Berita Sidoarjo
Terbaring Sakit, Seorang Pegawai Tewas Terjebak Kebakaran Tempat Pengecetan Kubah di Sidoarjo
Tempat pengecatan kubah di Desa Jemundo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, terbakar hebat pada Senin (22/1/2024) sore. Seorang pegawai terjebak kobaran api
Penulis: M Taufik | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO – Tempat usaha pengecatan kubah yang berada di Desa Jemundo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, terbakar hebat pada Senin (22/1/2024) sore.
Seorang pegawai bernasib tragis karena terjebak di sebuah ruangan dan ditemukan meninggal dunia akibat terbakar dalam peristiwa itu.
Korban diketahui bernama Sofyan, pria 50 tahun Solo. Dia pegawai yang sudah bertahun-tahun bekerja di tempat ini. Sehari-hari, korban tidur di mess yang berada di lingkungan tempat usaha tersebut.
“Saat kejadian, korban sedang sakit dan tidur di dalam mess yang berada di bagian depan. Dia tidak tertolong, pas ditemukan sudah meninggal dunia akibat kebakaran,” kata Kepala Desa Jemundo Sugeng Santoso di lokasi kejadian.
Diceritakan, kebakaran bermula sekira 16.00 WIB. Awalnya, asap tebal terlihat membumbung tinggi dari loaksi itu. Warga pun mendekat dan berusaha melakukan pemadaman ketika melihat api sudah membara di sana.

Baca juga: Kakek di Ngawi Tewas Terjebak Kobaran Api saat Bakar Daun Kering di Kebun
“Api cepat sekali membesar. Karena di dalam banyak bangunan semi permanen dari kayu, banyak tiner dan sebagainya yang mudah terbakar. Warga berusaha memadamkan dengan cara semampunya, tapi tidak berani terlalu dekat,” ungkap Sugeng Santoso.
Sampai akhirnya, sejumlah mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Semua area langsung disemprot air. Upaya pemadaman berjalan lebih cepat karena hujan turun. Sampai sekira pukul 17.00 WIB, petugas sudah melakukan pembasahan.
Setelah api padam, warga dan beberapa pekerja kemudian mencari korban. Dari satu akhirnya diketahui bahwa korban sudah meninggal dunia akibat kebakaran ini.
Korban terjebak di sana, karena saat api sudah membakar lantai dasar dia masih di lantai dua, korban tidak bisa turun dan ikut tebakar oleh bangunan tersebut.
“Dia diketahui sedang sakit, tidur di lantai dua mess yang terbuat dari kayu tersebut. Warga sempat berusaha menolong tapi tidak berani sampai masuk karena api sudah membara besar dan angin juga berhembus kencang,” urainya.
Baca juga: Aksi Heroik Karyawan Berlarian Selamatkan 2 Pemilik Toko Ban yang Nyaris Terjebak Kebakaran
Baca juga: Rumah di Kaliwates Jember Terbakar, Lansia Penghuni Rumah Tewas Terjebak dalam Kobaran Api
Komandan Pleton Damkar Pos Krian Sholikhuddin mengungkapkan, sebanyak tujuh unit mobil pemadam diturunkan ke lokasi kejadian. Petugas langsung berupaya memadamkan api yang membakar bangunan tersebut.
“Bangunan tersebut semipermanen sehingga api mudah membakar hingga besar, dan korban berada di lantai dua. Setelah ditemukan, korban langsung dievakuasi oleh petugas menuju ke rumah sakit,” ujarnya.
Dugaan sementara, api yang membakar tempat iu berasal saat ada aktifitas pengecatan di bawah bangunan semipermanen dua lantai itu. Kemudian membesar dan merembet ke berbagai area. Namun untuk memastikan penyebab kebakaran tersebut, polisi masih melakukan penyelidikan.
Baca juga: Portal Jalan Bikin Damkar Lumajang Terlambat ke Lokasi Kebakaran, Api Meluas Melahap Rumah Warga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.