Berita Viral
Akhir Kasus Ajudan Bupati Kutai Barat Aniaya Sopir, Pihak Kapolri Turun Tangani: Sudah Bertemu Ya
Inilah akhir nasib ajudan Bupati Kutai Barat yang menganiaya sopir truk dan videonya viral di media sosial itu, akhirnya mereka damai.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Begini ternyata akhir kasus ajudan Bupati Kutai Barat yang tega aniaya sopir truk di jalan.
Kasus tersebut juga berakhir dengan jalan damai.
Seperti apa kisah selengkapnya?
Sebuah video viral menunjukkan ajudan Bupati Kutai Barat (Kubar), Bupati Kutai Barat FX Yapan tega menganiaya sopir truk.
Aksi arogan ajudan Bupati Kutai Barat aniaya sopir truk dengan cara memukul dan menendang bagian kepala itu viral di media sosial, Kamis (21/12/2023).
Aksi penganiayaan yang dilakukan ajudan Bupati Kutai Barat tersebut dilaporkan terjadi di Jembatan Kinong (Jengan Danum), Kubar, Kalimantan Timur, pada Rabu, (20/12/2023).
Berdasarkan keterangan pada caption instagram @isrocuey.official, menurut keterangan Bupati Kubar, aksi pemukulan itu terjadi karena sopir truk sawit tidak memberi jalan kepada rombongan yang baru pulang dari sosialisasi di Tanjung Isuy, Kecamatan Bongan.
Ternyata pasca video viral dan kasus tersebut dibicarakan publik, pihak Kapolri turun tangani langsung.
Seperti dikutip Tribun Jatim dari pantauan Banjarmasinpost, terungkap bahwa pihak Kapolri yang diwakili oleh Sekretaris Pribadi itu mengungkap kabar terbaru.
Terbaru, melalui cuitan Kombes Pol Ahrie Sonta Nasution di X (Twitter), diketahui supir dan ajudan Bupati Kutai Barat sudah saling bertemu, Kamis (21/12/2023).
Baca juga: Hadiah Bu Guru Muslim dari Pj Bupati Pasuruan usai Rela Digaji Rp 300 Ribu, Bak Dapat Karma Baik
Sekretaris Pribadi (Sekpri) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo itu rupanya ikut memantau kejadian itu karena dirinya memang terlihat banyak di-tag oleh netizen.
Ia mengunggah foto supir yang jadi korban serta ajudan Bupati Kutai Barat saling bertemu dan memegang sepucuk surat.
Mereka tampak didampingi sejumlah orang dan diduga itu adalah surat perdamaian.
Tak banyak keterangan yang bisa diambil, karena Kombes Pol Ahrie Sonta Nasution hanya menambahkan keterangan foto singkat, 'Sudah bertemu ya'.

Tapi di beberapa akun media sosial, dikabarkan bahwa supir truk dan ajudan Bupati Kutai Barat itu telah berdamai.
Sebelumnya memang terjadi perdebatan hingga menarik perhatian dan hujatan netizen di media sosial.
Video yang menunjukkan seorang sopir truk dipaksa oleh Ajudan Bupati Kutai Barat untuk turun dari kendaraan.
Tak hanya itu saja, ajudan Bupati Kutai Barat itu bahkan tega memukul dan menendang.
Baca juga: Reaksi Camat Parungpanjang usai Ibu Anak Tewas Ditabrak Truk Tambang, Bupati Digeruduk, Warga Murka
Aksi pemukulan terhadap sopir truk yang dilakukan ajudan Bupati Kutai barat itu kini mendapat atensi dari warganet.
Beberapa akun media sosial yang membagikan aksi brutal ajudan Bupati Kutai Barat tersebut adalah instagram @isrocuey.official dan instagram @terang_media.
"Aksi Brutal Ajudan Bupati Kutai Barat Aniaya Sopir Truk di Jalan Raya," tulis keterangan instagram @terang_media dikutip TribunBengkulu.com, Kamis (21/12/2023), seperti dilansir Tribun Jatim.
Dalam keterangan pada caption unggahan tersebut, video penganiayaan yang dilakukan ajudan Bupati Kutai barat itu direkam oleh salah seorang warga yang menyaksikan kejadian.
Adapun akasi penganiayaan terjadi di Jembatan Kinong (Jengan Danum), Kubar, Kalimantan Timur, pada Rabu, (20/12/2023).
"Moso bupati... Bupati kok seperti itu," celetuk penumpang bus di dekat perekam video yang viral.
Dalam video yang beredar, tampak seorang pria berbaju merah dan celana hitam yang diduga sebagai ajudan bupati Kutai Barat.
Awalnya ia menarik sang sopir yang masi duduk di kursi pengemudi untuk keluar.
Ia terlihat menendang sopir truk sawit setelah menarik paksa keluar dari pintu truknya.
Kendati mendapat serangan dari ajudan Bupati tersebut sopir truk justru tampak pasrah dan tidak melakukan perlawanan.
Terlihat sopir truk tersebut merasa kesakitan sambil memegangi kepalanya yang baru saja ditendang oleh ajudan bupati tersebut.
Aksi pemukulan itu juga disaksikan oleh Bupati Kubar, F.X. Yapan, yang berada di lokasi kejadian.
Menurut keterangan bupati Kubar seperti dikutip Tribun Jatim dari TribunBengkulu.com, aksi pemukulan itu terjadi karena sopir truk sawit tidak memberi jalan kepada rombongan yang baru pulang dari sosialisasi di Tanjung Isuy, Kecamatan Bongan.
Rombongan bupati Kubar DPC PDIP menggunakan mobil dinas.
Sopir truk sawit itu diduga sengaja mepet ke mobil bupati Kubar, sehingga nyaris menimbulkan kecelakaan.
Aksi ajudan Bupati Kutai Barat tersebut lantas dikomentari oleh warganet.
"Astagfirullah..anda terlihat gagah paman lawan rakyat kecil.." tulis @syafiawiiham72
"JANGAN ADA MATERAI !1! JANGAN DI AJAK KEKELUARGAAN KRN BUKAN KELUARGA! !! VISUM DAN LAPORKAN," tulis @msbay.slo
"Tangkap dan laporkan..!!!!! Sombong amat lo ajudan..!!!!!!" tulis @rahmat.diana
"@listyosigitprabowo Bapak berani ga beri keadilan kepada supir truck yg hanya rakyat kecil tapi di pukuli oleh wakil rakyatnya sendiri," tulis @aldianzyaha
"Ajudan serasa preman. Enaklah duduk di mobil ber AC, adem. Coba sesekali anda duduk di truk sawit tsb, bawa beban berat, kena panas & macet," tulis @penikmatkopi196
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
akhir kasus ajudan Bupati Kutai Barat
Bupati Kutai Barat FX Yapan
ajudan Bupati Kutai Barat aniaya sopir truk
Jembatan Kinong
Kombes Pol Ahrie Sonta Nasution
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
berita viral
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Kades Santai Pakai Sandal dan Kaos saat Upacara HUT RI, Camat yang Kena Omel |
![]() |
---|
Terjawab Misteri Kematian Pasutri di Atas Batu, Ternyata Diracun Dukun Ibin Dalih Ritual |
![]() |
---|
Baru Beli Motor Rp 26 Juta, Charles Linglung usai Jadi Korban Begal, Lari ke Pos Satpam |
![]() |
---|
Pria Muslim di Terengganu Bakal Dipenjara 2 Tahun Jika Ketahuan Tak Salat Jumat Tanpa Alasan |
![]() |
---|
Anggota DPR Sebut Harga Kontrakan Rumah Sekitar Senayan Rp 50 Juta Perbulan, Wajar Dapat Tunjangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.