Seluruh Hakim Pengadilan Negeri Tulungagung Disiapkan Jadi Hakim Pemilu 2024, Sudah Terima SK

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Seluruh hakim di Pengadilan Negeri (PN) Tulungagung yang berjumlah 10 orang disiapkan untuk menjadi hakim Pemilu 2024.

Mereka yang ditunjuk termasuk Ketua PN Tulungagung, Cyrilla Nur Endah Sulistyaningrum dan wakil ketua Nanang Zulkarnain Faizal.

Seluruh hakim telah menerima Surat Keputusan (SK) dari Ketua Mahkamah Agung (MA).

“Sudah dapat diklat dan bimbingan, teknis hukum acara semua sudah dibekali,” ujar Ketua PN Tulungagung, Cyrilla Nur Endah Sulistyaningrum.

Cyrilla menerangkan, jika ada pelanggaran etik dalam Pemilu yang menangani adalah Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Jika ada pelanggaran administrasi, maka ditangani Bawaslu dengan upaya hukum ke Mahkamah Agung (MA).

Jika ada tindak pidana Pemilu, sengketa Pemilu maka ditangani oleh Pengadilan Negeri.

“Atas putusan di PN bisa banding hingga kasasi seperti biasa. Jadi kerawanannya memang banyak sekali, seperti netralitas ASN,” sambung Cyrilla.

Dengan semua pembelakan yang diterima Cyrilla menegaskan, PN Tulungagung siap menerima perkara pidana Pemilu maupun sengketa.

Sejauh ini PN Tulungagung belum menerima limpahan tindak pidana Pemilu.

Namun ada satu perkara terkait netralitas ASN yang sedang diproses di Bawaslu Tulungagung.

“Apakah bisa ditingkatkan menjadi pidana Pemilu atau bukan, masih diselidiki oleh Bawaslu,” pungkas Cyrilla.

Sebelumnya seorang kepala desa (Kades) di Kecamatan Pagerwojo terekam melakukan aktivitas kampanye.

Dengan mengenakan kaus bergambar pasangan calon presiden nomor urut 2, Kades itu meneriakkan yel-yel dukungan.

Aktivitas ini dilakukan di sebuah warung kopi bersama sejumlah orang.