Peresmian Bandara Dhoho Kediri Ditunda, Verifikasi dan Kalibrasi Jadi Sebab

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luthfi Husnika

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Direncanakan akan mulai beroperasi pada Jumat (8/12/2023) hari ini, peresmian Bandara Dhoho Kediri ditunda. Hal ini seiring dengan belum selesainya proses kalibrasi.

Angkasa Pura (AP) 1 mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan kapan tepatnya first landing Bandara Dhoho Kediri akan dilakukan.

Legal, Compliance dan Stakeholder Manager Angkasa Pura (AP) 1, Donny Novanto menuturkan, first landing baru bisa dilakukan setelah hasil verifikasi kelayakan dan kalibrasi fasilitas dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI selesai.

"Untuk pastinya peresmian dan first landing masih belum dapat dipastikan kapan. Karena masih menunggu hasil verifikasi dan kalibrasi," kata Donny, Jumat (8/12/2023).

Baca juga: Sambut Operasional Bandara Dhoho Kediri, Pasar Pon Trenggalek Disulap Jadi Hub Penumpang

Donny menyebut, proses kalibrasi Bandara Dhoho Kediri nadu mulai akan dilakukan hari ini.

"Informasi terakhir Pak Menhub (Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi) akan datang ke Bandara Dhoho hari ini untuk memulai proses kalibrasi," bebernya.

Menurut Donny proses verifikasi kelayakan Bandara Dhoho Kediri akan dilakukan oleh Kemenhub selama beberapa hari ke depan.

Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan fasilitas dan pemenuhan standar operasional dalam rangka pengoperasian Bandar Udara Kediri.

Baca juga: Ditinjau Gubernur Jatim Khofifah, Bandara Dhoho Kediri Disebut Sudah Siap Beroperasi

Selanjutnya, Bandara Dhoho Kediri juga harus melalui tahap kalibrasi fasilitas yang berkaitan dengan layanan untuk optimalisasi peralatan bandara yang berkaitan dengan navigasi dan non-navigasi lainnya.

Seperti yang diungkap pengelola Bandara Kediri Direktur Surya Dhoho Investama (SDHI) Maksin Arisandi, mengatakan Bandara Internasional Daha Kediri sebenarnya sudah siap dioperasikan.

Namun, kata dia, ada beberapa hal yang harus diselesaikan terlebih dahulu, terutama terkait verifikasi dan kalibrasi.

"Setelah proses kalibrasi dan verifikasi selesai, kemudian dinyatakan lulus dari Kemenhub, baru kemudian bandara akan diresmikan dan beroperasi. Namun secara teknis sudah siap," ujarnya

Baca juga: Simpang Empat Banyakan Diperlebar, Jadi Akses Utama Bandara Dhoho Kediri, hingga Pembebasan Lahan