Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Beri Rp50 Ribu Buat Uang Tutup Mulut, Polisi Aniaya Pelajar Pakai Senjata sampai Mata Korban Bengkak

Kasus mata pelajar yang bengkak diduga usai dianiaya polisi, viral di media sosial.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
via Tribun Gorontalo
Dianiaya polisi, pelajar di Gorontalo diberi uang tutup mulut Rp50 ribu 

"Saya menunggu di dekat perempatan Polres Gorontalo dekat Rasa Es," bebernya.

Tak lama berselang, datang sebuah mobil polisi berwarna hitam.

Sejumlah polisi berpakaian lengkap turun dari mobil.

Oknum polisi berinisial TA lalu menghampiri Abdul Aziz Potabuga.

Tanpa aba-aba apapun, Abdul Aziz Potabuga langsung dibawa ke Mapolres Gorontalo.

Di saat yang bersamaan, datang kedua teman Abdul Aziz Potabuga, namun mereka hanya menatap dari kejauhan.

Tiba di Mapolres Gorontalo, Abdul Aziz Potabuga langsung diinterogasi polisi berinisial TA tersebut.

"Saya kaget karena saya ini tidak tahu apa-apa," ujar Abdul Aziz Potabuga kepada TA.

Tak puas jawaban Abdul Aziz Potabuga, TA lantas mengayunkan senjata laras panjang ke dahi korban.

"Kamu jangan main-main ya! Begitu komdan (polisi) bilang," ungkap Abdul Aziz Potabuga.

Abdul Aziz Potabuga merintih kesakitan usai senjata tersebut tepat mengenai mata kirinya.

Aziz menceritakan kejadian yang menimpanya pada Selasa (31/1/2024).
Abdul Aziz Potabuga menceritakan kejadian yang menimpanya pada Selasa (31/1/2024). (TribunGorontalo.com/Herjianto)

Setelah melihat memar di mata Abdul Aziz Potabuga, TA membawa korban ke RS Ainun Limboto.

"Awalnya saya tolak, karena saya fikir efeknya tidak akan separah sekarang," kata Abdul Aziz Potabuga.

Abdul Aziz Potabuga kemudian diantar TA ke rumahnya.

Usai dihajar TA, Abdul Aziz Potabuga juga diminta untuk tutup mulut.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved