Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Bukan Sembarang Ayam Milik Bu Kades di Bojonegoro, Jimat Keberuntungan, Siti Kholifah: Puasa 40 Hari

Inilah sosok Mbah Suyatno yang dituding Kepala Desa Pandantoyo Bojonegoro mencuri ayam jimat. Siti Kholifah ungkap ayam miliknya ada ciri khusus.

TribunJatim.com/Yusab Alfa
Mbah Suyatno bantah dirinya mencuri ayam milik Siti Kholifah. Ayam tersebut bukan ayam sembarangan, disebut Bu Kades sebagai jimat keberuntungannya. 

Namun, gagal.

Sebab, Suyatno kekeuh mengaku tak mencuri ayam milik Siti Kholifah sebagaimana dituduhkan dan dilaporkan Siti Zumarokh.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Bocah Jualan Kue Keliling Demi Hidupi 3 Adiknya - Snack Pelantikan Wujudnya Rp2500

Sementara Kholifah menceritakan, ayam diduga dicuri Suyatno itu didapatkan dari guru spiritualnya.

Pada Rabu (9/11/2022) malam, ayam itu masih berada di rumah adiknya, Siti Zumarokh.

Namun, pada Kamis (10/11/2022) pagi, ayam jantan warna merah hitam itu sudah raib.

Kemudian, lanjut dia, Siti Zumarokh mengaku mengetahui jika Suyatno menjual ayam jantan tersebut di Pasar Temayang senilai Rp120 ribu.

Tetapi, saat Suyatno ditanya terkait itu, Suyatno mengaku mendapatkan ayam jantannya dari membeli di Pasar Dander seharga Rp110 ribu.

Disinggung mengenai ciri-ciri yang menguatkan bahwa ayam jantan dijual Suyatno itu miliknya, Kholifah menjelaskan, ayam tersebut memiliki khas tersendiri alias beda dengan ayam pada umumnya.

Baik dari segi bentuk jalu (taji) dan beda cara berkokoknya.

"Ayam saya itu betul-betul ada ciri khasnya sendiri. Tidak mudah mendapatkan ayam itu.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut Bus Rombongan Ziarah Wali asal Pasuruan di Gresik, 3 Orang Tewas

Berkokoknya tidak sama dengan ayam lain. Intinya, itu bukan sembarang ayam," tutur Kholifah.

Ayam jago tersebut menurut Siti Kholifah punya kesaktian tersendiri. 

Dia menyebut, ayam jago dari guru spiritualnya yang diduga dicuri Suyatno tersebut merupakan ayam "jimat" yang membawa keberuntungan baginya.

"Ayam jago itu membuat saya bisa memenangkan pilkades (pemilihan kepala desa, red). Sehingga kini saya bisa menjadi kades," ungkap Kholifah saat ditemui awak media di Balai Desa Pandantoyo, Kamis (25/1/2024) siang.

Status ayam jago yang sakral itulah, lanjut Kholifah, yang membuat ayam tersebut dihargai pihaknya senilai Rp 4,5 juta dan memasukkan nilai itu di petitum perkara pidana yang kini menjerat Suyatno.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved