Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemprov Jatim

Tangis Haru Khofifah Diberi Kejutan usai Lantik 63 Kepala Sekolah SMA Sederajat di Jatim

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tak kuasa menahan haru dan tangis usai melakukan pelantikan pada 63 kepala sekolah SMA, SMK, SLB Negeri d

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Fatimatuz Zahroh
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tak kuasa menahan haru dan tangis usai melakukan pelantikan pada 63 kepala sekolah SMA, SMK, SLB Negeri di Gedung Negara Grahadi, Senin (12/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa tak kuasa menahan haru dan tangis usai melakukan pelantikan pada 63 kepala sekolah SMA, SMK, SLB Negeri di Gedung Negara Grahadi, Senin (12/2/2024).

Bukan tanpa alasan, Khofifah tampak menitikkan air mata karena saat penutupan acara pelantikan diwarnai dengan kejutan spesial dari 300 orang perwakilan siswa SMA dan SMK di Surabaya.

Mereka secara bergantian memberikan bunga mawar merah maupun putih kepada Gubernur Khofifah.

Suasana bangga dan haru pun terlihat dari wajah Gubernur Khofifah. Diiringi dengan alunan lagu 'Bunda' yang dibawakan oleh siswi SMKN 12 Surabaya menambah haru, hingga Gubernur Khofifah tak kuasa membendung air matanya.  

"Sangat terharu, apalagi anak-anak yang membawakannya. Hanya seorang 'emak' yang tau rasanya. Kalau ada anak yang mendapat prestasi, 'emak' pasti terharu," ucapnya.

Sebelumnya, dalam pelantikan 63 kepala sekolah SMA SMK SLB Negeri di Jatim ini, secara tegas Khofifah meminta para kepala sekolah untuk menjadi Manager Leader.

Baca juga: BREAKING NEWS: Khofifah Indar Parawansa Pastikan Sekdaprov Adhy Karyono Jadi Plh Gubernur Jatim

Baca juga: Khofifah Pastikan akan Maju Kembali di Pilgub 2024 bersama Emil usai Apel Terakhir

Sebab menurutnya sekolah kepala sekolah menjadi penentu dalam pembentukan karakter dan prestasi yang dihasilkan dari sekolah yang dia pimpin. 

"Kehadiran kepala sekolah harus berperan sebagai manajer leader. Memang banyak diantara Kepala Sekolah yang sudah menunjukkan prestasi yang luar biasa, salah satunya dibuktikan dengan tingkat keterimaan siswa-siswa baik SMA SMK dan SLB negeri di perguruan tinggi dengan atau tanpa tes, tertinggi secara nasional," kata Khofifah.

Untuk itu, Khofifah meminta seluruh kepala sekolah yang hari dilantik untuk mengembangkan dan melanjutkan prestasi yang telah diraih. Ia optimis bahwa mereka yang dilantik akan mampu membawa Jatim menjadi lebih maju dan lebih banyak meraih prestasi. 

"Menjadi kepala sekolah nggak cukup hanya soal leadership. Tapi manajerial skill juga dibutuhkan. Kepala sekolah harus bisa me-manage potensi positif di sekolah masing-masing. Maka pesan saya, jadilah manajer leader," tegasnya.

Selanjutnya, Gubernur Khofifah juga meminta agar para kepala sekolah menjadi game changer. Karakter game changer kepala sekolah nantinya akan ikut membuat terobosan untuk mewadahi kreativitas para siswanya.

Baca juga: Lomba TPS Unik di Mojokerto Berhadiah Total Rp 25 Juta, Pemkot: Tingkatkan Partisipasi Pemilih

"Anak-anak melakukan terobosan pemikiran kreatif yang luar biasa maka para kepala sekolah bisa mengikuti kreativitas anak-anak dengan berbagai institusi dalam maupun luar negeri," tegasnya.

Di sisi lain, Gubernur Khofifah juga mencontohkan inovasi sekolah berbasis ketarunaan yang diperlukan di Jawa Timur. Ia bercerita kalau baru saja meresmikan SMKN Maritim Jawa Timur di Brondong Lamongan. SMK ini merupakan sekolah kemaritiman berbasis asrama pertama di Indonesia.

"Keberadaannya bisa jadi penguatan bukan hanya vokasi tapi juga visi kenusantaraan yang bisa digaransi melalui pendidikan karakter di sekolah berbasis asrama," tuturnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved