Khofifah Dukung Prabowo Gibran
Alasan Khofifah Masuk ke Tim dan Dukung Prabowo-Gibran, Mulai Resmi Tancap Gas di Bulan Januari
Alasan Khofifah masuk ke tim dan dukung Prabowo-Gibran, mulai resmi tancap gas di Bulan Januari 2024 nanti
Pada Pilgub sebelumnya, Gerindra juga bukan pengusung Khofifah. Pada Pilkada yang berlangsung 2018 tersebut, Gerindra mengusung Saifullah Yusuf yang berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno sebagai rival Khofifah-Emil.
Di sisi lain, Khofifah yang menerima rekomendasi sebagai Calon Gubernur dari Partai Gerindra berterimakasih. "Ini bagian dari penguatan untuk bisa menjadi tiket berangkat," kata Khofifah.
Khofifah menjelaskan bahwa Gerindra bukan partai pertama dan terakhir. Sebelum Gerindra, juga ada PAN yang menyampaikan rekomendasi secara tertulis dan Demokrat yang memberikan rekomendasi secara lisan.
"Kemarin setelah Partai Amanat Nasional (memberikan rekomendasi), secara lisan Pak SBY (Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono) juga menyampaikan Insya Allah Demokrat juga akan mendukung," katanya.
Ia mengungkapkan, akan ada beberapa partai yang ikut merapat ke barisan pendukungnya. Di antaranya, Partai Golkar dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Golkar sudah terkonfirmasi tapi suratnya belum sampai. Saya sudah dapat informasi. Secara lisan, PSI juga sudah menyampaikan," katanya.
Sekalipun telah mendapatkan dukungan banyak partai, mantan Menteri Sosial ini belum memutuskan Calon Wakil Gubernur yang akan mendampinginya.
"Insyaallah Bismilah mohon doa dukungan ssmuanya. Insya Allah saya akan maju pada pilgub periode kedua. Pasangan (Cawagub) nanti lah kawan-kawan, karena rekomendasinya belum menunjuk pasangan," tandas Khofifah.
Gus Miftah Siap Jadi Jurkam
Ulama kondang Gus Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrab disapa Gus Miftah menyatakan pandangannya terkait Pilgub Jatim 2024.
Selain siap menjadi juru kampanye Khofifah Indar Parawansa dalam Pilgub Jatim 2024, Gus Miftah juga menyebut bahwa sosok Emil Elestianto Dardak layak untuk mendampingi Khofifah memimpin Jatim.
Hal itu disampaikan ulama yang akrab disapa Gus Miftah saat hadir dalam majelis Dzikir, Shalawat dan Doa bersama 12 ribu Muslimat NU di Jatim Expo, Kamis (7/12/2023).
"PAN kan sudah memberikan rekom untuk Bu Khofifah. Tentunya melihat prestasi beliau yang luar biasa. Kalau wakilnya saya rasa menjadi kebebasan untuk Bu Khofifah. Namun nama yang muncul seperti Mas Emil Dardak saya rasa masih layak dan sangat layak mendampingi Bu Khofifah," tegas Gus Miftah.
Sebelumnya diketahui, jabatan Khofifah-Emil sebagai Gubernur Jatim dan Wagub Jatim akan segera berakhir pada 31 Desember 2023 mendatang.
Khofifah sendiri sudah mendapat rekomendasi dari PAN untuk maju sebagai Cagub Jatim 2024. Selain itu, Golkar dan Demokrat juga telah melempar sinyal akan mengusung kembali Khofifah meski belum secara resmi diberikan rekomendasi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.