Hasil Quick Count Pilpres 2024 hingga Prediksi Wirang Birawa Soal Prabowo Bakal Menang Pilpres 2024

TRIBUNJATIM.COM - Penghitungan cepat atau quick count Pemilu 2024 telah dimulai.

Dari beberapa lembaga yang menggelar quick count, nama pasangan calon presiden (capres) nomor urut 2, yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diketahui lebih unggul ketimbang dua pasangan capres lainnya.

Hasil sementara ini pun ikut dikomentari oleh master firasat Wirang Birawa.

Melalui unggahan Instagram pribadinya pada Rabu (12/2), Wirang bahkan mengaku sudah pernah memprediksi kemenangan Prabowo Subianto.

"Pak Sampai di buku saya ada tanggal lahir bapak dan wapres bapak menjadi presiden ri 2024," tulis Wirang Birawa mengawali unggahannya.

Ia pun memamerkan bagian halaman buku miliknya yang berisi kode terpilihnya Prabowo sebagai presiden.

Selanjutnya, Wirang Birawa mengunggah cuplikan video kala ia ditanya soal presiden terpilih.

Wirang Birawa pun sudah memberikan pertanda melalui jawabannya.

"Pak @prabowo Presiden RI 2024 Selamat ya pak :) Sedikit Cerita Tentang Firasat Tanpa Keberpihakan, Tahun 2020 Februari saya di tanya oleh beberapa rekan tentang siapa presiden 2024, meski saat itu saya tidak menjawab. Karena saya tidak ingin mempengaruhi banyak orang. (Dan saya hanya memilih slide yang ada foto bapak )," ungkap Wirang Birawa.

"Tahun 2022 saya kembali di undang di beberapa podcast dan di tanya soal prediksi presiden 2024 , kembali saya katakan ciri-cirinya dan latar belakang tentang bapak yaitu Seorang pria kuat tangguh dan cerdas LATAR BELAKANG MILITER."

"Dan sampai pada akhirnya di tahun 2023 saya menuliskan tanggal lahir bapak dan wakil presiden yang mendampingi bapak di buku saya yang rilis di tanggal 12-12-2023 Pukul 12.00 Wib," lanjut Wirang Birawa.

"Dan kini 2024 Semua t'lah menjadi kenyataan pak, Saya bahagia.... :) karena saya memilih bapak berdasarkan intuisi yang saya dapat sejak lama. Meski saat itu banyak orang menghujat saya bahkan saya di katakan berpihak."

Secara mengejutkan, Wirang ternyata sempat diajak untuk bergabung kampanye.

Namun, ia menolak dengan alasan firasat tidak boleh keberpihakan.

"Beberapa orang sekitar bapak mengajak saya bergabung di kampanye kemarin, tapi saya tolak (meski hati ingin bergabung) Bergejolak pak dalam diri saya, Karena saya tahu Firasat tidak boleh ada keberpihakan. 2024 Bulan Februari saya mulai memberanikan diri gencar berkomentar di instagram bapak bahwa bapak akan terpilih menjadi Presiden RI 2024," imbuh Wirang.