uya Kuya ternyata mendidik anak dengan cara tak memberikan uang agar keinginan langsung terwujud.

Uya Kuya mengajarkan kerasnya berusaha mendapatkan uang dengan cara bekerja.

Nino Kuya berjualan gorengan di Amerika Serikat, dalam waktu 30 menit dagangan ludes.

Baca juga: Dulu Ayah Direbut Pelakor Depan Mata, Nasib Anak Artis Kini DO dan Bekerja, Ogah Pulang ke Indonesia

Ternyata dari hasil penjualan tersebut, Nino Kuya mendapatkan keuntungan yang cukup fantastis.

Sudah menjadi rahasia umum jika anak-anak Uya Kuya memang sangat kreatif dan pekerja keras.

Tak mau kalah dari sang kakak, Nino Kuya kini juga memanfaatkan peluang mendapatkan uang lebih banyak saat di Amerika Serikat.

Putra bungsu presenter Uya Kuya ini tak malu berjualan gorengan di Amerika Serikat.

Nino Kuya
Nino Kuya (Instagram)

Nino menjual beragam jenis gorengan seperti otak-otak, bakwan udang, otak-otak hingga bihun goreng 

Menggunakan mobil, Nino dan Cinta membawa dagangan yang sudah dibuat di rumah.

Dari video yang diunggah di channel YouTube Nino Kuya, tampak Nino, Cinta dan Astrid melayani pembeli yang sudah mengantre untuk mendapatkan makanan mereka.

"Habis jualan tadi omsetnya sampai 1.100 dollar (sekitar Rp 17,2 juta)," kata Nino, seperti dikutip Tribun Jatim dari YouTube.

"Dalam waktu setengah jam ya?" tanya Uya.

Sambil tersenyum, Nino menjawab pertanyaan ayahnya.

"Yoi," jawab Nino.

"Habis semua. Tadi untung bawa ekstra, ada orang yang nambah," lanjut Nino.

Baca juga: Anak Artis Ini Tak Pernah Kunjungi Orang Tuanya, Ngamuk Tak Dibela Nikah Lagi? Ayah: Terserah

Tak hanya Nino saja yang berjuang mencari uang sendiri tanpa bantuan uang jajan dari ayahnya yang notabene seorang artis sukses dan tajir.

Sebelumnya, Cinta Kuya sempat menjadi sorotan karena mengumpulkan botol-botol bekas di Amerika untuk menambah uang saku bulanannya.

Cinta dan Nino Kuya diketahui sedang kuliah di Amerika Serikat.

Tapi bukan hanya sekedar kuliah dan menikmati semua fasilitas yang disediakan orangtua di Los Angeles.

Kedua anak Uya Kuya itu memanfaatkan waktu untuk mendapatkan uang saku tambahan secara mandiri.

Diakui Uya, meskipun memberikan fasilitas lengkap untuk kedua anaknya selama kuliah di Amerika Serikat, Nino dan Cinta tak diberi uang saku berlebih.

Baca juga: Potret Sederhana Anak Artis Jadi Karyawan Warung Ramen, Ayahnya Presenter sempat Jadi Korban Bully

Melihat anaknya mandiri, Uya Kuya bangga dengan nasib mereka.

Enggan memberikan kemudahan dan kemewahan kepada anak, Uya Kuya bangga bisa mendidik anaknya agar berusaha mencari uang sendiri.

Uya Kuya mengaku sudah tak memberi uang jajan untuk Cinta Kuya sejak empat tahun lalu.

"Dari empat atau lima tahun lalu Cinta di Indonesia juga udah nggak dapet uang jajan," kata Uya Kuya dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (19/9/2023), via Banjarmasin  Post.

"Percaya apa enggak, dia nggak pernah gue kasih uang jajan sepeser pun," imbuhnya.

Uya Kuya mengatakan, pada saat itu Cinta Kuya sudah memiliki penghasilan sendiri.

"Kan dia udah punya duit sendiri, dari YouTube, dari show, dari tabungan," ungkapnya.

Saat ini Cinta Kuya diketahui tengah menempuh pendidikan di Amerika.

Baca juga: Cuci Piring Gaji 2 Digit, Pantas Cinta Kuya Betah Jadi Pelayan Restoran di Amerika, Uya Kuya: Enak

Cinta Kuya, anak Uya Kuya kuliah sambil kerja cuci piring di Amerika.
Cinta Kuya, anak Uya Kuya kuliah sambil kerja cuci piring di Amerika. (YouTube Trans TV)

Sebagai orang tua, Uya Kuya pun merasa memiliki kewajiban untuk membiayai putrinya.

"Cuma kalau di Amerika ini gue tetep kasih dia uang, karena kan kewajiban gue kan."

"Kalau di sini kan dia makan di rumah, kalau mau jajan pakai duit sendiri, kalau di sana kuliah tetep gue yang biayain," bebernnya.

Suami Astrid Khairunisha itu mengatakan hanya memberi uang untuk Cinta Kuya tak lebih dari Rp 10 juta setiap bulannya untuk kebutuhan rumah.

"Gue kasih nggak lebih dari Rp 10 juta per bulan, itu termasuk bayar listrik dan lain sebagianya.," ujar Uya.

Hal itu dilakukan Uya Kuya supaya Cinta Kuya lebih bisa menghargai uang.

Baca juga: Ultimatum Uya Kuya ke Pacar Bule Cinta Kuya yang Sekolah di Amerika, Tegas Soal Agama: Harus Dijaga

Cinta Kuya kerja jadi pelayan restoran.
Cinta Kuya kerja jadi pelayan restoran. (Kolase Istimewa/Instagram @astridkuya)

"Tujuannya biar dia lebih bisa menghargai uang, dia tujuannya bukan main di situ, kuliah," tegasnya.

Di sisi lain, Uya Kuya juga membeberkan gaji putri sulungnya yang juga melakukan pekerjaan paruh waktu di restoran.

Cinta Kuya pun melakukan sejumlah pekerjaan seperti cuci piring dan lainnya di resto tersebut.

Namun pemilik nama Cinta Rahmania Putri Khairunnisha tak malu melakoni pekerjaan tersebut.

"Dia baru survey, cuci piring di sana aja gajinya 17 dollar satu jam."

"Aku bilang 'Lu enggak apa-apa Cin tukang cuci piring?'. (Kata Cinta) ‘lah enggak apa-apa, Pa'."

"Bayangin aja misal sehari kerja 8 jam, berarti 130 dollar-an per hari," bebernya.

Hasil kerja paruh waktu Cinta Kuya itu nantinya bisa menambah uang jajannya di Amerika.

"Berarti sehari bisa dapat dollar sekitar 2 juta per hari. 'Enak' dia bilang gitu. 'Aku nggak perlu kerja seminggu tujuh hari lah, seminggu dua hari aja'," tandasnya.

Bahkan selama melakoni pekerjaan paruh waktu itu, Cinta Kuya bisa mendapat Rp 16 juta jika ditotalkan selama satu bulan.

"Berarti seminggu bisa dapat Rp 4 juta, kalau sebulan Rp 16 juta. 'Lumayan pa bisa buat beli macam-macam’," tutup Uya Kuya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved