Berita Sidoarjo
Wujudkan Pemerataan Pembangunan, Pemkab Sidoarjo Benahi Fasilitas Umum di Daerah Terpencil
Sejumlah fasilitas umum di Dusun Pucukan sedang mendapat perhatian dari Pemkab Sidoarjo. Infrastruktur, sekolah, dan beberapa fasilitas lain di daerah
Penulis: M Taufik | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sejumlah fasilitas umum di Dusun Pucukan sedang mendapat perhatian dari Pemkab Sidoarjo. Infrastruktur, sekolah, dan beberapa fasilitas lain di daerah terpencil yang berada di kawasan Kota Sidoarjo itu bakal diperbaiki.
Ya, Pucukan memang berada di Kelurahan Gebang. Tapi lokasinya terpencil. Harus ditempuh menggunakan perahu lewat sungai, atau jalan setapak melewati kawasan tambak.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor sudah datang langsung ke sana untuk mengecek sejumlah fasilitas umum yang ada.
Sambil mengecek, bupati bersama sejumlah pejabat di Sidoarjo menggelar bakti sosial dengan membagikan 200 paket sembako dari Baznas Sidoarjo.
Selain itu juga digelar pemeriksaan dan pengobatan kesehatan gratis kepada warga Dusun Pucukan.
“Baksos di Dusun Pucukan juga diisi dengan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang digelar Dinas Kesehatan Sidoarjo melalui PKM Sekardangan," ujar Gus Muhdlor.
Menurut bupati, peningkatkan kesejahteraan masyarakat erat kaitannya dengan nilai indeks pembangunan manusia (IPM). Makanya IPM harus terus didorong. Tahun 2023 IPM di Sidoarjo mencapai 81,88 persen, lebih tinggi dari IPM Jawa Timur dan nasional.
Peningkatan IPM bisa dilakukan melalui pemerataan pembangunan. Seperti infrastruktur pendidikan, peningkatan layanan kesehatan, peningkatan infrastruktur jalan serta memperbaiki sejumlah fasilitas umum (fasum) seperti balai RW yang menjadi tempat musyawarah warga. Termasuk perbaikan tempat ibadah.
"Oleh karenanya pentingnya mewujudkan pemerataan pembangunan bagi warga Sidoarjo. Salah satunya di Dusun Pucukan ini, meski secara geografis jaraknya jauh dari kota namun fasum-fasum yang ada harus diperhatikan termasuk peningkatan sejumlah infrastruktur," tuturnya.
Dalam kesempatan itu Gus Muhdlor menerima keluhan warga terkait bangunan Masjid Baitul Muttaqin dan balai RW Dusun Pucukan yang membutuhkan renovasi.
Perbaikan dua tempat itu menjadi aspirasi warga Dusun Pucukan yang akan diperhatikannya. Selain itu aspirasi warga Dusun Pucukan terhadap pemakaian tanah milik negara di dusun itu juga akan jadi atensinya.
"Karena statusnya TN (Tanah Negara) saya akan cek dulu ke BPN, kalau bisa digunakan nanti dikabari pak lurah ngeh, pun ada lagi, musholla, masjid dan balai RW ACC semua,” tandasnya.
Gus Muhdlor juga memastikan akses internet gratis (free wi-fi) yang dibangun Dinas Komunikasi dan Informatika Sidoarjo tahun 2023 lalu dimanfaatkan dengan baik oleh warga di sana
HGB 656 Hektar di Laut Sidoarjo, Pejabat Sidoarjo Naik Perahu Sidak ke Lokasi |
![]() |
---|
Pengakuan Plt Bupati Subandi Soal HGB di Atas Laut di Sidoarjo: Sudah Lama dan Habis Masa Berlakunya |
![]() |
---|
Proyek Normalisasi Sungai di Sidoarjo Kerap Terkendala Bangunan Liar, ini Langkah Pemkab dan BBWS |
![]() |
---|
PMK Merebak di Sidoarjo, Dinas Pangan dan Pertanian Berencana Tutup Sementara Pasar Hewan |
![]() |
---|
Pesanan Barongsai dan Liong pada Imlek 2025 di Sidoarjo Meningkat, Kenaikan Sampai 100 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.