Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ramadan 2024

Manfaat Kurma bagi Tubuh, Makanan Favorit Nabi Muhammad SAW, Sajian Khas Menu Buka Puasa Ramadan

Bagi umat Muslim, kurma merupakan sajian khas di bulan Ramadan 2024 karena diketahui sebagai salah satu makanan favorit Nabi Muhammad SAW.

Editor: Elma Gloria Stevani
FREEPIK/8PHOTO
Ilustrasi kurma sebagai menu buka puasa Ramadan 2024. 

Serat bermanfaat untuk kesehatan pencernaan kita, khususnya untuk mencegah sembelit, membuat buang air besar (BAB) menjadi teratur.

Berdasarkan penelitian terhadap 21 orang yang mengkonsumsi 7 buah kurma setiap hari selama 21 hari, kurma mampu meningkatkan frekuensi buang air besar.

2. Membantu mengontrol gula darah

Mengutip Healthline, manfaat kurma yang kaya serat juga berpotensi untuk mengontrol gula darah.

Serat memperlambat pencernaan dan dapat membantu mencegah kadar gula darah melonjak terlalu tinggi setelah makan.

Oleh karena itu, kurma memiliki indeks glikemik (GI) rendah.

GI acuan untuk mengukur seberapa cepat gula darah kita naik setelah makan makanan tertentu.

Dengan demikian, memakannya dapat bermanfaat bagi manajemen diabetes.

3. Menangkan penyakit kornis

Mengutip Healthline, kurma yang mengandung berbagai antioksidan memiliki manfaat untuk menangkal penyakit kronis, efek dari radikal bebas.

Antioksidan melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas, yang merupakan molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan reaksi berbahaya.

Manfaat kurma sebagai penangkal penyakit kronis dari kandungan antioksidannya yang tinggi meliputi:

  • Flavonoid: antioksidan kuat yang dapat membantu mengurangi peradangan dan telah dipelajari potensinya untuk mengurangi risiko diabetes, penyakit Alzheimer, dan jenis kanker tertentu.
  • Karotenoid: terbukti meningkatkan kesehatan jantung dan juga dapat mengurangi risiko gangguan terkait mata, seperti degenerasi makula.
  • Asam fenolik: dikenal karena sifat anti-inflamasinya, asam fenolik dapat membantu menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.

4. Mencegah penyakit jantung

Mengutip Organic Facts, sebuah studi oleh Waseem Rock dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menemukan bahwa mengkonsumsi kurma efektif menurunkan kadar trigliserida dan mengurangi stres oksidatif.

Keduanya merupakan faktor risiko penyakit jantung dan aterogenesis.

Aterogenesis merupakan penumpukan plak lemak di arteri.

5. Meningkatkan kesehatan otak

Mengutip Healthline, makan kurma dapat membantu meningkatkan fungsi otak.

Studi laboratorium telah menemukan manfaat kurma untuk menurunkan penanda inflamasi, yang berisiko menyebabkan penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved