Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pegawai Resign Kerja Gara-gara Grup Chat Kantor Ada 600, Hapus Pesan 3,5 Jam, Makan Tetap Sibuk

Kisah pegawai resign karena pusing banyak grup chat. Saat mengundurkan diri, ia hapus pesan butuh waktu 3,5 jam.

freepik.com
Ilustrasi WhatsApp. Kisah pegawai resign karena pusing banyak grup chat. Saat mengundurkan diri, ia hapus pesan butuh waktu 3,5 jam. 

TRIBUNJATIM.COM - Kisah pegawai resign karena pusing banyak grup chat.

Bahkan saat mengundurkan diri, ia membutuhkan waktu tiga setengah jam untuk keluar dari grup chat kantornya.

Ini lantaran ternyata grup chat kantor lebih dari 600.

Hal ini menjadi alasan ia akhirnya berhenti kerja.

Seperti apaa kisahnya.

Kisah ini dialami oleh wanita di Nanchong, Provinsi Sichuan, China.

Baca juga: Pegawai Resign usai Dipalak Uang dan Jatah Es Krim, Padahal Baru 1 Bulan Kerja, Rekan Bingung: Takut

Kisahnya viral di media sosial.

Sebab, ia tidak tahan dengan tempatnya bekerja karena memiliki lebih dari 600 grup chat yang membuatnya super sibuk.

Hal itu membuatnya harus rajin membuka gadget saat istirahat dan bahkan setelah pulang kerja.

Pada 12 Desember, Red Star News berbicara dengan Tang Ying.

Wanita berusia 33 tahun itu telah bekerja sebagai desainer toko di sebuah perusahaan real estate selama empat tahun dan memiliki lebih dari 600 grup chat kelompok kerja.

"Selama waktu kerja yang sibuk, dulu ada lebih dari 10 grup chat yang membicarakan pekerjaan secara bersamaan.

Sampai saya harus membawa komputer untuk makan hot pot," kata Tang Ying, dikutip dari Tribun Style pada Selasa (19/12/2023).

Hal tersulit yang pernah dia temui adalah dia bertanggung jawab mendekorasi toko di 7-8 department store.

Setiap department store memiliki ratusan toko, dan kelompok dibentuk untuk setiap toko.

Grup chat kantor wanita di China sebanyak 600 grup.
Grup chat kantor wanita di China sebanyak 600 grup. (Sanook via Tribun Style)
Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved