Berita Viral
VIRAL Siswa SD Tasikmalaya Belajar di Lantai Kelas, 10 Tahun Kursi Meja Sekolah Rusak, Atap Bocor
Selama 10 tahun, siswa SD di Tasikmalaya, Jawa Barat belajar di lantai. Mereka terpaksa karena sekolah tak memiliki meja dan kursi layak
“Artinya, masalah pendidikan ini tidak harus yang positifnya saja yang diangkat. Itu memang bagus untuk motivasi. Tapi, hal-hal seperti ini pun harus diangkat ke publik untuk jadi bahan pemikiran bersama,” sambung Asep.
Asep juga mengatakan, selalu miris mendengar ironi-ironi dan anomali berita tentang dunia pendidikan, mengingat banyaknya hal kontras yang terjadi.
“Di satu sisi, sering terdengar penyelewengan BOS atau KIP. Lalu kemudian di sisi lainnya, kita disuguhkan dengan kondisi lain yang memberi nada yang berbeda, tentang seperti apa yang terjadi di SDN Tamanggung ini,” tuturnya.
“Maka, memang kita harus ‘mencolek’ beberapa elemen terkait untuk hadir memberikan sedikit saja solusi supaya melapangkan jalan kesedihan ini,” pungkasnya.
Baca juga: Pengakuan Siswa SD Sidoarjo soal Kewajiban Tidur Siang 1 Jam dan PR Dihapus: Biasanya Ngantuk Capek
10 Tahun Tak Ada Meja dan Kursi
Diketahui, bangunan SDN Tamanggung sendiri hanya memiliki 5 ruangan, yang terdiri dari 4 ruang kelas dan 1 ruang guru.
Semua ruangan itu pun mengalami kerusakan parah, sedangkan sebanyak 83 orang murid menuntut ilmu di 4 ruang kelas tersebut.
Bahkan, sudah 10 tahun lamanya, para murid SDN Tamanggung ini menjalani Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tanpa menggunakan meja dan kursi alias lesehan.
Hal tersebut lantaran semua meja dan kursi sudah tidak layak digunakan.
Meski ada beberapa meja dan kursi yang digunakan, namun kondisinya cukup parah, itupun digunakan oleh sebagian murid putri serta para guru saja.
“Kalau hujan, kelasnya bocor. Biasanya (genangan) air hujannya disapu dulu dari lantai sampai kering, baru lanjut lagi belajarnya (lesehan),” ungkap murid kelas 5 SDN Tamanggung, Nadif (11) dilansir dari Tribun Priangan pada Selasa (9/1/2024).
Ruang kelas yang terpampang lambang Burung Garuda serta foto Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin tersebut memang cukup memperihatinkan.
Operator sekolah sekaligus guru di SDN Tamanggung, Asep Sugianto menuturkan, sebagian besar kursi dan bangku sudah dalam kondisi rusak parah.
“(Kursi dan bangku) disimpan di gudang. Kelas 3 dan kelas 5 harus belajar lesehan. Sedangkan untuk kelas lainnya, (kelas 1, 2, 4 dan 6) pakai kursi sama meja yang sudah diperbaiki sekadarnya. Itu pun satu meja dipakai sama tiga murid,” jelas Asep.
Asep pun mengungkap, kerusakan tersebut sudah sejak 2014 lalu.
Tasikmalaya
SDN Tamanggung
siswa SD belajar di lantai selama 10 tahun
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Menu MBG di Banyumas Cuma Roti dan Kacang Kulit Godog, Ramai Disebut Snack Ketimbang Makan Sehat |
![]() |
---|
Penerima Bansos Terindikasi Main Judol ada yang Ngaku TNI-Polri, Dokter Hingga DPR: 600.000 Rekening |
![]() |
---|
Halangi Mobil Ambulans, Pengemudi Innova Ditarik Sopir Suruh Lihat Kondisi Pasien, Kini Minta Maaf |
![]() |
---|
Sebut 4000 Siswa Sudah Keracunan MBG, Guntur Romli Minta Program Dievaluasi: Pemerintah Harus Serius |
![]() |
---|
Warga Kadung Percaya Kades untuk Balik Nama Sertifikat Tanah, Uang Rp96 Juta Lenyap Ditipu Eks PNS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.